2

983 106 0
                                    

{Prison Of Love}






Sekarang jam 7 malam itu artinya udah jam pulang sekolah di sekolah ini memang ada kelas malam setiap senin kamis dan sabtu

"Em ruto gak pulang"Tanya yunji pada haruto yang masih duduk di bangku nya

"Pulang kok ayo"Haruto langsung berdiri dan menggandeng tangan yunji ke depan gerbang disana sudah ada jihoon yang nyender di samping mobil nunggu yunji

"Eh itu bang jihoon udah dateng, haruto mau pulang bareng yunji aja ?"Tanya yunji ke haruto

"Gak usah deh nanti ngerepotin lagian aku masih nunggu hyunsuk sama yang lain"Jawab haruto

"Iss yaudah deh ruto nanti hati hati ya"Kata yunji sambil cemberut lalu masuk ke dalam mobil

"Eh temen yunji kan ? Duluan ya" Pamit jihoon pada haruto

"Iya bang hati hati"Kata haruto lalu yunji membuka jendela mobilnya dan melambaikan tangan pada haruto

Setelah memastikan yunji dan teman temannya sudah pergi haruto dan teman temannya pun berkumpul mereka udah ganti baju waktu mereka ke parkiran mereka masih lihat ada mao yang baru mau pulang padahal sekolah udah sepi

"Hai"Sapa haruto

"E-eh iya"Jawab mao yang gugup di datengin 4 cogan

"Lo bisa bantu kita nggak"Tanya haruto

"Bantu apa"

"Gue lagi nyari kelas X A yang buat anak IPA tadi barang adek gue ada yang ketinggalan"Jelas haruto

"Boleh kok ayok gue anter"Mao langsung nggandeng tangan haruto dan jalan sambil nyender ke tangan haruto kan kapan lagi ketemu cogan

Haruto menyeringai saat dia dan mao sudah sampai di dalam kelas X A hanya berdua dengan mao karna hyunsuk & yang lain udah sembunyi di setiap sudut kelas yang gelap

"Em nama adek lo siapa"Tanya mao

"Gue gak punya adek"

"Eh terus"

"Gue cuma mau main sama lo boleh kan"Haruto deketin mukanya ke mao dan otomatis mao nutup matanya tapi...

Ssrreet

"Aaaakhh"Teriak mao kesakitan karna di tusuk haruto

"Hahaha lo kira gue bakal nyium lo"Tawa haruto seram lalu menatap mao tajam

"Lo gila"Kata mao lalu berlari keluar kelas

"Hey lo mau main petak umpet ya ? Oke gue ikutin"Haruto nyusul mao yang lagi ngumpet di dalam kelas XI A dengan jalan santai

"Mao"Panggil haruto dengan nada lembut

"Sini sayang kenapa lo lari"

"Mao"Haruto meninggikan suaranya

"Keluar lo !"Bentak haruto

"Mao"Haruto tiba tiba udah di depan mao yang ngumpet dipojok kelas

"Lo-lo mau apa"Tanya mao terbata bata sesekali meringis karna tusukan haruto di perutnya

"Gue mau nyawa lo"Haruto menyeringai lalu mulai menggores tangan mao

"Aakkhh ampun"Teriak mao

"Diem"Bentak haruto lalu mulai membuat lukisan abstrak di tangan dan wajah mao

"Emang karya gue paling bagus ya kan woo"Kata haruto ke jeongwoo

"Em kemarin gue beli boneka terus tangannya putus satu bagus banget"Komentar jeongwoo yang muncul dari belakang haruto lalu memberikan pisau berkarat pada haruto

"Hiks jangan bunuh gue"Mohon mao

"Seharusnya sebelum lo ngusik milik gue lo mikir dulu"Kata haruto mulai bermain dengan pisau berkaratnya di jari tangan mao

Sreet
Aaakkhhh
Jari jempol mao putus

Sreet
Aaakkhhh
Jari telunjuk mao putus

Suara teriakan mao dan tawa haruto dan 3 temannya menggema di kelas sepi itu

"Lo gak asik baru jari jari lo yang hilang belum tangan lo tapi lo udah lemes"Kata haruto cemberut

