ALIVE (JJK&CTZ)

3

'Jungkook ah, apakah kau tidak lelah sedari tadi kamu yang nyetir, mari bergantian sekarang biar aku yang nyetir kamu istrirahat saja'

'Aniya tzuyu ah, aku ini lelali yang kuat. Hihi😁✌🏻, tak kenal lelah.'

Aku pun ikut tersenyum melihat jungkook yang terseyum memperlihatkan gigi kelinci nya.

'Aish kau ini, ayo lah biar aku yang nyetir kali ini oppa.'
Tanpa sadar aku mengucapkan kata 'oppa',

Huh apa ini kenapa saat tzuyu memanggilku dengan sebutan oppa aku jadi dag dig dug AAA aku menyukai nya, aku suka dia memanggilku dengan sebutan itu. Dalam hati jungkook

'M..mwo , tzu..tzuyu ah kau sebut aku apa tadi?.'

Aku pun jadi malu, dan dengan cepet aku menyangkal nya.

'Me..memangnya tadi aku memanggilmu apa?'

'Aishh yang tadi tzuyu ahh. Aku suka.'

'Hah apaa? Suka?, suka apa?.'

'Suka kamu😁'

'Aish jungkook ah jangan bercandaa.'
Kataku sambil menyubit pipi nya.

'Iii iya iya, udah lepaswinn tzwuyu ah, sawkitt.'

'Huh, siapa suruh kau menyebalkan sekali. Katakan yang sebenarnya kau otu suka apa!.'

'Ak..aku su..k..suka kau panggil aku dengan sebutan opp..a..oppa.'

'Ah mian tadi aku tidak sengaja.'

'Wae mian?, gwenchana. Aku suka itu aku suka saat kau memanggilku dengan sebutan oppa.'

'Ahh ne'
Ucapku malu.

'Tzuyu ah, bisakah kau memanggilku dengan sebutan oppa seterusnya?'

'Ne?'
Jawab ku kaget.

'Ne tzuyu ah, apakah kau mau?.'

'Ahh ne jung.. mian, oppa'
Pipiku terasa sangat hangat apakah aku blushing sekarang:)).

'Aigo jinjja kyeopta, gomawo tzuyu ah.'

'Ne oppa gwenchana.'

Perjalanan tetap berlanjut mereka mencari tempat yang mereka fikir aman dan tidak banyak zombie yang berkeliaran.

18:00 pm (seoul)

'Eo..eom..eomma, rowoonie mau mam.'

Rowoonie berkata seperti itu sambil memeggang perut nya. Aigo anakku sangat lucu.

'Aigoo, anak eomma ingin makan. Baiklah rowoonie ingin makan apa sayang?.'

'Atu ingin mam bubul, tapi lowoonie mau na emam cama ap.. app.. appa kookie.'

'Ne?!, kau mau apa sayang?, mau makan sama siapa? Appa?.'

'Ne eomma lowoonie mau mam sama appa.'

aku mendengar rowoonie memanggilku appa, entah aku merasa sangat senang.

'Aigo, rowoonie mau makan sama appa kookie?, baiklah sini sayang makan sama appa.'

Aku melihat jungkook seperti nya sangat lelah karena habis menyetir, apakah ia tidak lelah aish aku jadi merasa bersalah.

'Aniya rowoon ah, kau disuapin sama eomma saja ya sayang, appa sedang lelah sayang.'

'Sireo wonnie mau mam sama appa!.'

'Gwenchana tzuyu ah , aku tidak lelah.'

'Ah geure, yasudah. Tapi jika kau lelah segera bilang kepadaku arraseo.'

'Ne siap captain.'
Ucap jungkook sambil hormat kepadaku.

'Kkkkkk 🤣, kau ada ada saja.'

'Kajja rowoon ah, kita makan ya.'

'Ne appa.'

Aku pun menyuapi anakku dan sudah selesai. Ah apa anakku, aish ada apa denganku tapi entah aku sangat menyayangi rowoonie dan tzuyu.

'Cha.. selesaii, anak appa pintar sekali makan nya.'
Aku mengelap sisa bubur yang ada di bibir rowoon dan menaruh bekas makan nya di belakang mobil. Aku melihat ke jok depan ternyata tzuyu diam sambil melihat kearah langit, apayang dia lakukan kenapa diam saja

'Tzuyu ah'

'Ah ne oppa, kau sudah selesai?'

'Ne aku sudah selesai, rowoonie makan sangat lahap.'

'Mmm oppa'

'Ne tzuyu ah, wae yo?.'

'Mian'
Entah mengapa aku merasa bersalah kepada jungkook oppa, aku merasa bersalah karena membuat nya lelah dengan menjaga ku dan rowoonie.

'Mian? Wae yo?'
Kenapa tzuyu meminta maaf, tidak ada yang salah sepertinya.

'Mianhe oppa, karena ku dan rowoon kau jadi kelelahan menjaga kami, belum lagi ketika rowoon meminta disuapi sama oppa, mianhe dan gomawo untuk semuanya oppa.'
Tak terasa aku meneteskan air mataku, entah aku merasa sangat terharu terhadap sikap jungkook oppa kepada kami.

'Yakk, kenapa kau minta maaf tzuyu ah, kau dan rowoonie adalah satu satu nya yang aku punya, dan aku akan menjaga kau dan rowoonie sampai kapan pun, jadi tidak perlu meminta maaf tzuyu ah, aku senang kok.'

'Gomawo oppa, hikss hikss jinjja neomu neomu gomawo.'

'Ne tzuyu ah, gwenchana.'
Aku menarik tzuyu kedalam pelukan ku agar tangis nya mereda.

Aku merasa nyaman berada didekapan nya, sangat hangat. Aku yakin jika lama lama seperti ini aku akan tertidur, ingin rasanya seperti ini terus tapi aku tersadar aku bukan siapa siapa nya dan langsung melepaskan pelukan nya.

'Hiks, gomawo oppa.'

'Ne tzuyu ah, istirahat lah.'
Ucapku sambil mengelus rambut nya.

'Yak, harusnya engkau yang istirahat oppa kau dari tadi belum istirahat. Palli kau harus istirahat harus tidur. Aku akan melihat rowoon dlu. Jika aku kembali dan melihat kau belum tidur awas saja.'

'Kkkkkk🤣, ne tzuyu ah. Kau seperti istri yang memarahi suaminya.'
YAK KAU BODOH SEKALI JUNGKOOK AH APA YANG KAU BILANG, ISTRI?? Aish aku jadi merasa bersalah terhadap tzuyu.

'N..nee??, istri??.'

'Ah itu , mian tzuyu ah aku salah bicara.'

'Ah ne oppa, silahkan tidur.'
Aku langsung buru buru pindah kebelakang melihat roowom agar jungkook oppa tidak melihat pipiku yang sudah blushing 😊.

'Aish kau sungguh bodoh jungkook ah.'
Ucapku dengan sangat pelan sambil memukul bibirku sendiri.

Aku pun pergi untuk tidur.