3.7 DISAPPOINTED

1.5K 340 273
                                    

Typo?Kasih tempe, ya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Typo?
Kasih tempe, ya.

+×+

Soobin terbangun dari tidurnya. Hal pertama yang dia rasakan adalah rasa sakit. Tubuhnya benar-benar sakit, seperti sudah remuk. Dia beranjak dan duduk di atas kasur.

Kepalanya langsung pusing.

"Aw."

Soobin menyentuh sudut bibir yang sepertinya terluka. "Apa yang terjadi?" Tanya Soobin bergumam. Lantas, dia segera turun dari kasur dan berjalan menuju cermin.

Soobin menekuk alisnya setelah melihat luka sobek di sudut bibir dan juga luka lebam di pelipis dan pipinya. "Apa yang terjadi..." Soobin berusaha mengingat kejadian yang membuatnya terluka seperti ini.

Sambil mengingat, Soobin melihat sekeliling kamarnya. Lalu dia melangkahkan kaki menuju pintu untuk melihat keadaan luar kamar.

Ceklek

Soobin tersentak karena begitu pintu terbuka, ibunya sudah berdiri sambil membawa segelas susu di nampan.

"Kau sudah bangun?" Tanya ibu.

Soobin kebingungan. Tidak biasanya dia melihat wajah ibunya yang terlihat suram. Sama sekali tidak ada senyum yang biasanya beliau berikan pada Soobin.

"Ibu..."

Ibunya menerobos masuk. Soobin mengikuti dari belakang.

"Cepatlah mandi, kau harus pergi sekolah. Setelah itu minum susu hangat ini dan segera pergi sarapan," jelas ibunya sambil menaruh segelas susu di meja belajar.

"Ibu, apa yang terjadi?"

Ibunya berbalik badan. "Kau tidak ingat?"

"Aku... Aku belum bisa mengingatnya, kepalaku pusing," jawab Soobin.

Ibunya menghela napas. Untuk kali ini dia merasa dikecewakan oleh anak tersayangnya. "Semalam kau berkelahi dengan ayahmu. Sebaiknya cepat mandi dan pergi sekolah. Ibu akan menunggu di ruang makan." Setelah mengatakan itu, ibunya berjalan melewati Soobin.

Hingga saat tiba di ambang pintu, ibunya menoleh. "Mandi yang bersih agar tubuhmu tidak bau alkohol."

◍◍◍

"Nam Hee-ya, ayo bangun."

Ibu Nam Hee masuk ke dalam kamar putrinya. Dia melihat Nam Hee masih tertidur di atas kasur.

Semalam, Nam Hee pulang dengan keadaan menangis, bahkan dia langsung masuk kamar begitu saja. Dan yang membuat ibunya merasa bingung, Nam Hee tidak diantar pulang oleh Soobin, melainkan oleh Yeonjun.

Ibunya sempat bertanya pada Yeonjun apa yang terjadi. Tetapi Yeonjun tidak memberitahunya dan menyuruh ibu Nam Hee bertanya pada Nam Hee saja.

[✓] HOME: sincerityWhere stories live. Discover now