°»MY NEIGHBORS MY BEST FRIEND...

By ZoneHalu

22K 3.1K 134

💈 JAEHYUN LISA TAEYONG 💈 ≈area≈ Menceritakan kegiatan Lisa sehari-hari dengan... More

1.₊· ͟͟͞͞➳❥ceroboh
2.₊· ͟͟͞͞➳❥tidur bareng
3.₊· ͟͟͞͞➳❥menjadi sahabat
4.₊· ͟͟͞͞➳❥sahabat kecil
5.₊· ͟͟͞͞➳❥terimakasih kak
6.₊· ͟͟͞͞➳❥si posesif Jeffrey
7.₊· ͟͟͞͞➳❥kenangan
8.₊· ͟͟͞͞➳❥belanja bersama kak Tyong
9.₊· ͟͟͞͞➳❥Bagaimana Bisa?
10.₊· ͟͟͞͞➳❥tinggal kenangan
11.₊· ͟͟͞͞➳❥yang terburuk
12.₊· ͟͟͞͞➳❥hal baik
13.₊· ͟͟͞͞➳❥finish first
15.₊· ͟͟͞͞➳❥finish three
16.₊· ͟͟͞͞➳❥fine
17. Jung or Kook?
18. Jung or Kook? 2
19. Holiday🏖️
20. Holiday 🏖️ 2
21. Saudara
22. 리사
23. Wae Geurae?!
24. Sunbaenim
NOTICE!
25. Dua belas bujang
26. Play Together
27. TOD
28. Sebuah rasa
29. Antara dilema dan duka
30. Pasrah
31. Pria bermarga Kim?
32. Memahami
33. Mendadak?
34. Kacau
35
36
37
38
39
40. kehilangan 3 yamet kudasi
41. He ComeBack

14.₊· ͟͟͞͞➳❥finish second

354 60 2
By ZoneHalu


🏡MY NEIGHBORS MY BEST FRIENDS🏡
↳˳⸙; Finish secondᵕ̈ ∗:

🍁MNMBF🍁

"Nungguin ya..?" Tanya Lisa yang baru saja masuk ke kamar Taeyong kembali.

"au ah dark." Jawab Taeyong datar.

Lisa tau kalau Taeyong saat ini sedang ngambek padanya tapi..

"Kakak marah padaku?" Tanya Lisa sembari duduk di samping Taeyong.

"Enggak." Jawabnya lagi-lagi datar.

"Ngambek?"

"Enggak."

"Lantas?" Taeyong hanya diam. Tatapannya datar. Sama sekali tidak menoleh ke Lisa.

"Hufftt, baiklah aku minta maaf jika aku telat. Tapi tolong jangan marah pada–" ucapan Lisa terpotong karena Taeyong langsung menyenderkan tubuhnya ke curuk leher Lisa.

"Mana mungkin aku bisa marah padamu." Ucap Taeyong tepat di curuk leher Lisa. Sampai Lisa saja merinding mendengar nya. Deru nafas Taeyong bertepa langsung dengan leher Lisa. Rupanya Taeyong menenggelamkan wajahnya tepat di curuk leher Lisa.

(👆🏻Cuman nempel doank kok gak di apa-apain ✌🏻)

"Heh, pintunya dah ditutup blom? Ntr ada yang masuk..." -author

"Ganggu aja si thor." -yonglice

"Geli..iiii" ucap Lisa seperti anak kecil.

Taeyong tertawa kecil lalu mengecup sekilas leher Lisa. Pipi Lisa merona. Lisa mencoba menyembunyikan hal tersebut tapi Taeyong menahannya.

"Jika begini terus.. mungkin aku akan cepat sembuh." Ucap Taeyong sembari mencubit kecil pipi Lisa.

"Dan...aku tak perlu lagi meminum obat pahit itu." Lanjut Taeyong.

"Tapi kasihan Jeffrey.. Dia bela-belain pulang kerumahnya dulu untuk mengambil obat tersebut." Ucap Lisa.

"Dia ini memang paling peka di urusan obat. Apalagi di urusan pengobatan. Dia sangat ingin menjadi dokter" Kekeh Taeyong sembari menidurkan kepalanya di atas paha Lisa.

"Hm, kakak benar. Dia paling peka terhadap urusan yang ber bau-bau rumah sakit." Setuju Lisa seraya mengelus surai halus Taeyong.

"Dulu waktu kecil, disaat kami belum pindah ke Indo, kau tau? Anak-anak lain minta dibelikan mainan mobil-mobilan atau semacamnya. Tapi si Jeffrey, malah minta dibelikan mainan dokter-dokteran." Lisa terkekeh mendengar cerita Taeyong tersebut.

"Jika tidak dituruti, maka dia akan menangis, Seperti ini 'aaa hiks bunda... Hiks... Jeje ingin mainan dokter-dokteran...." Taeyong menirukan nya dengan lagak anak kecil yang menangis minta dibelikan mainan.

Lisa yang mendengar itu langsung tertawa. Sampai perut sakit. "Apa kakak tidak berdosa menceritakan hal tersebut di belakang orangnya?" Canda Lisa. Taeyong mengedikkan bahunya sembari tersenyum jahil.

🍁🍁🍁

"Unnie, kau sudah menelepon nya?" Tanya Rosé pada Jennie yang sekarang sedang sibuk menyetir.

"Belum, coba kau telpon Chae.."

"Baik." Lalu Rosé mulai menelpon Lisa.

Tut..Tut..Tut..

'maaf no yang anda tuju, tidak terjawab. Silahkan hubungi kembali'

"Tidak diangkat unnie." Ucap Rosé mencoba menelpon Lisa kembali.

"Jinjja? Apa dia sedang tidur? Atau mandi?"

"Maybe.."

