Diari Kepekaan Ivy

0

Namanya Ivy. Dia seperti anak perempuan kebanyakan, tidak ada sesuatu yang spesial. Dia baru saja masuk sekolah, jadi aku tidak begitu mengenalnya. Dan jika memang aku harus mengatakan setidaknya satu kelebihannya, mungkin bisa kukatakan dia anak yang selalu berpikir positif. Atau bisa ku bilang bodoh..? Karena dia terlalu gampang mempercayai orang. Aku khawatir suatu saat akan ada orang yang memanfaatkan sifatnya itu. Yah, sudahlah, toh itu bukan urusanku.

Ivy punya teman yang sangat dekat dengannya, namanya Revan. Mereka sudah berteman dari kecil, aku agak lupa tepatnya kapan. Dari yang aku dengar orang tua mereka saling mengenal atau malah bersahabat, entahlah. Revan ini orangnya gampang emosi, apalagi kalau berhubungan dengan Ivy. Aku rasa dia bahkan rela pergi ke Venus untuk Ivy. Tunggu. Kenapa harus planet Venus dari semua planet? Oh, entahlah, kurasa konsentrasi ku sudah pecah.

Ehem.

Di kelas Ivy duduk sebangku dengan seorang anak cowok yang kudengar dia adalah anak kepala sekolah, namanya.. oh, aku tidak tahu namanya. Yah, lebih tepatnya aku tidak ingat namanya. Namanya sering dibicarakan di antara para siswa, tapi aku tidak pandai menghafal nama dan wajah orang jadi aku tidak tahu siapa namanya. Dari yang ku lihat, anak laki-laki itu adalah anak yang cuek pada orang yang tidak dekat dengannya, namun bersikap seperti bocah hiperaktif dengan orang yang dia mau jadikan teman atau yang sudah jadi temannya. Tentu saja aku bukan termasuk orang yg adalah temannya ataupun mau dijadikan teman.

Wah, baru saja ku lihat bocah- ,uh, maksudku teman sebangku nya Ivy berbincang dengan Ivy. Jarang sekali anak itu mau berbicara dengan anak sekelas. Semoga Ivy baik-baik saja ... biasanya kan yang namanya anak kepala sekolah suka berulah. Hm, mungkin aku saja yang kebanyakan baca webnovel.

Bagaimana?

Apa kalian penasaran tentang Ivy juga? Atau tentang Revan atau teman sebangku Ivy?

Baiklah! Aku akan memberitahu kalian apa yang ku ketahui tentang mereka. Jadi tunggu saja!

Vote jika tertarik ;)