Karena Noe masih hidup, jadi mereka agak sedikit tenang.
Sudah beberapa jam berlalu setelah kejadian tadi, dan sekarang banyak yang pulang ke rumah mereka masing masing.
Disini hanya tersisa beberapa. Yakni Nanda, Cleo, Danielle, Gisella, Amora dan Anasta.
Amora sama Anasta kenapa masih disini? Jadi gini, si Amora nih ngebet banget mau nungguin si Noe. Seenggaknya sampe dia sadar. Karena apa? Amora sama Noe itu temenan dari TK. Mereka deket banget, cuma jarang interaksi aja.
Nanda kenapa masih disini? Nanda sebenernya mau pulang, tapi nggak dibolehin sama Cleo dan Cleo nyuruh Nanda disini aja buat nemenin dia.
Cleo mah bucin akut guys.
Tok tok tok
Cklek
"Haiii"
"Mama is here!"
"Noe masih belum sadar?"
"Perasaan kecelakaannya nggak parah parah banget. Kenapa sampe sekarang belum sadar?" -Irene
"Tadi udah sadar kok, ma" -Cleo
"Oh, udah?"
"Ohh, tidur ya dia?!" -Irene
"..."
"Iya ma"
"Istirahat" -Danielle
"Oalahhh"
"Ah, ini siapa ya?" -Irene
"Gisella, tan" -Gisella
"Anastasia, tante"
"Panggil Anasta aja" -Anastasia
"Salken ya, saya Irene"
"Panggil mama aja"
"Ini bukannya.. Amora?" -Irene
"Iya tante hehe" -Amora
"Yaampun, udah gede ya?" -Irene
Selagi Irene sibuk berbincang dengan Amora, Gisella dan Anasta, Danielle dan Cleo hanya sibuk mendengarkan.
Bahkan sesekali Irene menceritakan tentang aib aib keluarganya kepada teman temannya Noe.
Cleo sendiri yang malu karena aib masa kecilnya diumbar umbar.
Sedangkan Nanda, dia sedang sibuk dengan handphone nya. Sibuk chattingan sama Mark dia!
•••
watermelonobsessions_
-----------
Babee
What take you so long?
Masih lama ya di sana?
[19:17]
bab beb bab beb (✓✓)
jadian juga belum (✓✓)
[19:21]
Alright
Wanna be mine?
[19:21]
g romantis bgt nembaknya (✓✓)
dri dpn dong biar romantis (✓✓)
sklian bw bouquet (✓✓)
chocolate jg jgn lupa (✓✓)
[19:23]
Challenge accept
Gw ke RS Pearlies sekarang jg
Gw tungguin lu didepan RS
[19:23]
heh (✓✓)
aku bercandaa (✓✓)
[19:24]
Gw lgi serius nih
Gimana dong?
[19:24]
g lucu y (✓✓)
[19:27]
Am i like a joke to you?
Gw nggak ngelawak, Nda.
[19:27]
jangan tancap gas gitu dong (✓✓)
rem dikit bang (✓✓)
g baik buat kesehatan jantung, paru paru, sel darah, alveolus, trakea, mata, hidung, dahi, jidat, kaki, tangan, bibir, lidah, alis, rambut, perut, hati, bahu, tulang dan pembuluh darah gw. (✓✓)
[19:30]
Wkwkwk
Lucu bgt sih lu
Pcr syp coba?
[19:31]
hmmm
pacar syp yaaa
[19:32]
•••
"Pacar gw" -Cleo
"Hah?" -Nandarea
Tanpa Nanda sadari, ternyata Cleo daritadi melihat chattingannya bersama Mark.
"Pacar gw." -Cleo
"Sembarang"
"Kenapa main claim?!"
"Kan belum jadian!" -Nandarea
"Yaudah ayok jadian" -Cleo
"Apaan sihh? Udah ya, berhenti ngebahas soal jadian." -Nandarea
Cleo hanya diam dan mengangguk.
"Aku mau ke kantin rumah sakit dulu ah. Masih buka ga ya? Laper soalnya." -Nandarea
"Kenapa nggak gofood aja, kak? Kan tinggal pesen" -Danielle
"Iya juga sih" -Nandarea
"Laper?"
