Hate And Love (Completed)

By Dear_Sestal

314K 18.3K 598

"Dia adalah seseorang yang sangat menyebalkan dan aku sangat membencinya" - - - - - "Dia menarik, berbeda dar... More

Prolog
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 28
Part 29
Part 30 (end)
Pengumuman Penting..!!!
Sehun Birthday
OPEN MEMBER.!! BACA YAA..
New
New FF
New
New

Part 27

6.7K 421 16
By Dear_Sestal

Sehun yang nampak terkejut dengan apa yang baru saja terjadi hanya bisa membulatkan matanya lebar, begitupun dengan luna yang terlihat shock sambil membungkam mulutnya dengan kedua tangannya...

"APA YANG KAU LAKUKAN" Bentak Irene sambil memegang pipinya yang memerah akibat tamparan keras Krystal.

"Eonni.. Ani kau tak pantas untuk ku panggil eonni. NEO IRENE-SHI. Ku peringatkan padamu mulai sekarang jangan mendekati KEKASIHKU lagi..."

Irene nampak tak percaya melihat sikap kasar Krystal padanya..

"Dan lagi. Tadi disekolah kau bilang apa? Aku gatal?" Krystal berhenti sejenak lalu tersenyum sinis.

"Seharusnya kau bercermin dulu sebelum mengataiku seperti itu. Kalaupun aku gatal setidaknya aku tidak segatal dirimu. Setidaknya aku tidak mendekati namjachingu orang lain bahkan aku tidak pernah sampai MENCIUM seperti dirimu.." Krystal dengan emosi yang tak teratur trus memaki Irene dengan amarah yang memuncak.

Irene nampak tidak terima dengan makian Krystal. Ia mulai melayangkan tangannya ingin menampar Krystal tapi tangannya dihentikan oleh Sehun.

"BAE IRENE CUKUP..." Bentak Sehun.

Irene cukup terluka mendengar Sehun membentaknya. Ia menangis lalu dengan langkah terburu meninggalkan rumah

.
.

Krystal terdiam cukup lama sampai akhirnya ia melangkah pergi, namun langkahnya dihentikan oleh Sehun...

Luna yang tadi masih terdiam ditempatnya, kini mulai beranjak pergi karena menyadari bahwa Krystal dan Sehun butuh waktu untuk bicara.

"Krys aku..."
Ucapan Sehun diputus oleh Krystal...

"Sudahlah..." Krystal menghentikan ucapannya sejenak lalu dengan helaan nafas yang cukup berat ia kemudian berbalik menatap Sehun "Istirahatlah keadaanmu masih belum membaik. Wajahmu sekarang bahkan masih sangat pucat seperti vampire..."

"Tapi Krys yang tadi kau lihat itu aku..."

Lagi-lagi Krystal menyela ucapan Sehun "Aku tau semuanya. Jadi kau tidak perlu menjelaskan apa-apa"

#Flashback on..

Pintu Sehun tidak terkunci dan malah terbuka lebar. Krystal yang berniat menghampiri Sehun cukup kesal saat melihat Irene berada dikamar Sehun.

Tapi tatapan Krystal berubah jadi sendu saat melihat namjanya yang kini terlihat sangat mengenaskan dengan mata yang tampak berat untuk terbuka, wajah yang tampak pucat, dan rambut yang terlihat sangat berantakan.

Dari jauh Krystal bisa mendengar Sehun yang mengigau menyebut namanya, namun tiba-tiba pemandangan didepannya langsung membuatnya terdiam dan mengepalkan tangannya kesal..

Krystal melihat Sehun bangun dan menyebut namanya. Lalu saat melihat Irene disampingnya ia terus memanggil Irene dengan namanya lalu dengan gerakan cepat Sehun mulai mencium Irene tapi yang membuat Krystal sangat murka. Irene tidak menolak ciuman Sehun dan malah menikmatinya. Padahal jelas-jelas Irene tau, Sehun menciumnya karena Sehun mengira Irene adalah dirinya.

#Flashback off

Krystal melepaskan tangan Sehun yang berada dilengannya lalu berbalik pergi...

"Mianhae...." lirih Sehun tapi masih bisa terdengar oleh Krystal hingga membuatnya menghentikan langkahnya...

"Mianhae... Jeongmal mianhae..." lanjut Sehun dengan tatapan penuh harap.

Cairan bening dari mata indah Krystal mulai menetes perlahan..

Sehun melangkah menuju tempat Krystal berdiri lalu dengan erat memeluk yeoja yang sangat ia rindukan itu dari belakang..

