Click On ╏ C. Beomgyu (ON HOLD)

28 : for home

"Tapi Genma, ini bocah kebiasaan jadinya." Yeonjun ngadu sambil nunjuk adiknya.

Kalau gak ada Genma udah Beomgyu gigit tuh jarinya! >:(

"Udah, gak pa-pa, kok. Genma suka didatangi Bbamkyu sama temannya, sama Yeonjunnie juga. Lebih baik kalian bertiga pulang saja, sudah mau makan malam. Cepat makan dan cepat istirahat." kata Genma adem.

Mereka menurut. Beomgyu langsung bangun, mau ngelipat selimutnya sambil berdiri biar gampang. Tapi keburu empet sama kakaknya.

"Beresin bekas lo tidur. Udah tua, tau diri!"

Beomgyu langsung nyelepet kakaknya pakai selimut. "Bacot!"

❏❏❏

Makan malam keluarga Beomgyu plus Soobin sebagai tamu terbilang lancar sebagaimana mestinya.

Yah... lancar bukan berarti tenang kan?

Ctak

"Ma! Kakaknya nih!" Beomgyu nunjuk kakaknya.

"Anjrit, udah tua masih ngadu lo?" Yeonjun mendelik.

Mamanya menghela napas pendek. "Kakak, bahasanya. Adek, yang tenang makannya. Gak malu berantem di depan Soobin?"

"Enggak—aduh! Mama! Kakaknya mukul!"

"Lo-nya gak tahu diri! Dia bukan Jeongin yang kenal banget dan nempel bareng lo udah kayak biji—"

"Ma! Kakaknya ngomong jorok!"

"Heh!"

Keributan itu baru berakhir ketika papa yang sejak tadi diam tiba-tiba berhenti makan sejenak dan ngomong, "Yeonjun, Beomgyu, makan yang tenang."

Dua saudara itu langsung lanjut makan dalam diam.

Papa juga kembali makan dan berbicara lagi, "Mereka sebenarnya saling kangen... cuman gak ada yang mau ngaku."

Dua saudara itu langsung keselek karena Papanya 'buka kartu'. Menatap Papanya sambil melotot. Ingin protes tapi... gak berani, takut kepala mereka ditancepin sumpit :')

Mama cuman ketawa pelan dan beralih ke Soobin. "Soobin punya saudara juga?"

"Punya Tan, saya empat bersaudara. Saya bungsunya."

"Wah, pasti ramai ya..."

"Ramainya empat bersaudara yang lain mah setara satu bijinya adek." Yeonjun nyahut sambil nunjuk Beomgyu pakai dagunya.

Beomgyu mendelik. "Apa sih kak? Aku udah diem aja. Kak Yeonjun tuh suka tiba-tiba 'nyenggol' padahal aku anteng aja."

"Anteng apanya? Lo tuh petakilan. Biang kerusuhan. Tidur aja berisik apalagi melek."

"Apa sih, kok bawa-bawa pas tidur? Kan sekarang lagi makan! Ma—"

"Ngadu mulu lo bocah!"

"Mama!"

Papa dan mama cuman menghela napas.

Soobin? Aslinya mah dia lagi nahan ketawa sama tingkah Beomgyu.

❏❏❏

Sehabis makan malam, Soobin langsung diusir dari dapur sama Mama dari area dapur.

Katanya, "Soobin itu tamu, jangan banyak ngapa-ngapain. Pasti juga masih capek habis dari perjalanan ke sini."