"Mau makan apa?" -Cleo
"Es cream!" -Nandarea
"Mana bisa pesen es cream, sayang. Nanti cair es creamnya!" -Irene
Irene mencubit pipi Nanda sedikit kencang dan mencium pucuk rambutnya dengan gemas.
"Mama ih" -Nandarea
"Kamu lucu sih"
"Mama suka hehe" -Irene
"Mama jangan diembat juga dong"
"Dari sendiri sana" -Cleo
"Kamu nggak diajak"
"Mending diem" -Irene
"Dih"
"Bisa gitu?" -Cleo
"Bisa!" -Irene
"Just let it be, Cleo. Debat sama mama itu gaada ujungnya." -Gisella
"Tuh"
"Calon ipar kamu aja tau" -Irene
"Nyehh"
"Anyway, lu mau apa Nda?" -Cleo
"Gatau! Coba makanan yang menurut kamu enak itu apa?" -Nandarea
"Mie" -Cleo
"Yaudah, yok beli mie!" -Nandarea
"Hehh, Nanda nggak usah beli mie. Ga baik buat kesehatan kamu." -Irene
"Kak Nda aja yang diingetin? Gw nya enggak, ma?" -Cleo
"Kalo kamu mah biarin aja" -Irene
"Dih"
"Iya, gw mah anak tiri"
"Anak kandung itu kak Nda" -Cleo
"Perhitungan banget sih lu kak, sama kak Nda juga. Biarin lah." -Noe
"EH?"
"Bae? Feelin’ good?" -Gisella
"Not good enough" -Noe
"Sayang mau mama panggilin dokter nggak? Panggil papa ya?" -Irene
"Iya, mau papa" -Noe
"Tunggu sini ya" -Irene
Irene pun pergi keluar dan menuju ke ruangannya Sebastian untuk memanggilnya.
Selagi Amora, Gisella dan Danielle berbincang bincang sedikit dengan Noe, Nanda masih sibuk membalas chat chat di whatsapp nya.
•••
watermelonobsessions
You literally kidding me rn (2)
jeano.ononononooo
Lu on, tp np g bls cht gw? (1)
mooninobsessions
Lu masih di rs? (3)
jheyseon huwuwww ✋✊✋✊
Kak nda, tadi gw disuruh ibu- (1)
ekalaekalaekalaekal
Gw (1)
evievievie
ndaa besok ada waktu luang? (1)
Adhitamma Fams
kak ocheee:
pulang kaga lu?! genting oi! (81)
The Dreamers
moominobsessions_:
Bct y (75)
mommy nya nonoo
kapan kapan main kesini ndaa (1)
mamanya iyann
nanda ga kangen mama, hm? (2)
00L
kembarannya yena:
lu pada emg sengaja y kekny (98)
The Rule Breakers!
kak ay duta wink:
kalian harusnya bersyukur! (103)
kak daniii
nda, si jeano nanyain lu mulu (1)
daddy sumber duit ndaa
Nda, kamu dimana? (7)
kak jerii
Abang jemput, mau? (9)
cece keiii
Nda pulang ya (3)
kak ocheee:
Nda belum mau pulang? (5)
yoseee
nda, ad yg minta no lu (2)
hannahannahannahannah
kita kapan ketemuan nyaaa (1)
08**-****-****
Kak, save ***** dari kelas ** (2)
08**-****-****
Lu cakep bgt anjg (4)
08**-****-****
Kak, gw suka lu (1)
08**-****-****
kiww maniezzz (9)
08**-****-****
Lagi nggak on ya nda? (2)
08**-****-****
Udah punya pacar blom? (3)
08**-****-****
Haii, salken yaa, aku ***** (2)
08**-****-****
Save ya, ******* (1)
08**-*****-****
Save ***, dari smk sebelah (1)
08**-****-****
Cwo tp cntk, gmn konsepny? (1)
08**-****-****
Ini yang di ig itu kan? Salken- (1)
•••
Okeh, cukup cukup
Sebenernya masih banyak
Cuma aku capek nulisnya:D
"Banyak banget kak"
"Itu gaada niatan lu balesin semua? Sampe anak SMK sebelah aja minta save di elu." -Cleo
"Males ah"
"Biarin aja" -Nandarea
"Kenapa?" -Cleo
"Ya gapapa" -Nandarea
"Kontak kakak sekarang ada berapa? Banyak nih pasti." -Cleo
"...ada.. sekitar 900an." -Nandarea
"Pasti cowok semua." -Cleo
"Ya emangnya kenapa kalo cowok? Aku kan cowok!" -Nandarea
"Gaboleh!" -Cleo
"Kok gitu?!" -Nandarea
"Kak nda" -Noe
"Iyaaa"
"Kenapaa" -Nandarea
"Pelukk" -Noe
"Najis"
"Manja banget sih lu" -Cleo
"Kalo cemburu mah bilang" -Noe
"Sialan lu" -Cleo
Nanda mendekati Noe dan memeluknya sebentar, lalu Noe menyenderkan kepalanya di bahunya Nanda.
