I Can Get My Love

bagian III

...

..

.

Selamat membaca.

Hinata point of view_

Nama lengkap ku ialah Hyuuga Hinata, seorang pelajar kelas 3 senior high school.

Usia ku belum genap 18 tahun,

Aku merupakan anak kedua dari tiga bersaudara.

Hyuuga Hiashi dan Hyuuga Hikari adalah nama kedua orang tua ku.

Keluarga besar Hyuuga, salah satu keluarga terpandang di kota Konoha.

Ciri fisik ku ialah bersurai indigo panjang yang tergerai sampai pinggul, beriris mata Amethyst dan berkulit putih bersih. Bertubuh mungil, namun berisi di bagian tertentu.

Kalau menurut ku pribadi, mengenai paras wajah ku...

Iya, cantik...

Bukan maksud ku untuk membanggakan diri ku sendiri..

Karena bukan satu atau dua orang yang memuji paras wajah ku. Bahkan aku juga masuk dalam jajaran siswi terpopuler di sekolah ku.

Banyak juga yang secara terang-terangan ingin menjadi kekasih ku. Namun aku menolak nya dengan halus, agar tak menyakiti seseorang yang sudah mengungkapkan rasa suka nya pada ku.

Hingga kini pun, aku belum pernah menjalin hubungan dengan lawan jenis. Berbeda dengan para teman-teman ku yang kebanyakan sudah berpacaran.

Tapi begitu, bukan berarti aku tak ingin merasakan apa yang nama nya senang, saat bersama dengan yang terkasih.

Cinta adalah kata yang dalam makna nya, serta sulit untuk di jelaskan secara rinci maupun mendetail.

Suatu perasaan yang timbul, tanpa adanya paksaan dan tiba-tiba. Debaran jantung seakan berdetak lebih cepat dari biasa nya.

Namikaze Naruto...

Nama pria berparas tampan, bersurai pirang cepak.

Dia lah yang membuat ku merasakan apa itu cinta pada pandangan pertama..

Mungkin terdengar omong kosong belaka,

Namun itu lah kebenaran nya.

Pada saat itu usia ku, masih sekitar 14 tahun. Seorang pelajar kelas 2 junior high school.

Entah lah sulit untuk menjelaskan secara rinci apa yang ku rasakan pada saat itu..

Inti nya..

Ketika melihat paras wajah tampan nya, serta iris bola mata biru sapphire nya. Seakan dunia terasa berhenti..

Bola mata biru nya...

Sangat lah mempesona...

Hampir saja aku lupa, cara nya untuk bernafas kala itu.

Debaran jantung ku berdetak tak karuan...

Rasa nya sungguh teramat menyenangkan, melihat nya...

Apalagi bila mana dia tersenyum..

Ingin sekali aku menjerit saking senang nya.

Pria bermarga Namikaze, seseorang yang telah menjerat ku dalam pesona ketampanan nya hingga tak mungkin lagi rasa nya untuk dapat keluar dari jerat ikatan nya...

Namun, sepertinya benar ada istilah yang berkata bila mana cinta pertama tak selalu berakhir manis...

Karena pria pirang cepak, sudah memiliki seorang wanita cantik di samping nya.

Wanita berparas sangat cantik, bersurai merah darah. Ku akui jikalau mereka memanglah pasangan yang sangat serasi.

Harapan ku...

Hanya tersapu angin...

Entah lah.., aku sendiri tak tahu...

Tapi,

Dalam kurun waktu sekitar dua tahun belakangan, harapan ku yang sempat pupus..., kembali timbul..

Iya, sungguh bukan nya aku bersyukur...,karena istri dari Naruto-nii meninggal dalam insiden kecelakaan lalu lintas.

Lagian masak Setega dan sepicik itu diri ku...

Kini pria pirang tampan, yang ku cintai berstatus duda beranak satu. Seorang gadis cilik yang lucu nan menggemaskan.

Kalau boleh sih, aku ingin dapat mengisi kekosongan ruang hati pria pirang ku...

Terlalu tinggi kah ucapan ku..

Pria pirang ku...

Aku yakin, bila kedua pipi chubby milik ku pasti akan bersemu merah...

Menjadi sosok penting dalam pria pirang. Menutup luka hati nya yang menganga..

Menjadi istri nya...

Menyandang status sebagai nyonya Namikaze...

Menjadi Ibu, bagi Mina-chan...

Mustahil kah..

Tuhan ijinkan aku, untuk dapat mewujudkan nya...

Aku janji tak akan meminta apapun lagi kepada mu...

Kabulkan lah do'a ku...

Jadi kan lah khayalan serta harapan ku, menjadi kenyataan..

Ku mohon Tuhan...

Aku akan membahagiakan nya...

Aku akan membahagiakan mereka...

Ku mohon...

Tuhan...

Hinata point of view_end_

***..***

...

..

.

To be continued,

N terima kasih_

...