Radith..
Nama itu yang kini memenuhi pikirannya. Namun ia kembali mencoba menyadarkan dirinya. Membuat dirinya berpikir bahwa itu semua hanya perasaannya saja.
Dalam perjalan menuju pelaminan Sera kembali dibuat berdiri kaku.
"When someone asked me.. 'have you ever been in love?'.. I really couldn't answer the question."
"Like a fool I said.. what is love exactly? Is it the feeling of not wanting to let go.. or is it the thing that put people into circle to end up together or is it the feeling when we couldn't get over the past?"
It's him..
"It's confusing until you really found the one.. trust me.. suddenly everything seems make sense.. all the answers are true, love is all that. Maka dari itu, untuk hadirin sekalian yang telah menemukan seseorang yang menyadarkan kalian apa arti cinta, don't let them go.."
Kaki Sera melemas.
"Do it like Sandi.. who never let Senja go the moment he knew.."
Lantunan suara kemudian mengalir, begitu merdu terdengar oleh telinganya. Membawa kembali kenangan yang tidak pernah benar-benar ia lupakan, kenangan ketika suara yang sama itu melantunkan lagu rindu untuknya.
It had to be you, had to be you
I wondered around, finally found somebody who
Could make me be true, could make me be blue
And even be glad just to be sad
Thinking of you..
Tanpa ia sadari tubuhnya kini mencari. Ia melangkah mendekati sumber suara itu, seakan tidak peduli jika sebenarnya perasaannya takut, takut dengan kenyataan bahwa apa yang ia duga kali itu adalah benar. Ia akan bertemu kembali dengannya..
Some others I've seen
Might never be mean, might never be crossed
They tried to be boss, but they wouldn't do
Dan tentu saja ia tahu hatinya benar.. Di panggung kecil itu ia kembali melihat pria itu. Kini sedang bernyanyi sambil memejamkan matanya. Nafasnya tercekat. Debar jantungnya semakin kencang. Ia tahu dirinya tidak seharusnya mendekat, namun ia seakan tidak bisa mengendalikannya.
Ia tidak menyadarinya namun diam-diam hatinya ternyata merindu.
...
'Cause nobody else gave me a thrill
With all your faults I love you still
..
..
It's really him..
...
It had to be you..
.. wonderful you..
it had to be you..
Suara tepuk tangan para tamu mulai bersahutan. Namun Sera hanya berdiri terdiam di sana, tubuhnya memaku. Rasa panas di matanya mulai terasa ketika tatapan mereka akhirnya bertemu.
Radith menyadari keberadaannya..
Sera mulai berbalik untuk menghindarinya. Mencoba kabur dari perasaan yang ia coba lupakan, yang tanpa ia sadari kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRINGS
ChickLitSebuah cerita tentang pertemuan antara Radith dan seorang gadis bernama Sera. Pertemuan itu singkat namun melekat. This is not your average tale of serendipity Meeting and parting, not as simple as they might think This is my #3 writing attempts. Pl...
TRACK 28 - GRAVITY
Mulai dari awal
