MHCB 5

119 3 0
                                    

Sorry , buat kamu malu dekat dekat sama aku .

                                   Eggie Gentara

* * *
Keesokan harinya setelah kejadian dihukum bareng dan gendong"an Zania kembali seperti biasa "cuek".

Mobilnya sudah selesai di perbaiki kemarin sore , secara  otomatis hari ini gadis itu berangkat sekolah memakai mobilnya , jam baru menunjukkan pukul 6 lewat 30 tapi Zania sudah sampai disekolahnya meninggalkan Eggie yang entah dimana sekarang .

Keadaan sekolah masih cukup sepi tapi terlihat ramai ketika para siswa siswi SMA Kembang sari sedang membentuk setengah lingkaran untuk melihat sesuatu di papan informasi sekolah .

Zania yang merasa kepo pun mulai mendekati kerumunan ,
"Zan lo ternyata ga waras ya ? Masak lo nolak begitu banyak cowok termasuk Kenny cuma buat cowok cupu itu" tiba" langkahnya terhenti ketika mendengar suara Fano salah satu teman dekat Kenny yang datang dari mana sembari tersenyum sumbang ke arahnya .

Zania yang tak mengerti apa" cuma bisa mengangkat alis kanannya yang menandakan bahwa ia tak mengerti dengan ucapan Fano .

"Liat aja sana , semua orang udah pada tau"Yandra menyadari raut wajah Zania yang bingung , dia juga salah satu teman Kenny , mereka hanya berdua tanpa kehadiran Kenny disana .

Zania langsung berjalan menuju papan informasi tanpa menjawab ucapan kedua teman cowok brengsek itu .

Ketika sudah sampai didepan papan informasi mata Zania memanas dan tangannya mengepal marah saat dia melihat foto dirinya yang sedang digendong Eggie dilapangan kemarin .

Gue ga nyangka si Zania buta

Ternyata cowok pilihan lo ini Zan , mending juga gue

Keknya si cupu udah pakai dukun nih buat dapatin Zania

Zan lo cocok sama si cupu , karna sama sama Rendahan

Seketika tawa pecah mendengar hinaan dari Jelsie , yang merupakan saingan Zania untuk menjadi princess sekolah .

"Diam lo semua , kalian tau ga siapa yang tempelin foto gue disini ?" Emosi Zania meledak saat mendengar hinaan dari cowok" yang ia tolak dan juga para saingannya sambil menunjuk fotonya .

Semuanya diam tak ada yang menjawab ketika Zania meninggikan suaranya , karna tak mendapatkan jawaban Zania mulai kesal sambil merobek robek semua fotonya yang ada di papan informasi dan membuangnya ke tong sampah .

Zania menghentakkan kakinya menuju kelas , setelah kepergian Zania kerumunan itupun bubar .

Tanpa gadis itu ketahui ada dua orang laki laki di tempat yang berbeda dengan ekspresi yang juga berbeda sedang menatapnya .

Kenny tersenyum smirk dibalik tembok yang tak jauh dari keributan yang ditimbulkan gadis yang ia sukai selama hampir 2 tahun tetapi selalu ditolak secara mentah" oleh gadis itu .

Dan Eggie sedang menatap sendu pada gadis yang sudah  menjadi istri sah nya berapa hari ini sambil berucap dalam hati Sorry , buat kamu malu dekat dekat dengan aku .

* * *

"Zan , kamu mulai suka sama Eggie ? Makanya kamu ingin kasih tau anak" sekolahan kalau kamu udah nikah sama arghh"
Belum selesai Puput bertanya Sila sudah lebih dulu menginjak kaki temannya yang terlalu polos atau malah bego ini .

Sila sudah tau bahwa Zania sedang dalam mode senggol dikit pajok maka dari itu dia menyuruh Puput untuk tidak banyak tanya dari pada temannya itu jadi korban dari kemarahan serigala betina di dekatnya .

* * *

Bel Jam istirahat sudah berbunyi , Zania berdiri dan keluar dari kelas dengan emosi yang masih membara , ia ingin melampiaskannya pada seseorang .

Sila dan Puput hanya bisa mengikuti sambil memantau Zania dari belakang dengan jarak yang agak jauh , takut kalau tiba" Zania melemparkan sesuatu untuk meluapkan emosinya dan mengenai mereka .

Sekarang seorang gadis yang penuh dengan amarah memasuki kelas 11 A yang hanya ada beberapa orang disana termasuk orang yang ia cari .

Semua mata tertuju pada Zania tanpa ada yang berani bertanya atau pun menyapa .

"Eh lo , gue tau kok , lo kan yang tempelin foto gue saat berada di gendongan lo , lo mau apa hah ? Cari gara" sama gue ?"Yap benar , orang yang dicari Zania untuk meluapkan emosinya adalah Eggie karena cuma cowok itu lah yang berada di tempat kejadian saat itu karna ia sudah memeriksa sekeliling dan tempat itu sepi .

Eggie hanya bisa diam sambil menggeleng kepala saat Zania memukul meja dan membentaknya didepan umum .

Jika alasan Eggie menjadi berani adalah Zania , maka sekarang Eggie sedang menjadi pengecut karena yang memarahinya adalah Keberaniannya sendiri .

"Lo mau pamer sama semua orang kalo lo pernah gendong gue atau lo mau ngaku" jadi pacar gue ?"

Eggie hanya diam karena hatinya terlalu sakit untuk diungkapkan .

"Woi jawab dong"

"Sorry , buat kamu malu dekat dekat sama aku" Eggie hanya bisa mengucapkan kata" yang berada dibenaknya tadi tanpa berani menatap manik mata Zania .

"Kalo lo tau gue malu dekat sama lo , kenapa lo harus datang di kehidupan gue?"

Pertanyaan Zania membuat hati Eggie sesak , bukan karna ia tak tau jawabannya tapi karna perkataan istrinya yang tak ingin dia ada di kehidupan Zania .

"Zan udahlah jangan marah" lagi , nanti kalau bu Tuti tau lo bikin keributan bisa"  lo di hukum" Sila berusaha menenangkan Zania dari kemarahannya , kalau bukan dia siapa lagi .

Zania mendengarkan ucapan Sila karena ia juga capek berteriak dari pagi tadi dan keluar kelas 11 A untuk meredakan amarahnya dengan cara mencari udara segar di rof top .

* * *
Babai

My Husband Cupu Boy Where stories live. Discover now