Love? (End)

12

Hari ini waktunya para siswa pulang kerumah masing-masing setelah 2 hari bertamasya, semua siswa berkeluaran dari hotel dan berjalan menuju bus

Didalam bus, ibu guru mengabsen semua siswa yang ada di dalam bus, setelah selesai mengabsen ibu guru menyuruh pak sopir untuk melajukan bus nya

"Anak-anak besok tetap sekolah seperti biasanya ya kalian juga harus mempersiapkan segala kebutuhan pas penampilan kalian besok lusa"

"Baik buu"

🐦🐦🐦

Disekolah . . . 

Semua siswa sibuk dengan peralatannya / barang-barang untuk penampilan mereka besok

"Teman-teman sepertinya aku tidak bisa memerankan drama itu besok" baekhyun menunduk dan chanyeol menatap baekhyun dengan tatapan tidak percaya

"Appa dan eommaku besok akan mengajakku ke luar kota" lanjut baekhyun

"Tapi bagaimana?? Siapa yang akan menggantikanmu baek?" Tanya suho

Baekhyun menoleh ke arah luhan, "sepertinya luhan bisa menggantikanku" baekhyun tersenyum kepada luhan

Luhan melihat ke arah baekhyun, "aku?" Baekhyun mengangguk

Chanyeol berdiri dan menggebrakkan meja, "kenapa tiba-tiba baek?! Kenapa kau melakukannya kepadaku!" Chanyeol berjalan keluar kelas dengan emosi, baekhyun menunduk seperti menahan tangis

Lalu baekhyun duduk disebelah luhan, "kau sudah melihatku berlatihkan? Jadi kau tinggal hafalkan saja semua dialognya"

Luhan tersenyum ke baekhyun, "hm terima kasih baek, aku akan menghafalkannya" ,baekhyun mengacungkan jempolnya

"Mengapa chanyeol terlihat sangat tidak senang" batin luhan

Jam istirahat . . .

Chanyeol bangun dari kursinya dan menatap ke arah baekhyun yang ada disebelahnya,

"Kau ikut aku" chanyeol menarik kasar tangan baekhyun, "chan kita mau kemanaa??" Chanyeol terus berjalan tanpa mendengarkan kata-kata baekhyun yang meringis kesakitan

"Lepaskan chan, apa maumu?" Baekhyun menghempaskan tangan chanyeol

"Kau masih bertanya baek? Mengapa kau melakukannya?!"

"Aku melakukan apa? Memangnya aku melakukan apa kepadamu?!"

"Kenapa kau tiba-tiba mengundurkan diri di drama itu?!!! Kau tau aku sangat senang kau menjadi partnerku di drama itu-"

Baekhyun menyela pembicaraan chanyeol, "karena... a-aku-",

"Aku apa baek??!!" Teriak chanyeol sambil mencekram bahu baekhyun

"A-aku menyukaimu park chanyeol hiks t-tapi aku seharusnya t-tidak boleh menyukaimu hiks" baekhyun menangis

"Apa maksudmu?"

"Maksudku adalah kau pernah menceritakan tentang kalungmu itu, kau sangat mencintainya bukan? Sampai kau terus mencari dimana orang yang menggunakan kalung itu... dan kau tahu siapa yang menggunakan kalung itu?"

"S-siapa?"

Baekhyun mengepalkan tangannya sambil menahan agar dia tidak menangis,

"Luhan yang mempunyai kalungnya, luhan" kaki baekhyun bergetar hingga dia terjatuh sambil menangis

"Luhan?"

Chanyeol menatap baekhyun yang sedang menangis lalu memeluknya, "baek tapi aku mencintaimu, memang sebelumnya aku menyukai luhan akan tetapi lama-kelamaan aku mulai menyukaimu baek"

Baekhyun masih menangis didalam pelukan chanyeol, "hiks tapi aku tidak bisa chan, aku tidak bisa merebutmu dari sahabatku sendiri hiks"

"A-aku aku akan berbicara kepada luhan ya aku akan bicara kepadanya" chanyeol hendak berdiri tetapi tangannya di tarik oleh baekhyun, "jangan chan jangan lakukan itu"

🐦🐦🐦

Saat ini merupakan hari dimana para siswa akan menampilkan bakat mereka untuk pesta perpisahan

Di ruang make up terlihat luhan sedang menghafalkan dialognya, ia sangat bersungguh-sungguh dalam mengafalkan dialognya itu,

Ia melihat dirinya di cermin, "apakah chanyeol akan senang jika aku yang akan menjadi partnernya didrama itu?" Luhan menyisir rambutnya sambil latihan berakting

"Aku harap aku tidak akan melakukan kesalahan, luhan kau pasti bisa" ucap luhan menyemangati diri sendiri

Tok tok tok

Luhan pun menoleh ke arah sumber suara, "baekhyun? Bukankah kau akan pergi keluar kota dengan orang tuamu?"

Baekhyun berjalan mendekati luhan, "aku sebenarnya tidak kemana-mana hehe",

"Lalu mengapa kau mengundurkan diri secara tiba-tiba kemarin?"

"Aku tidak mungkin memberitahu luhan" batin baekhyun

"Heum sebenarnya aku hanya lelah jadi aku beralasan bahwa aku akan keluar kota bersama ibuku, aku lihat-lihat kalian berdua sangat cocok" baekhyun tersenyum

Luhan ikut tersenyum dan pipinya merona, "baekhyun kau jangan menggodaku seperti ituu"

"Hahahaa lihatlah pipi sekarang memerah seperti kepiting rebus"

"Aishh baekhyun kau ini" luhan memukul pelan lengan baekhyun

"Luhan sepertinya aku harus pergi, tidak seharusnya aku berada disini bukan? Aku akan pergi, semoga semuanya berjalan lancarr" baekhyun berdiri dan meninggalkan luhan di ruang make up

"Aku rasa aku telah melakukan hal yang benar"

Tbc . . .