banyak mengatakan bahwa Captain legenda sangat jarang terlihat disemua galaxy meraka hanya melihatnya jika terjadi yang sangat darurat
Sang legenda 100 tahun namun terjadi sesuatu hingga umurnya tertunda di usia 18 tahun
Boboiboy dan anggota Tapop...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ck,kalian sama saja LEMAH. Membuang waktuku saja" seru Rini menatap mereka angkuh yang sudah tidak berdaya.
Pertarungan untuk melindungi Galaxy, TAPOPS, dan Fia. Namun itu sia sia bagi mereka. Belum lagi Ayah dan Ibu Fia yang sudah tidak menahan luka mereka.
"Engh"
Fia sadar melihat sekelilingnya, tatapannya terhenti pada Rini dan Orang yang di sayang.
Fia melihat Orang tuanya yang sudah Tak sadarkan diri dengan luka yang cukup parah, Boboiboy dan kawannya juga mendapatkan banyak luka. Bahkan Laksamana Tarung dan Komanden Kokoci dikalahkan oleh Rini.
'Tidak! Jangan seperti ini lagi' batin Fia sendu menatap mereka.
"Kalian sudahku bilang aku akan menang dan menguasai Galaxy. Aku akan menghancurkan kalian terlebih dahulu lalu dia" Seru Rini dan dapat didengar oleh Mereka,termasuk Fia yang mengepalkan Tangannya melihat pergerakkan Rini.
Rini mendekat pada Boboiboy lalu mencekiknya, Boboiboy meronta kesakitan. Berusaha melepaskan cekikan tersebut namun nihil.
Saat Rini ingin menusuk Boboiboy tiba tiba Rini terdorong kuat oleh sesuatu, hingga cekikan Boboiboy terlepas.
Brak!
Rini menatap kedepan melihat siapa yang menendangnya, begitupun Andrew,Sofia,Boboiboy dan kawannya menghadap didepan. Mereka bisa melihat pecitan seperti petir ditubuhnya.
"Fia" seru mereka, ternyata yang melakukan itu adalah Fia yang sudah sadar dengan Darah disekujur tubuhnya.
"Aku...tidak akan....membiarkan itu terjadi" Seru Fia, tangan kiri memegang bahu kanannya yang terdapat Pedang ia genggam dengan erat menatap Tajam Rini.
Rini menatap Fia remeh dan Smirk yang tercetak diwajahnya.
"Ehh rupanya kau masih bisa berdiri"
"Padahal kau sendiri tidak bisa menjaga atau melindungi dirimu sendiri" cibir Rini membuat Fia menunduk menyembunyikan wajahnya.
"Kau ingin melindungi mereka? Kau itu tidak apa apanya kau tetaplah yang dulu, Lemah. Dan itu tidak akan berubah"
"Kau tidak pantas memandang Status Kapten Legenda dan tidak pantas menggunakan kuasa Elemental atau apapun itu. Kau tidak bisa menggunakannya" seru Rini dihadapan Fia, tinggal beberapa langkah lagi maka mereka akan berhadapan.
"Kau benar" seru Fia masih menunduk memeras pedangnya, Rini menyeringai menatap Fia.
"Kau benar aku memang tidak bisa melindungi atau menjaga diriku sendiri"
Fia mendongak menatap Rini dengan warna mata berbeda membuat Rini kaget melihat itu, warna mata Fia berubah menjadi Merah dan Biru.
