Wavy Domilchan Elite High School, one school with many thoughts, many memories, and much feeling.
One shots collection of WD Elite school students!
Enjoy💜💜
Sebelum baca diwajibkan untuk menonton FMV ini dulu hehe. Ga trailer sih ini sebenernya abisnya gaada fakesubs hehe. Ini cuma FMV biar kalian bisa sedikit merasakan perjalan Hyuka sama Yuna yang gabisa di jelaskan semuanya di story^^
Oh ya anyway! Gyeoul di lapaknya @kyrrash itu namanya berubah jadi Yuna yah disini huhu :" maaf, ada sedikit misunderstanding :"
Enjoy! Jangan di skip yah, biar lebih berasa feelnya （人･ω･)
-
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hampa. Itulah yang selalu dirasakan Kai Kamal Huening atau biasa akrab dipanggil Hyuka, salah satu siswa Wavy Domilchan Elite High School, sekolah dimana kaum jet set berkumpul.
Hyuka memiliki postur tubuh yang jangkung dan parasnya bisa terbilang sangat tampan. Tubuhnya tidak terlihat muscular, tetapi masih proporsional. Obsidian coklatnya dan bibir plumnya, membuat wajah campuran asia-eropa nya terlihat semakin sempurna. Dan jangan lupa dengan hidung mancungnya!
Everyone could kill only to have that face.
Dari segi keturunan, Hyuka juga bukanlah anak biasa. Ayahnya merupakan seorang pengusaha berlian sukses yang kaya raya dan ibunya ialah seorang direktur rumah sakit swasta terkenal di Seoul. Terlihat sempurna bukan?
Tetapi hidupnya bukanlah seperti badboy tampan dan kaya yang selalu dikerubungi wanita seperti di wattpad, hidupnya tidak seklise itu. Semua kelebihannya itu seakan sirna karena sifat kelewat tertutupnya. Hyuka tidak tau cara berteman, bersosialisasi dan bergaul. 1 hal yang bisa ia lakukan hanyalah belajar, karena hanya hal itulah yang diajarkan orang tuanya pada Hyuka sejak kecil.
Teman-teman sekelasnya kerap merundungnya dengan kata-kata yang tidak mengenakkan. "Culun", "Sampah", "Loser", "No life", "Freak", "Boring geek", dll., Hyuka sudah sering tertampar dengan kata-kata tersebut.
Untung saja mereka hanya berani membully dengan kata-kata, tidak ada yang berani merundung Hyuka physically, kenapa? Karena kedua pria kekar dan mengenakan stelan hitam yang kini sudah berdiri di depan mobil yang di parkirkan tepat di depan gerbang sekolah.
Kedua orang tua Hyuka menyewa dua orang body guard khusus untuk anak semata wayang mereka. Selain untuk memastikan keamanan Hyuka, kedua body guard Hyuka juga berfungsi untuk memastikan bahwa Hyuka langsung pulang kerumah dengan aman sehingga dia tidak bisa pergi main-main ke banyak tempat seperti yang anak lain lakukan. Hidup Hyuka memang terasa di dalam penjara.
"Hyuka!" Seorang pria menepuk bahunya pelan.
"Oh hi Soobin, hi Chaeyeon." Sapa Hyuka kepada sepasang kekasih yang menghampirinya. Mereka berdua merupakan satu-satunya manusia di sekolah ini yang mau berteman dengan Hyuka. Soobin dan Chaeyeon lah yang selalu membela Hyuka jika ada seseorang yang berani merundung Hyuka.
