"Kupikir, aku bisa bertahan sendirian. Tapi, ternyata untuk sekarang, aku belum sanggup untuk berpisah dengan saudara kembarku. Aku masih ingin berada disampingnya. Aku masih ingin menemani langkah perjuangannya" Kageyama (Name)
"Banyak yang bilang...
"Anoo...(Name) chan, hontouni daijoubu ? jika kau lelah lebih baik tidur saja dulu...Shimizu-san, sensei dan pelatih juga mengkhawatirkan kondisimu lo.." Yachi nampak khawatir.
"Ah..Aku baik-baik saja kok, Hitoka-chan. Tobio-nii yang payah sudah membuat lelahku hilang." (Name).
###
Malam Hari.
"Tobio-nii...aku keluar sebentar" (Name).
"Mau kemana? kau harus membantu latihan tossku."Kageyama.
"Cari angin. Bentar doang. Kalau nanti kelamaan, latihan dulu sama Hitoka-chan. Jyaa..."
(Name) lalu pergi begitu saja dari gym 1. Ia menelusuri gedung SMA Shinzen. (Name) merasa sangat lelah. Ya itu salahnya sendiri karena sama sekali tak menuruti permintaan Shimizu, Sensei bahkan pelatih untuk tidur sejenak. Hari ini tim karasuno memang sangat kacau dan begitu menarik untuk dilihat. Terlebih Tobio. Jadi, mana mungkin (Name) melewatkannya hanya untuk tidur.
Brak... Klontang Klontang Klontang
(Name) mengalihkan perhatiannya ke samping. Seorang pemuda dengan surai abu-abu tengah terdiam melihat beberapa minuman yang dibawanya jatuh semua. (Name) speechless melihatnya. Ia lalu mendekat dan memanggil pemuda itu. Orang yang diajak bicara (Name) menoleh dengan tatapan memelas.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Anoo...bolehkah saya membantu membawa nya?" Tawar (Name)
Seketika wajahnya berbinar. (Name) hanya sweatdrop melihat tingkahnya. Ia membantu membawakan beberapa barang.
"Hei, kau manajer baru karasuno ? Kau baik sekali yaa..." pemuda itu mulai mengoceh.
"Haik, anoo..." (Name)
"Bokuto Koutaro, Ace dan Kapten Fukurodani! Hey hey hey! Namamu siapa?"
"Kageyama (Name) desu."
"Eh...tunggu. Ace? Kapten Fukurodani? masa dia sih yang diceritakan Hinata?" Pikir (Name).
Sepanjang perjalanan, Bokuto terus mengoceh. (Name) yang bingung hanya menanggapi sesekali dan terseyum.