"Cewek lu jagain, cuk" -Cleo
"That’s your sister anyway" -Gisella
Noe menatap Cleo sembari memberikan tatapan mengejek.
"Gw colok juga nanti mata lu! Baru aja sembuh udah langsung ngajakin gw berantem aja lu." -Cleo
"Lu gabisa kan nyender nyender gini, kan? Gabisa kan? Liat gw." -Noe
"Anjing lu" -Cleo
"Udah udah, jangan berantem. Ga baik berantem." -Nandarea
"Dia duluan!" -Cleo
"Nyehh" -Noe
"Ndaa, liat tuh Noe!" -Cleo
"Noe, ga boleh gitu ah." -Nandarea
"Ih pengadu!" -Noe
"Bodoamat!" -Cleo
"Bae, udah malem"
"Gw pulang ya?" -Gisella
"Besok kesini lagi?" -Noe
"Of course" -Gisella
"Janji?" -Noe
"Pinky promise." -Gisella
"Yaudah, dadahh" -Noe
"Mhm, dahh"
"Duluan, Cleo, Nda"
"Mora, Anasta, duluan yak" -Gisella
"Hati hati Sel!" -Nandarea
"Iya Nda!" -Gisella
"Pulang yok"
"Malem nih" -Anastasia
"Okedehh" -Amora
"Kita pulang yak" -Anastasia
"Hati hati" -Nandarea
"Makasih udah dateng!" -Noe
"Sama samaa" -Amora
Setelah kepergian Giselle, lalu akhirnya diiringi pula oleh kepergian Anasta dan Amora.
"Kak Nda jangan pulang ya? Disini aja sama gw." -Noe
"Ehh..?" -Nandarea
"Heh, goblog!"
"Dia harus pulang."
"Malem nih." -Cleo
"Tau nih, kak Noe mah gitu. Kenapa harus kak Nda? Kan ada aku sama bang Cleo!" -Danielle
"Kalian berdua mah gaseru diajak ngobrol! Mendingan kak Nda. Lagipula, daripada kalian, mending aku jadi adeknya kak Nda aja. Iyakan, kak? Hehe" -Noe
"Dasar adek gatau diuntung!"
"Lagipula ya, kak Nda itu bentar lagi jadi kakak ipar lu. Udah, tenang aja." -Cleo
"Bukannya abang mau dijodohin sama anak temennya papa ya?" -Danielle
"..."
Cklek
"Nggak mau tau"
"Mama nggak pengen ada calon lain buat Cleo selain Nanda!" -Irene
"Gimana sama anak temennya papa? Ga enak sama mereka." -Sebastian
"Persetanan sama mereka!"
"Nanda tetep Nanda." -Irene
"Mana bisa gitu ma" -Sebastian
"Eee.. ma, pa, Nanda mau pulang dulu. Udah malem nih, hehe.. gapapa kan?" -Nandarea
"...."
"Oh iya, gapapa Nda" -Sebastian
"Mau gw anter?" -Cleo
"Gausah kok"
"Aku minta jemput" -Nandarea
"Bang Jeri udah berangkat?" -Cleo
"Katanya sih otw" -Nandarea
"Oh, iya kak" -Cleo
Cleo menyempatkan diri untuk mencium kening Nanda sebentar.
"Sembarangan, main cium cium!"
"Belum jadian." -Nandarea
Cleo hanya tertawa untuk menanggapi ucapan itu.
Irene memeluk Nanda dan mengecup pipi dan kening Nanda sebentar, sebagai ucapan kasih sayang.
Nanda mah biasa biasa saja ketika dicium oleh Irene. Malahan Nanda suka digituin!
