"...ada yang mau sama lo, tapi lo-nya gak mau. Giliran lo-nya mau, dianya gak mau..."
-Yang Jeongin, 2020
Ini tentang Choi Beomgyu yang keder sendiri dengan kehidupan perkuliahannya bersama kisah cintanya yang jauh dari mulus seperti drama tapi juga...
"Ya emang sih gue gak sedekat lo ke dia, tapi justru karena dia lebih dekat ke elo, daripada gue, makanya gue sebagai—ibaratnya—pihak yang ngontrak di antara lo berdua, ya gue bisa lihat.
"Gue bisa lihat kalau Taehyun suka sama lo. Tapi yah... gitu. Lo cuman anggap dia teman dekat. Mungkin juga karena itu dia gak pernah bilang, dia mau jaga pertemanan kalian. Lagipula juga statement dari awal kalian kenal itu ya untuk 'berteman'. Sampai sini paham gak nyet?"
Di sebrang sana, Beomgyu manyun dengar penutup dari Jeongin.
"Pusing Jeong, gue pengen wisuda aja rasanya..."
"Pala bapak lo wisuda, urusan percintaan aja lo kagak lulus-lulus udah minta wisuda."
"Bajingan lo Yang Jeongiiiinnnn,"
Orang kalau pusing kuliah mau kawin—eh, nikah aja rasanya. Beomgyu pusing percintaan malah mau wisuda. Terpuji sekali wahai bulol satu ini.
"Terus sekarang gue kudu gimana?"
Nah, ini nih, ini nih pertanyaan yang paling Jeongin hindari. Yah, mohon maap saja, bukannya Jeongin gak friend nih. Tapi—ORANG LAIN YANG PUNYA MASALAH KENAPA DIA YANG KUDU MIKIR SOLUSINYA, CHOGIYEO?
Sekarang, Jeongin harus memutar otaknya dengan kecepatan 34395804km/jam demi menjawab pertanyaan Beomgyu.
"Ngh... giman—"
"Ah, enggak, lupain aja. Gue aja yang ngejalanin bingung mau ngapain apalagi elo yang gak terlibat sama sekali." Beomgyu menghela napas. "Kayaknya ini karma deh Jeong."
"Karma apa lagi anjir..."
"Ya gitu, karena gue gak pernah anggap Taehyun lebih dari teman, makanya gue kena friendzone dari si Kiming. Bener gak?"
"Gak tahu sih ya... gue gak percaya kayak gituan. Sial mah ya sial aja gitu, atau sebaliknya, gak ada hubungannya sama kurma-karma-nirmana. Namanya hidup ya pasti ada jatuh-bangunnya.
"Tapi kalau menurut gue sih Gyu, lo emang harus ngelupain Minkyu, tapi ya gak harus move on ke Taehyun. Toh, selama ini dia gak bilang kalau dia suka sama lo, emang sih jahat, tapi kalau lo mau tetap berteman sama dia ya yaudah, jangan bilang apa pun soal rasa suka antara kalian. Jalani aja kayak biasanya.
"Itu kalau lo—dan Taehyun—ambil jalur aman sih..."
".....iya sih ya... Makasih banyak Jeong."
"Iye dah, tenang aja," sekarang Jeongin senyum sambil megangin hidungnya, takut terbang saking bangganya; buset gue bijak banget kalau ngebacot ke orang lain. Tapi lega juga buat Beomgyu.
"Lo sok bijak, tapi ucapan lo bener. Pengertian banget juga, lo gak mau jadi pacar gue aja apa?"
Jeongin langsung sepet. "Tobat monyet."
❏❏❏
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