Jika boleh saya memberi tau.. saat Lisa kerumah Taeyong, Lisa tidak sempat untuk mengambil hp nya. Karena terlalu panik. Dia buru-buru kerumah Taeyong. Jadilah hp nya tertinggal.

🍁🍁🍁

16.00 wib

Taeyong sudah selesai mandi dengan air hangat nya. Karena kondisinya juga sudah mulai membaik, jadi tidak perlu di elap-elap seperti anak kecil. Taeyong pun malu untuk seperti itu.

"Kakak, aku pulang dulu karena ingin mandi. Dan mau berbenah rumah terlebih dahulu setelah itu aku akan kembali ke sini." Ijin Lisa pada Taeyong sebelum dia pulang kerumahnya.

"Janji kau langsung kesini kembali? Jika perlu kau mandi saja disini. Dan kita akan prepare untuk besok liburan." Ucap Taeyong seraya membaca buku. Lisa awalnya kaget, bagaimana bisa Taeyong tau jika besok akan liburan?! Padahal mau dikasih kejutan.

"Bagaimana kakak bisa tau? Kakak ini cenayang ya? Atau dari kami sudah ada yang memberi tau?" Ucap Lisa tak percaya.

Taeyong menutup bukunya lalu menoleh pada Lisa. "Jelas aku tau. Tadi siang kalian ribut bahagia di tengah aku tertidur. Sebenarnya disitu aku sudah bangun grgr sorakan kalian itu. Dan aku mendengarkan nya saja tanpa membuka mata." Jelas Taeyong kembali membaca bukunya.

"Hehehe, padahal itu adalah kejutan untuk kakak nanti ketika kakak sudah terbangun." Ucap Lisa. Taeyong menoleh lalu mengusap pipi Lisa dengan tangan kanannya. Dia mencubit hidung mancung Lisa.

"Baiklah, sekarang aku sudah tau kejutannya. Terimakasih ya untuk kalian semua. Dan kau, ku ijinkan untuk pulang. Tapi, jangan lupa untuk kembali ke sini." Ucap Taeyong.

"Nee. Aku janji aku akan kembali lagi kemari. Kalau begitu.. bye...!" Lisa beranjak dari kasur Taeyong lalu membuka pintu kamar tersebut tapi..

Lisa berbalik badan lalu menghampiri Taeyong kembali. Dan...

Cup..

Dengan sedikit membungkuk, Lisa telah mengecup sekilas pipi Taeyong. Setelah itu dia berlari kecil keluar kamar Taeyong.

Dan yang di cium pun merasa senang tentunya. Dan sedikit malu.. karena tumben sekali Lisa mencium nya. Biasanya disuruh dulu baru mau, tapi ini tanpa disuruh pun dia sudah menciumnya.

🍁🍁🍁

"

Mau kemana, Noona?" Tanya Jisung yang kini sedang menonton TV.

"Mau pulang, mau mandi." Jawab Lisa sembari menuruni anak tangga dan sesekali melirik ke arah meja dapur, apakah bingkisan-bingkisan tersebut masih ada atau sudah dirapikan.

Ternyata sudah tidak ada. Di meja tersebut sudah bersih.

"Kemana belanjaan tersebut?" Tanya Lisa.

"Hem? Oh itu, sudah kami bereskan tadi ke tempatnya." Jawab Jisung.

"Lalu dimana Jaemin dan juga Jaehyun? Sudah tidak kelihatan."

"Oh, mereka berdua sudah pulang kerumahnya. Dan nanti akan balik lagi kesini untuk prepare besok." Jelas Jisung.

Lalu Lisa mengangguk-angguk paham. "Baiklah, disini sudah selesai tinggal..." Lisa seperti mencari sesuatu yang menurut nya belum selesai.

"Aha! Tinggal Jisung yang belum selesai..!" Lisa mulai mendekati Jisung  dan..

Lisa mulai mengelitikin Jisung. Tepatnya dibagian pinggang. Jisung pun tertawa karena geli.

"Hayo!! Tinggal ini nih yang belum selesai! Belum mandi kan? Hayo ngaku..." Ucap Lisa masih dengan mengelitikin Jisung.

"Ahahaha! Noona... Berhenti..! Hahaha. Aku sudah mandi..." seru Jisung.

"Bohong... Kau belum mandi Jisung...."  Bantah Lisa yang semakin menambah kecepatan gelitikannya.

Dan terlihat, ada Taeyong yang kini sedang memperhatikan 2 manusia tersebut. Taeyong sedang menonton kelakuan sahabat dan adiknya ini. Taeyong pun ikut tertawa karena tingkah mereka berdua sangat mirip seperti adik kakak sungguhan. Dia melihat nya dari lantai atas, lebih tepatnya di dekat tangga.



(Ekspresi Lisa ketika mendengar cerita Taeyong)

(Taeyong yang tertawa saat mengingat masa lalu Jaehyun)

(Gak tau dah nih bocah nyasar(´ε` ) )























TBC

Bogor220321
KUTU LISA🌼

Continue Reading

You'll Also Like

61.5K 12.4K 14
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] 21+ ‼️ Apa jadinya jika si berandal Jasper Ryker yang dijuluki sebagai raja jalanan, tiap malam selalu ugal-ugalan dan babak...
50.8K 3.6K 51
"Jika ada yang harus berkorban dalam cinta ini, maka itu cintaku yang bertepuk sebelah tangan" - Dziya Idzes "Sekat-sekat ruang yang tertutup layakn...
185K 15.5K 26
Ernest Lancer adalah seorang pemuda kuliah yang bertransmigrasi ke tubuh seorang remaja laki-laki bernama Sylvester Dimitri yang diabaikan oleh kelua...
495K 5.3K 88
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...