"Kok mama boleh sedangkan gw enggak?! Curang!" -Cleo
"Kalo mama mah beda" -Nandarea
"Bisa gitu?!" -Cleo
"Bisa!" -Irene
"Noe, Dani, Pa, Nda pulang yaa. Dadahh, besok Nanda dateng kesini lagi kok!" -Nandarea
"Dadahh kakk" -Danielle
"Hati hati dijalan" -Sebastian
"Makasih udah dateng, kak!" -Noe
Setelah berpamitan dengan keluarganya Cleo, Nanda pun keluar dari rumah sakit dan duduk di kursi depan rumah sakit sembari menunggu abangnya.
•••
bang jerii
--------
Nda
Adek
[18:31]
Panggilan tak terjawab
Panggilan tak terjawab
Panggilan tak terjawab
Adek
P
P
P
P
[18:33]
Panggilan tak terjawab
Adek
Abang jemput, mau?
[18:35]
abanggg (✓✓)
jemput ndaa yaaa (✓✓)
di rumah sakit pearlies (✓✓)
[19:56]
Otw
[19:58]
•••
Membaca balasan dari sang abang, akhirnya Nanda memilih untuk menunggu abangnya itu.
Beberapa menit setelah menunggu abangnya, tiba tiba saja ada seseorang yang seumuran dengannya duduk disampingnya.
"Lagi nungguin siapa?"
"Nungguin abang"
"Kamu nungguin siapa?" -Nandarea
"Nggak nungguin siapa siapa"
"Cuma lagi duduk doang"
"Nama?"
"Aku? Nandarea" -Nandarea
"Panggilannya.. Nanda atau Rea?"
"Nda!" -Nandarea
"Ohh"
"Salken ya, gw Damian Kartley. Lu masih sekolah?" -Damian
Damian Kartley as OC yg author randomly bikin
"Masih kok"
"Damie juga?" -Nandarea
"Du- apa? Dummy?"
"Lu ngatain gw bodoh?" -Damian
"Bukan!"
"Damiee"
"D a m i e"
"Damie!" -Nandarea
"Oh"
"Kirain dummy"
"Daripada Damie, mending lu panggil gw Aley." -Damian
"Kenapa Aley?" -Nandarea
"Keluarga gw manggilnya gitu soalnya. Kalo lu mau manggil gw Aley, gapapa." -Damian
"Okey!" -Nandarea
"Tinggal deket sini?" -Damian
"Agak jauh"
"Aley masih sekolah?" -Nandarea
"Gw mah mahasiswa, Nda."
"Lu kelas berapa?" -Damian
"Tuaan abang berarti"
"Aku masih kelas 12" -Nandarea
"Lho"
"Gw kira lu smp" -Damian
"Sembarangan!" -Nandarea
"Pendek sih lu" -Damian
"Asal abang tau ya, aku itu salah satu orang tertinggi! Tapi nggak setinggi Jason sih." -Nandarea
"Jason?" -Damian
"Temen aku" -Nandarea
Ada yang retak tapi bukan kaca
-Jason Perulo
"Ohww, temen kamu"
"Oh iya-" -Damian
Tin tin tin!
Clakson mobil itu berasal dari mobil abangnya dan itu tandanya, abangnya sudah sampai.
Nanda tersenyum puas ketika melihat abangnya yang turun dari mobil. Berbeda dengan Damian, mukanya menjadi kecut.
"Ngapain lu disini?" -Jericho
"Ya suka suka gw lah"
"Mau apa lu?" -Damian
"Kalau adek gw gaada disini, lu gw tonjok Damian." -Jericho
Damian terkekeh kecil mendengarnya.
"Nda" -Jericho
"Iya bang, ayok pulang. Jangan berantem disini, malu kalo diliatin orang." -Nandarea
"Orang gabut mana yang mau jalan jalan deket rumah sakit di jam segini, Nda?" -Damian
"Siapa tau ada" -Nandarea
"Lucu lu" -Damian
"Jangan deketin adek gw, anjing. Awas lu ye!" -Jericho
"Gw lupa kalo abangnya segalak ini. Kalau gw berhasil deketin adek lu gimana, Jer?" -Damian
"Gaakan!" -Jericho
Dan ya, pada akhirnya Jericho dan Nanda pun pulang kerumahnya dan meninggalkan Damian yang tersenyum senyum sendiri seperti orang gila.
Mari tinggalkan jejak🐾