"G-gue gak pernah ganggu milik lo"Kata mao dengan nafas tersengal

"Lo nyiram yunji di depan semua anak kelas lalu dorong dia sampai jatuh"Kata haruto tajam sambil mencengkram dagu mao

"L-lo siapa"Tanya mao

"Halo mao gue anak baru culun yang lo bully di lobby dan selamat tinggal"Setelah mengatakan itu haruto langsung memotong tangan dan kaki mao menggunakan samurai

Crratts crratts

"Hahahah itu yang lo dapetin kalo lo ngusik milik gue"Lalu haruto pergi bersama yang main meninggalkan mao yang udah gak bernyawa dengan keadaan yang mengerikan di pojok kelas itu

"Im going crazy~~"Haruto berjalan santai di lorong kelas dengan 3 temannya sambil bersenandung Cctv di sekolah ini sudah di hancurkan oleh mashiho dan hyunsuk

"Kapan lo mau bawa yunji dan yang lain pergi"Tanya hyunsuk

"Waktu mereka tau soal kita yang sebenarnya"Jawab haruto santai lalu masuk ke dalam mobil di ikuti yang lain

Skip pagi

Pagi ini yunji, jeiyi, haruto dan mashiho sedang berjalan santai ke kelas mereka karna mereka berangkat saat keadaan sekolah masih sepi mereka becanda tawa di sepanjang koridor kelas sampai saat masuk mereka di kagetkan dengan mayat dengan keadaan menyeramkan di belakang bangku yunji dan haruto

"WAAAA HARU YUNJI TAKUT"Teriak yunji lalu langsung memeluk haruto sama hal nya dengan jeiyi yang langsung memeluk mashiho yang ada di sampingnya

Dua orang yang di peluk hanya menyeringai lalu membawa yunji dan jeiyi keluar kelas

"I-itu tadi"Kata yunji masih terbata bata

"Iya tenang ya nji"Jawab haruto dengan nada kaget sambil menepuk punggung yunji pelan menenangkan yunji

Jeiyi langsung menelfon wali kelas mereka dan kepala sekolah tak lama kepala sekolah beserta wali kelas mereka datang di ikuti polisi beserta pihak rumah sakit

"Bagaimana bisa ini terjadi"Tanya wali kelas mereka ke jeiyi

"Tadi kita masuk ke dalam kelas waktu mau duduk kita udah lihat itu hiks hiks"Tangis yunji karna masih shock

"Yunji tenang sekarang kamu sama jeiyi ke uks ya tenangin diri kalian dulu"perintah wali kelas mereka

"Korban seorang wanita bernama hirokawa mao umur 16 tahun dan menurut laporan korban salah satu murid di sekolah ini"Perkataan polisi itu buat yunji langsung shock dan kaget

Haruto yang melihat itu langsung menggendong yunji membawanya ke uks dan menidurkan yunji di ranjang uks

"Haru hiks takut"Yunji langsung meluk haruto erat

"Udah ya kamu gak akan kenapa kenapa kok kan ada aku yang jagain kamu"Kata haruto menenangkan yunji
"Lagian aku yang bunuh mao dan aku gak akan bunuh kamu"Batin haruto sambil menyeringai

"Haruto janji ya jagain yunji"Kata yunji

"Iya yunji"Balas haruto sambil mengusak rambut yunji

"Nji sebenernya haruto suka yunji emm yunji mau enggak jadi pacar haruto"Kata haruto sambil natap yunji dan ketika yunji ngangguk haruto langsung meluk yunji erat

"Astaga gak boleh bucin di uks entar di gaplok suster ngesot"Kata minha yang baru dateng bareng yang lain

"Diam dasar jomblo ganggu aja"Balas heiji

"Mon maap gue pacarnya uncuk ya kan cuk"Kata minha ke hyunsuk di sebelahnya san di balas anggukan oleh hyunsuk

"Widih berarti kita semua cinlok"Perkataan jeiyi mengundang gelak tawa yang lain

"Mine"Batin 4 lelaki itu sambil menyeringai seram

Prison of loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang