Chapter 11

922 107 28
                                    

Tiffany sudah berusaha untuk tidak menanggapi tetapi pengirim pesan yang dia yakini adalah Heejin terus mengirimi pesan lebih banyak dengan isi pesan yang sama. Apa yang sebenarnya dia coba lakukan? Tiffany tidak cukup bodoh untuk percaya, dia tidak akan percaya dan membiarkan dirinya termakan omong kosong. Donghae tidak mungkin berselingkuh saat dia adalah wanita terbaik yang Donghae miliki sampai saat ini dan selamanya. Pencarian suaminya seharusnya berhenti saat menemukan istri secantik dirinya.

Dia sudah berusaha sabar dan tidak percaya tetapi pesan terakhir yang dia terima berisikan " Karma akan segera datang padamu. Donghae akan meninggalkanmu untukku" membuat Tiffany geram. Karma? Tiffany tidak percaya itu, dia percaya Donghae memamg ditakdirkan untuknya dan Jessica hanyalah wanita yang hadir dalam kehidupan mereka sementara. Mungkin sampai mati Tiffany tidak akan menyadari apa yang sudah dia lakukan kepada keluarga orang lain karena dia terus mencari pembenaran atas apa yang dia lakukan.

Donghae merasa Tiffany terus memperhatikannya saat mereka sarapan bersama seolah dia sedang memikirkan atau merancanakan sesuatu. Cara Tiffany menatapnya membuatnya merasa tidak nyaman.

" Apa? " tanya Donghae tidak senang.

Tiffany menggeleng cepat menyadari tanpa sadar pesan pesan tadi malam mulai memperngaruhinya dan itu artinya dia tidak boleh diam saja. Heejin sudah berani membuat masalah dan membuatnya tidak merasa nyaman, jika anak itu terus menganggu mereka hubunga dengan suami akan semakin memburuk. Tiffany belum sadar dia mulai terpengaruh karena dia sadar Donghae memang bisa dan mungkin saja mengkhianatinya, jika seorang pengkhianat mampu berkhianat satu kali itu sudah bisa dianggap sebagai keajaiban dunia.

" Tidak, makanlah yang banyak " balas Tiffany lembut.

Donghae tidak menjawab, tidak peduli bagaimana sikap dan betapa manisnya Tiffany. Perubahan perasaan kepada istrinya tidak bisa dihindari.

--------------

Heejin tengah berjalan bersama teman teman keluar dari sekolah, senyumnya menghilang saat sosok wanita penggoda yang paling dia benci berjalan ke arahnya. Tiffany mungkin akan mengubah konsepnya sebagai ibu tiri tertindas dan tersakiti menjadi ibu tiri yang berani. Tiffany tidak banyak bicara dia langsung mengambil handphone dari genggaman anak itu untuk mencari bukti jika dialah yang mengirim pesan. Dia berharap semua ini hanyalah pesan iseng saja.

Heejin langsung marah saat Tiffany mengambil handphonenya secara paksa dan berusaha membuka handphonenya dengan tidak sabaran menekan kode asal, jelas sampai kapanpun dia tidak akan berhasil membukanya.

" Kalian pergi saja duluan " uja Heejin kepada sahabatnya meminta untuk meninggalkan sendiri.

" Apa yang kau lakukan wanita jalang? " tanya Heejin tidak senang, air mukanya berubah dan tatapannya berubah tajam.

" Jangan pura pura tidak tahu! " balas Tiffany tetap menekan kode handphone Heejin secara asal.

Tiffany terus mencoba membuka handphone Heejin dengan mengetik berbagai kode asal, Heejin tidak berhenti berusaha merebut handphonenya kembali. Heejin dan Tiffany saling berebut handphone sampai akhirnya Tiffany terjatuh karena anak itu cukup kasar saat berusaha mendapatkan handphonenya kembali.

" Ya!! " Tiffany berteriak marah saat dia terjatuh tak berapa lama dia bangkit berdiri dan menarik kerah seragam Heejin kasar. Tiffany semakin emosi saat dia tidak bisa mendapatkan pembuktiaan jika Heejin lah yang berusaha mengacaukan pernikahannya, pikirannya sangat kacau saat ini. Berbagai cara dan alasan Tiffany gunakan untuk menyangkal jika Donghae bertemu wanita lain.

" Apa kau yang mengirimkan pesan padaku? Mengaku saja! " Tiffany berteriak kasar.

Jeno berlari semakin cepat saat melihat Tiffany berani bersikap kasar kepada saudaranya, dia datang dan langsung mendorong wanita itu menjauh. Persetan dengan jarak usia dan tuntutat untuk sopan pada orang lebih tua dan wanita, Tiffany adalah sebuah pengecualian. Dia tidak layak diperlakukan dengan baik lagi menurut mereka berdua.

With Love, J.Where stories live. Discover now