Isakan kecil Krystal membuat hati Sehun perih karena merasa bersalah telah membuat yeoja yang sangat ia cintai itu menangis karenanya. Sehun membalikkan badan Krystal...

"Jungie-ah..." Panggil Sehun lembut seraya mengangkat rahang mungil Krystal agar ia bisa melihat jelas wajah cantik yeoja didepannya itu. Krystal yang awalnya menolak untuk melihat wajah Sehun, kini mau tak mau harus memandangnya.

Manik mata Sehun dan Krystal bertemu. Mereka saling memandang dengan tatapan penuh kerinduan.

"Mianhae...." Dengan lembut Sehun mengusap jejak air mata yang masih tersisa diwajah cantik yeojachingunya.

Krystal terus menangis sambil memukul kesal dada Sehun "Pabo... Pabo....Pabo..."

Tidak tega melihat Krystal yang terus menangis karenanya. Iapun dengan lembut menarik Krystal kedalam pelukannya dan memeluknya dengan erat.

"Mianhae...." lirih Sehun lagi dan membiarkan Krystal membasahi bajunya dengan air mata yang terus mengalir dari netra indah yeojanya.

.
.

Setelah terdiam cukup lama dengan posisi Sehun yang terus mendekap erat Krystal. Sehun akhirnya mulai merenggangkan pelukannya secara perlahan.

"Kau maukan memaafkanku?" Pinta Sehun dengan tatapan penuh harap.

"Mianhae aku tidak bisa..." Ucap Krystal membuat harapan Sehun seketika hancur tak tersisa.

Sehun mulai melepaskan tangannya dari Krystal dan tertunduk rapuh menahan cairan bening yang sebentar lagi runtuh. Sedangkan Krystal, diam-diam yeoja itu tersenyum tipis melihat Sehun.

Krystal mengangkat rahang namjanya dengan jemari lembutnya. Lalu dengan tiba-tiba mencium bibir Sehun sekilas membuat Sehun seketika membulatkan matanya lebar.

"Kau... kau memaafkanku?" Ujar Sehun bahagia namun menatap Krystal tak percaya.

"Ani..." Jawab Krystal dengan senyuman manisnya. "Aku tidak akan memaafkanmu sebelum aku membersihkan bekas bibir Irene dari bibirmu.." Ucap Krystal yang langsung mengalungkan tangannya di leher Sehun lalu mencium lembut bibir namjanya itu. Bibir merah Oh Sehun yang diam-diam sangat dia sukai..

Sehun tidak tinggal diam, dengan senyum yang ia tampilkan disela ciuman mereka. Sehun mulai menekan tengkuk Krystal agar ia bisa lebih memperdalaman ciumannya dengan yeoja yang sudah 1 minggu belakangan ini sangat ia rindukan dan cukup membuatnya frustasi hingga jatuh sakit.

"Yakkkk. Apa yang kalian lakukann...!!!" Jerit Luna kesal melihat pemandangan yang sungguh tak ia harapkan didepannya saat ini. Luna datang kekamar Sehun karena bibi Oh yang terus saja menelponnya karena ponsel Sehun tidak bisa dihubungi.

Tapi sayangnya Luna tidak mendapatkan respon dari dua sejoli yang sedang bercumbu mesra didepannya saat ini. Membuat Luna menatap Sehun dan Krystal frustasi lalu dengan menghembuskan nafas kasar ia kemudian menghentakkan kakinya pergi meninggalkan kamar Sehun menuju kamarnya.

.
.

Ciuman Sehun dan Krystal terhenti saat masing-masing telah kehabisan oksigen. Sehun tersenyum lembut menatap Krystal dan begitupun sebaliknya.

"Jadi sekarang kau sudah benar-benar memaafkanku?" Tanya Sehun sambil mengusap lembut pipi mulus Krystal.

"Ne..." Jawab Krystal yang beralih memeluk namjanya.

Sehun tersenyum bahagia lalu mencium puncak kepala Krystal penuh kasih sayang "Gomawo. Saranghae Jungie-ah..."

"Nado..." Balas Krystal tak kalah bahagianya.

Krystal lalu melepaskan pelukannya dan tersenyum lembut menatap manik mata namjanya "Istirahatlah. Kau masih butuh istirahat banyak hunnie.."

Sehun tersenyum lembut sambil mengelus surai panjang Krystal yang bebas terurai "Arasseo. Tapi aku ingin kau menemaniku tidur. Bisakan?"

