Awal Dan Akhir

Penawaran Gila

Malam Hari

Dua keluarga kecil berkumpul di ruang tengah.Sepertinya ada yang akan mereka bicarakan.Mendadak suasana menjadi tegang dan panas.

"Jadi saya mau bilang,Fang tidak boleh lagi berhubungan dengan Ying.Apapun statusnya,"-kata Ayahnya Sheilda--Andre membuka pembicaraan--Mereka(ortunya Sheilda dan Fang) datang dari China ke Malaysia.

Brrakk

"TIDAK BISA OM!!"bantah Fang

"FANG!!PAPA TIDAK MENGAJARIMU SEPERTI ITU!!"-Ayah Fang--Rehan

"Memang!!Tapi bukannya ayah dulu pernah bilang,pertahankan apa yang kita sayangi??"tanya Fang.Nada suaranya pelan.

'hiks...hiks...papa... Rogi udah mati.Hiks..hiks...Fang kan tidak nakal.Hiks..hiks..'Fang kecil menangis saat pulang liburan Rogi--anjing kecilnya sudah tergeletak--mati.

'Ssttt...nggak apa apa.Rogi udah waktunya pergi.Kalo Fang suka sama sesuatu ya dipertahankan,dan dijaga.Jangan dibiarkan,'-kata Rehan menyemangati anak nya.

'hiks..hiks...Fang pe-pengen be-beli hiks...hiks..a-anjing baru,hiks..hiks...,"-kata Fang kecil matanya memerah karena terlalu lama menangisi anjingnya.

'Iya sekarang kamu jangan nangis.Rogi udah tenang diatas,'-Rehan

"Hiks...hiks...ba-baik ayah,"-Fang kecil mengangguk dan senyum ceria.

"Masih ingat kan??Saat itu aku berusia 7 tahun??Dan sekarang,Aku menyukai Ying.Aku menyayangi Ying.Karena itu,aku akan pertahankan dan menjaga Ying.Apapun caranya,"-kata Fang dengan menekan kalimat terakhir.

"Kau menyayangi Ying??''tanya Andre

"Iya.Sangat menyayangi,"-jawab Fang pasti.

"Baiklah...Kau masih ingat bukan tentang ucapanku kala itu??Jauhi Ying atau ia akan celaka,"-kata Andre

Fang melotot tak terima.

"Jangan mengancam ku!!"

"Arghh....andai uangku banyak aku ikuti saran Taufan kawin lari,"-kata Fang sambil mengacak rambutnya.Tiba tiba saja ia mengingat ucapan Taufan.

"Pah...apa gak ada keringanan gitu??Aku sayang sama Ying.Gimana perasaan papa,andai dulu kakek gak kasih restu buat nikah sama mama??Papa juga pasti mau berjuang kan??"-kata Fang.Sorot matanya hampa.Seperti...kehilangan asa.

"Dan untuk Om Andre.Om pastinya maukan punya menantu yang menyayangi dan mencintai Sheilda dengan tulus bukan sebuah paksaan??Aku cuma sayang sama Ying.Kalian juga sama laki laki kan??Pasti taulah perasaanku,"-kata Fang.Lalu ia menenggelamkan kepalanya di atas meja itu.Tangannya bergerak gerak kecil.Sorot matanya seperti orang putus asa.

Kedua orang tua itu diam.Mereka saling pandang.

"Huh...."-Fang menghela nafas

"Andai aja aku tidak ikut Abang.Pasti tidak akan begini,"-katanya.

"Aku tidak mengenal Ying.Jika aku dijodohkan pun aku belum tau cinta.Belum tau sebuah ketulusan itu ada.Belum tau rasanya dicintai disayangi,"-Fang.

"Bagaimana Andre??"tanya Rehan.Ia iba melihat anaknya seperti itu.

"Gimana ya??"ia bergumam lalu menatap ketiga wanita yang duduk berdiam diri.

Oh...ya,mau kasih tau aja, bagi yang tanya Bang Kaizo tertamvan di mana,dia lagi kencan ya...

"Sudah lah~lagian Fang juga punya kekasih.Aku tidak akan memaksanya,"-kata Ibu Sheilda.Ibunya Fang pun mengangguk.Sedangkan Sheilda menatap Fang dengan pandangan kosong.

Hening....

Kenapa begini??Aku hanya ingin hidup bersama Fang kedepannya.Apa itu salah??batin Sheilda

"Ehem...Lalu bagaimana sekarang??''tanya Rehan mencairkan suasana.

"Biarkan saja dia bersama dengan Ying.Dan setelah hari kelulusan dia harus bertunangan dengan Sheilda lalu menetap di China,"-ucap Andre tegas.

