Jujutsu Kaisen ~ 呪縛の隆盛呪怨 ~

Curse 29 ~ The True Nightmare ~

"Astaga, aku jadi tak sabar mendengar suara kembang apinya!" Nobara terlihat bersemangat sambil membawa kamera di tangannya.

Tak lama kemudian, akhirnya penembak kembang api sudah datang. Semua orang bertepuk tangan meriah saat penembak kembang api membawakan bola besar yang menjadi bintang utama acara PoppuMie Carnaval.

2 menit sebelum kembang api dimulai....

Sebelum kembang api dimulai, kau dan Yuuji tiba-tiba merasakan getaran dari dalam tubuh kalian. Ya, kau dan Yuuji memutuskan untuk menonton di arah yang berbeda untuk bisa mencari posisi yang pas saat melihat kembang api.

"Nee, Itadori-san. Kok... Ada yang aneh ya?" Tanya kamu kepada Yuuji sambil memegang dada sendiri seolah detak jantung kamu berdegup sangat kencang.

"Iya... Gak biasanya lho jantungku berdegup kencang gini." Yuuji juga memegang dadanya sendiri.

"Aku merasakan firasat buruk... Aku harap firasat ini tidak menjadi kenyataan." Kau memasang wajah tegang sambil melihat kearah penembak kembang api.

"Tapi... Apa kau merasa kalau Sukuna dan Okuri... Merasakan sesuatu yang memiliki Energi Kutukan yang sangat besar?" Yuuji memandang kamu dengan wajah yang sangat tegang.

"Itu tak mungkin kan? Jika mereka memang merasakannya, kita berdua sama yang lain juga pasti sudah merasakannya." Kau menggeleng menanggapi ucapan dari Yuuji.

"Kau benar sih."

Akhirnya, menjelang semenit kemudian, para penembak kembang api sudah bersiap memasukkan bola besar ke dalam alat seperti meriam dan mereka akan segera menyalakan korek api untuk menyalakan sumbu bola besarnya.

"Kalian sudah siaaaaaap?!"

Penembak kembang api tersebut berteriak kepada para penonton dan mereka bersorak riang dengan penuh semangat.

"Baiklah, kita mulai hitungan mundur 10 detik!"

Hitungan mundur segera dimulai untuk menyalakan kembang api.

10....

9....

8....

7....

6....

5....

4....

3....

2....

"Hei, itu apaan yang ada di langit?!"

Hitungan mundur itu terhenti ketika salah satu penonton menunjuk kearah langit yang gelap dan otomatis semua orang yang ada di taman tersebut melihat keatas.

Kau dan Yuuji yang melihat ke atas langit melotot saat kalian melihat apa yang dimaksud oleh penontonnya.

Ya... Sesosok wanita, bercahaya, dengan parasnya yang cantik dan memiliki ukuran besar terbang di angkasa. Wanita itu memakai setelan kimono dan membawa sebuah Shamisen di tangannya. Semua orang yang melihat kejadian itu terpesona ketika sang wanita muncul di angkasa.

"Apa itu... Dewi?"

"Astaga, dia cantik sekali!"

"Dia pasti kiriman dari Dewa untuk memeriahkan karnaval ini!"

Di sisi lain, kau dan Yuuji tidak merasa yakin kalau itu adalah seorang Dewi. Kalian dihampiri oleh teman-teman yang lain saat kalian masih melihat sosok tersebut.

"Hei, (Surname)! Itadori!"

Fushiguro memanggil kalian berdua, kau dan Yuuji sontak menoleh dan kalian menatap mereka semua.