"Ne. Arasseo..." Ujar Krystal seraya menuntun Sehun untuk berbaring kekasurnya lalu ia juga ikut membaringkan tubuhnya disamping Sehun yang terus menatapnya lekat.

"Tidurlah. Apa kau akan terus menatapku seperti itu?" Celetuk Krystal yang merasa malu karena terus diperhatikan oleh seorang Oh Sehun.

"Kemarilah..." Ucap Sehun sembari menarik Krystal kedalam pelukannya.

"Jangan pergi lagi. Jangan marah lagi. Dan jangan diami aku lagi..." Ucap Sehun kembali dengan mata yang mulai terpejam "Aku benar-benar takut kehilanganmu Jungie-ah.."

"Mianhae. Aku janji tidak akan bersikap kekanakan seperti itu lagi.." Sesal Krystal sambil mempererat pelukannya pada Sehun. Seolah-olah takut namjanya itu pergi.

Entah siapa yang tertidur duluan. Namun yang pasti saat ini Sehun dan Krystal sedang terlelap dengan nyenyaknya dengan posisi yang saling berpelukan penuh kasih sayang satu sama lain.

.
.

Drt... Drt....

Ponsel Krystal terus berbunyi membuat Krystal mau tak mau harus terbangun dari tidur nyenyaknya. Dan tepat saat ia membuka matanya, kedua sudut bibirnya terangkat membentuk sebuah senyuman yang sangat manis karena melihat namjanya yang bak pangeran sedang tertidur lelap sambil terus mendekapnya.

Krystal beralih mengambil ponselnya yang berada diatas nakas samping tempat tidur. Ia dengan hati-hati beranjak dari pelukan Sehun karena takut membangunkan namjanya.

"Yeobseo eomma..."

"Yeobseo Jungie-ah. Kau dimana? Ini sudah sore tapi kau belum pulang juga. Kau baik-baik saja?"

"Ne. Mianhae eomma.. Aku lupa mengabari eomma. Aku sedang dirumah Sehun, dia sedang sakit eomma.."

"Sehunnie? Dia sakit apa?"

"Demam eomma.."

"Bibi dan pamanmu mana?"

"Mereka lagi dijepang eomma. Ada urusan bisnis disana.."

"Eoh. Arasseo. Apa eomma harus kesana?"

"Aniya eomma gwenchana. Keundae eomma aku ingin nginap disini menjaga Sehun. Bisakah?"

"Geurae. Tetaplah disana jaga Sehun baik-baik. Ingat makanmu ne.."

"Ne. Arasseo eomma. Gomawo saranghae.."

"Ne chagi..."

Klik.

Krystal kembali tersenyum ketika melihat namjanya yang masih terlelap dengan nyenyaknya ditempat tidur. Iapun memutuskan untuk kekamar Luna sebelum kedapur membuatkan namjanya bubur untuk dimakan.

"Luna-ah...." Seru Krystal saat memasuki kamar Krystal membuat Luna terlonjak kaget.

"Eohh..." Kaget Krystal sambil menunjuk layar laptop Luna yang sedang video call "Suho oppa?" Sambung Krystal sambil menatap Luna bergantian dengan Suho yang saat ini sedang video call..

"Kaliannn pacaran?" Krystal nampak tak percaya namun ia tetap tersenyum jail ke arah Luna dan Suho..

.
.
.

Tbc

Hhuuwwaa maafkan author jika jadi ngaco ginii.. haha 😂😂
Semoga suka yahh..
Vomment jangan lupa readersku tersayang...

Continue Reading

You'll Also Like

115K 4.7K 46
Kumpulan Quotes sedih . . . Jangan lupa vote Jangan lupa follow . . . 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭 . . . 💔💔💔💔💔💔💔💔💔💔💔💔
704K 60.2K 30
Epilog dihapus! "Kamu pikir melamar sambil menggendong bayi itu romantis?" tanya Ayyara yang menunjuk bayi di gendongan Rey. Cowok itu menundukkan ke...
Starlight By w`

Teen Fiction

1.1M 85.1K 60
Dalam rangka merayakan kelulusannya, Bintang diberi dare yaitu dengan mengaku sebagai tunangan dari cowok acak berbaju pink. Namun yang tidak dia sad...
160K 14.6K 23
"CIUM! CIUM! CIUM!" Mew memelototi Gulf yang kini berdiri tepat di hadapannya, mengancamnya agar tak maju satu langkah pun. "CIUM! CIUM! CIUM!" Teria...