Sahabat akan slalu ada bersamamu dalam keadaan
sesulit apapun
Heppy reading
jangan lupa tinggalkan jejak
Dimas mulai masuk kedalam kelas 11 Ipa 2.Dikelas itu memang sudah ramai ada yg sedang berbincang,bermain hp dan ada yang sedang mengerjakan PR.Namun pandanganya terarah ke kanaya yang tengah terlelap.Dia bertanya kepada Rendi,teman sekelasnya
"Ren kanaya tidur?"tanyanya pada rendi yang sedang berbincang dengan temannya
Rendi melirik ke arah Kanaya."Eh iya tuh dim saat gue baru dateng dia udah tidur"ucap Rendi
Dimas ber oh ria."Oh"
Dimas melangkahkan kakinya dan duduk di sampingnya.senyum diwajah dimas terukir melihat wajah damai kanaya saat tertidur.
Dia merapikan rambut kanaya yang menutupi sebagian wajahnya
"Lo cantik nay kalo lagi tidur"
"so sweet banget dim"
"jadi iri gue "
"kapan ya gue kaya gitu"
suara sorakan dari para murid di kelas saat melihat perlakuan manis dimas kepada kanaya
"udah diem nanti dia bangun"tegas dimas
***
Kringg
suara bel berbunyi tanda bahwa pelajaran akan segera dimulai.
"kanayaa keboo banguuun",teriak Dimas tepat di telinga kanaya
kanaya terbangun karena dikagetkan dimas ia menatapnya sebal"shit apaan sih teriak-teriak gitu kuping gue sakit tau"sewot kanaya kepada Dimas
Dimas hanya terkekeh."hehe maaf "
Pak Wahyu masuk kedalam kelas.Ia dikenal guru kiler yang ditakuti di SMA Kencana karena ketegasanya dalam mengajar.suasana kelas yang ricuh kemudian hening seketika
"Selamat pagi"sapa pak wahyu
"Pagi pak"ucap mereka serempak
Pak wahyu menatap intens para muridnya membuat para muridnya ngeri melihatnya
"Sekarang kumpulkan PR kalian serahkan kedepan!Apa ada yang belum mengerjakan?"
Kanaya dan Dimas saling melirik satu sama lain dengan entengnya mengangkat tanganya dengan santainya tanpa merasa bersalah.
"Saya pak"jawab mereka serempak
Pak Wahyu tidak habis fikir slalu mereka yg menjadi biang ulah dikelas ini."Kenapa kalian gak ngerjain PR?"
"Kasihan dong pak PR gak salah apa-apa saya dikerjain.emang bapak tega sama PR?"ucap Dimas dan kanaya hanya diam saja melihat jawaban koyol dimas itu
Pak Wahyu hanya geleng-gelang kepala akan perkataan Dimas.
"Terserahlah kamu mau ngomong apa.sekarang kalian bapak hukum hormat ditiang bendera sampai jam pelajaran bapak selesai"perintah pak wahyu
"Pak hukumannya ganti dong pak masa masih pagi udah di jemur dilapangan panas pak"pinta kanaya
"gak ada tawar menawar keluar dari kelas sekarang juga!!"
mereka berdiri dari kursinya lalu mereka melangkah pergi dari kelasnya
"gak papa nay ada gue disamping lo"ucapnya sambil menyentuh bahu kanaya
Kanaya menepis tanggan Dimas dengan kasar."Dih gausah pegang-pegang lo"