Fang mengangkat kepalanya.Ia menatap Andre dengan tatapan tajam andalannya.

"Maksudnya, selama setahun saya bebas melakukan apa saja.Bahkan dekat dengan Ying juga??Dan setelah itu,saya meninggalkannya??"-tanya Fang lirih.Ia tak mengerti jalan pikiran kedua pria di depannya.

"Lo~ emang bener bener gila Om!!"kata Fang suaranya lirih tapi terkesan tajam nan dingin.

"Ck...Sudah ku kasih kesempatan untuk dekat dengannya.Kau tak mau??Baiklah aku akan mempercepat pertunanganmu,"-Andre

"Jangan begitu Andre!!Fang dan Sheilda kan harus kuliah dulu.Mereka masih kecil untuk jenjang yang lebih serius,"-bela Ibunya Fang

"Biarkan saja mereka mandiri.Ayolah Fang,sudah ku beri kesempatan untuk mu dekat dengan Ying.Jangan kau sia sia kan itu,"-Rehan

Fang mengacak rambutnya frustasi.Ia tidak mau menggores hati Ying lebih dalam.Cukup dengan berita perjodohannya saja sudah pasti Ying sakit hati.Namun,Gadis itu tetap tersenyum.Ia belajar ikhlas,pasti itu sangat menyakitkan.Tentu saja,karena melepaskan apa yang kita sayangi itu berat.

"Tapi Ayah--"ucap Sheilda terpotong oleh ayahnya.

"Sstt.....tidak apa apa nak.Kalau kau mencintai Fang,kau harus mendapatkan apa yang kau sayangi,"-Andre.

Sheilda tersenyum tipis.

Aku hanya menginginkan Fang.Bukannya menjadi rumit seperti ini.Apakah takdir tidak merestui ku dengannya.batin Sheilda.Ia juga merasakan sakit hati.

"Jadi gimana dengan penawaran Andre,apakah kau mau menerimanya??"tanya Rehan.

Fang termenung.Ia menundukkan kepalanya dengan posisi tangan sebagai penyanggah.

Jika aku dekat dengannya hanya dalam waktu satu tahun,sama saja aku seperti playboy di luaran sana.Aku bukan seperti itu.Aku menginginkan Ying.Hanya Ying.Bukan Sheilda ataupun wanita lain.Namun di sisi lain,walaupun penawaran gila ini tak wajar,aku bisa dekat dengan Ying tanpa ada ancaman.Mungkin...takdir merestui ku dengan Ying.Hm....Semoga saja begitu.Maafkan aku Ying jika pilihanku itu salah.

Fang mengangkat kepalanya.Ia menatap Andre dan Rehan.Lalu,muncullah seringai tipis.Entah apa itu artinya.

"Baiklah!!Akan ku terima penawaran mu.Ku harap kau tidak akan mengancam ku selama setahun.Ku harap kau dan anakmu sadar dalam setahun itu.Aku menerima penawaran mu,"-Kata Fang

"Okee...Jika itu keputusanmu.Berarti,kau akan siap untuk setahun lagi.Kau akan bertunangan dengan anak ku.Lalu pindah ke China dan menetap di sana,"-Andre

Huftt....Fang menghela nafasnya.

Apa aku bisa membangun rencana itu untuk setahu kedepan??Aku takut hanya akan menyakiti Ying.Ya Tuhan...semoga saja aku bisa mewujudkan rencana itu.batin Fang.

Lalu ia mengangguk lesu.Dan keluar dari ruangan itu.Ia menuju teras depan rumahnya dan duduk di bawa rerumputan hijau.

Lagi-lagi ia termenung.

Andai aja kisahku seperti bang Kaizo.Tidak rumit.Dan tidak sesulit jalanku.Aku baru merasakan cinta.Tapi,kenapa aku harus juga pertama kali menyakiti hati seorang perempuan.Itu perbuatan yang tidak baik.

Andai juga waktu itu aku menuruti kata ibu...aku tidak ikut dengan Bang Kaizo.Pasti,aku tidak akan mencintai Ying.Aku tidak akan merasakan cinta pertama.Aku tidak akan keberatan menerima perjodohan ku dengan Sheilda.Karena tidak ada hati yang tersakiti.

*****

TBC....

HAI MAAF YA LAMA UPDATE

Maaf kalo banyak typo yak...maklumin saja

Kalo kalian suka sama cerita ini,jangan lupa kasih vote dan coment ya...
Kalo nggak suka,abaikan saja lah gpp kok...

See you next chapter!!!