01. Ayah

14.9K 741 110
                                    

Kini Pria itu linglung dengan situasi yang ia dapat hari ini. Sang istri terjatuh dari tangga dan mengalami pendarahan, dan bayi didalam kandungan istrinya terlilit tali pusar. ini membuat seorang Seo johnny benar benar bingung memilih antara istri atau calon anaknya.

"tidak, aku mohon selamatkan mereka berdua! aku tidak ingin kehilangan salah satu dari mereka!" seru Pria bermarga seo itu dengan lantang.

"kami akan berusaha pak" ucap salah satu suster yang menangani istrinya itu, kini mulai masuk di ruang operasi.

"tenang john! ten orang yang kuat" yakin Jaehyun teman semasa SMA yang kini sudah memiliki 2 putra.

"tenangkan dirimu ya John, mari kita berdoa untuk ten dan bayi dalam kandungannya" ucap Nyonya seo selaku ibu Johnny.

Ingatan abstrak tentang Ten mulai menghantui pikiran Johnny, pria itu melamun di depan ruang operasi.

"John! aku sudah memiliki nama untuk calon baby kita!" seru ten.

"Haechan! Seo haechan" lanjut wanita hamil itu.

"kenapa harus haechan?" tanya johnny.

"aku ingin dia menjadi matahari, sumber kehangatan untuk keluarga kita. menjadi sumber kebahagiaan untuk kita john" jawab lirih wanita itu.

"bagus sayang! arti nama itu sangat dalam sekali" memeluk ten dan mengusak halus punggung kecilnya.

"kalau nanti aku pergi, kau mau menjaga baby haechan?" Johnny mengernyit dahinya dan terlihat kerutan tajam di tengah alisnya.

"apa yang kau katakan ten? kita berdua akan menjaga baby! kau dan aku, tidak ada yang pergi okey!" seru johnny pada ten.

"ah ya" mendusal wajahnya pada dada bidang milik suaminya itu.
                                  
.

"aku pulang sayang, aku membawa makanan kesukaan mu!" ucap johnny dari lantai bawah.

turunnya sang istri dengan perut yang besar, seperti susah untuk menuruni tangga. entah mengapa bisa tangga itu  begitu licin sehingga membuat Chittaphon tergelincir.

"akhh! john!!" pekik keras ten.

"sayang!!" seru johnny yang baru saja keluar dari dapur. kini dia shock dan cepat menghampiri ten.

"haechan" ucap lirih ten setelah johnny mengendongnya untuk masuk kedalam mobil.
                                

Istrinya sudah diatas bangkar rumah sakit dan tak sadarkan diri, pria itu mengusak kasar wajahny. seharusnya dia membantu sang istri saat turun dari tangga! atau sepantasnya dia mengganti kamarnya dibawah saja agar sang istri mudah untuk menghampirinya. Bodoh bodoh, ia meruntuk dirinya sendiri karena lalai menjaga sang istri. dengan cepat menelpon ibu dan ayahnya serta temannya untuk datang kerumah sakit. Jujur ia panik tidak tau harus berbuat apa dan menunggu dokter keluar dari ruangan itu.

Kilasan bayangan abstrak itu buyar setelah pintu ruang operasi itu terbuka dan menampilkan 3 dokter.

"bagaimana keadaan mereka didalam dok?" tanya Pria jangkung itu.

ketiga dokter itu menggeleng keras tatapannya sungguh prihatin terhadap pria di depannya. "Ibunya tidak bisa diselamatkan, karena pendarahan yang parah dan kepalanya terbentur cukup keras. Maaf tapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin" ucap salah satu dokter bedah itu.

Bagaimana perasaan Johnny? tentu tidak baik sekarang, tubuhnya serasa lemas mendengar kematian sang istri yang ia cintai. bagaimana bisa tuhan dengan cepatnya mengambil nyawa istrinya begitu saja dengan menggantikannya dengan bayi perempuan, tentu ini tidak adil!

Daddy || Johnny [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang