Curse 46 ~ Yamanashi ~

2.9K 554 170
                                    

21 April 20xx, jam 09.10 pagi....

Perjalanan satu jam dari Tokyo ke Yamanashi akhirnya diakhiri dengan Shinkansen berhenti di Stasiun Gunung Fuji. Gojou beserta para anak kelas dua turun dari Shinkansen menuju pusat stasiun dimana Ui Ui adiknya Mei Mei menunggu.

Pas mereka ketemu anaknya, Ui Ui kelihatan sedang memainkan hapenya tanpa menengok sama sekali, padahal keempat orang itu sudah jelas ada di depan matanya.

'Nih anak kalo gak ada Kakaknya cuek bebek dah.' Batin keempat orang tersebut mencoba untuk tidak emosi karena Ui Ui itu adiknya Mei Mei.

Ui Ui lantas berhenti memainkan hapenya dan menengok dengan malas ke arah empat orang tersebut.

"Oh... Kalian udah datang toh." Ucapnya dengan watados.

'EMANG DARI TADI UDAH DATANG, CUNGUK!' Keempat orang tersebut berusaha untuk menahan emosi mereka supaya tidak dikira melakukan penganiayaan kepada anak kecil.

"Yo dah, ikuti aku. Aku ini udah capek-capek nungguin kalian. Jangan kira aku peduli ya, toh ini cuma perintah dari Kak Mei Mei jadi mau gimana lagi."

Ingin berkata kasar, tapi mereka hanya bisa mengelus dada. Toh ya si Ui Ui disuruh kakaknya, jadi mereka kudu sabar.

Mereka berempat akhirnya mengikuti Ui Ui ke sebuah mobil yang diketahui merupakan mobil milik keluarganya Mei Mei. Di dalam mobil, sudah ada seorang supir yang siap untuk mengantarkan mereka ke Kota Fujiyoshida.

"Cepetan masuk gih ke mobil. Eh tapi si Panda itu kudu dikecilin dulu lah, entar mobilnya jadi sempit siapa yang salah?"

Panda seketika memasang wajah 'sopankah begitu?' dan ia hanya bisa mengelus dada untuk sabar karena takutnya ia membuat masalah di tempat umum. Nah, karena ukuran badannya yang gede, Panda terpaksa duduk di atas atap mobil karena ukuran mobil yang tidak mendukung.

Inumaki sama Maki sendiri merasa prihatin sama teman sesama kelas 2 mereka, tapi emang gak salah sih soalnya kan Panda emang ukuran tubuhnya kagak normal kayak manusia pada umumnya.

Eh iya ding Panda kan Mayat Kutukan :v /Dilempar Panda

"Kalian udah ada rencana saat di Kota Fujiyoshida nanti?" Tanya Ui Ui acuh tak acuh sambil memainkan hapenya.

Mereka yang duduk di dalam mobil (Kecuali Panda) terdiam sejenak sambil memandang Ui Ui. Gojou yang merupakan pemimpin kelompok tersebut akhirnya memberikan jawaban.

"Sudah, kami akan saling berkelompok dulu supaya tidak terlihat mencurigakan. Paling kami akan berjalan kesana-kemari supaya tidak dikira kami ini Penyihir Jujutsu." Jawab Gojou.

"Huh... Rencana murahan. Seenggaknya antimainstream kek, kayak langsung melawan mereka gitu biar cepat." Ui Ui malah memasang wajah yang menyebalkan pas mendengar jawaban dari Gojou.

'Asem, rencana kayak gini dibilang murahan? Terus yang kau katakan itu gak murahan apa?!' Pinginnya bilang gitu ke Ui Ui, tapi Gojou takutnya malah berakhir mengenaskan di tangan Mei Mei.

Ui Ui itu anaknya suka ngadu ke kakaknya. Kalo diserang terus mati kan gak lucu, nanti nih cerita kelar terus kondisi reader koma selamanya lagi.

(Reader: Asem lu thor!)

"Oh iya, Kak Mei Mei nyuruh aku berikan ini ke kalian."

Ui Ui lalu memberikan tiga buah kantong berisikan baju yang sudah disiapkan khusus untuk mereka.

"Ini tujuannya supaya kalian tidak berpenampilan sangat mencolok. Seragam kalian itu nanti mengundang kecurigaan di Kota Fujiyoshida, makanya disiapin. Terus nih, kacamata buat kau."

Jujutsu Kaisen ~ 呪縛の隆盛呪怨 ~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang