10 : don't die

Mulai dari awal
                                        

Jiheon mulas mendadak, Beomgyu panik-panik ajaib.

Cowok itu nunjuk. "Lo—"

"Kak Soobin, please, jangan salah paham. Ini gak kayak yang kakak pikirin." sela Beomgyu cepat kendati jantungnya sudah mau meledug aja rasanya. "Tolong jangan laporin ke tutor apalagi Pak Jehop, nanti detail-nya gue ceritain, sekarang kita kabur dulu."

Setengah linglung, tapi Soobin tetap ngangguk dan mengiyakan.

Beomgyu pun cepat meraih lengan Jiheon dan menariknya menuruni tangga lagi, sambil menoleh lagi pada Soobin. "Nanti gue traktir kak!"


❏❏❏


Agak kaget Jeongin lihat tampilan Beomgyu pas di kelas. "Jangan bilang lo nangisin si 'eta' makanya muka lo kucel kayak sikat WC."

Yang dituding langsung melotot dan mengeplak temannya. "Ngawur, ganteng gini disamain sama sikat WC! Bau taik dong?!" responnya salah fokus.

"Ganteng tapi gak waras, tolol lagi."

Hampir saja kedua sahabat itu baku hantam seperti Reiner dan Eren (tolong abaikan) kalau Jiheon gak keburu nyahut.

"Enggak Jeongin, Beomgyu gak nangisin siapa-siapa. Kita cuman kurang tidur doang."

Jeongin keselek angin. "H-hah? 'Kita'?" bingung dia, seingatnya Beomgyu itu kan hombreng, apa jangan-jangan—

"Lo jangan mikirin yang nehi-nehi (?), goblok." Beomgyu pukul lagi ubun-ubunnya Jeongin. Aduh, itu kalau otaknya geser gimana? ):

"Nanti diceritain pas istirahat." katanya lagi dianggukin Jiheon.

Capek mereka berdua mau banyak bacot pagi-pagi.


❏❏❏


(berlayar gak ya di sini? tapi kiming kan bangsat, kata Beomgyu)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(berlayar gak ya di sini? tapi kiming kan bangsat, kata Beomgyu)


Istirahat siang, entah mengapa rasanya gak mood aja—terutama Beomgyu sih. Padahal Sabtu kemarin sudah main sampai puas, Minggu juga gak produktif sama sekali, tapi entah mengapa dia rasanya nolep banget.

"Beomgyu yang semangat dong, gue jadi ikut pusing lihat Beomgyu lemes gitu. Jadi kepikiran si kakak yang ketemu di tangga tadi pagi." kata Jiheon sambil nyenggol temannya itu pelan.

"H-hah? O-oh, gue gak terlalu mikirin itu sih, kayaknya kak Soobin bukan tipe mulut ember dan lumayan pengertian." sahut Beomgyu.

"Lo mikirin si 'badut' kali." kata Jeongin.

Click On ╏ C. Beomgyu (ON HOLD)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang