part 19 ( UN dan lulus )

56 16 2
                                    


   1 tahun kemudian.

Sekolah SMA cheongsam mengadakan ujian Nasional untuk kelas 12.

" Eh, Jes. Kamu udah belajar belum? Jangan asik nonton drakor aja" kata muti sembari meletakkan tasnya.

" Hehehe, blm soalnya tadi malam ketiduran" kata Jesica cengengesan.

" Ck...CK.... Ayo belajar" kata muti sembari mengambil buku matematika.

     Mereka berdua membaca buku. Regan, dharma, grey, Zaki, dan Zidan belajar juga mereka sangat giat belajar. Milea juga belajar sama muti dan Jesica.

  Akhirnya ujian nasional nya di mulai. Semua murid menaruh tasnya ke depan. mereka mengambil kotak pensil dan minum. Pengawasnya memeriksa masing masing kotak pensil murid biar tidak terjadi pencontekkan.

     Akhirnya mereka mengerjakan soal yang ada di kertas di depan mereka.

* Aduh..  susah amat sih udah matematika. Tapi, kayaknya yang ini pernah ku kerjain lah tadi malam, oiya aku tau sekarang*

     Muti menuliskan jawaban bersama jalannya di kertas jawaban. Jesica bingung mengerjainya tapi, ada juga Jesica tidak bingung. Mereka mengerjakan dengan semangat.

   Akhirnya, ujian sudah usai. Murid murid keluar dari kelas untuk pulang.

" Wah, gila. Susah amat tuh soal" kata Jesica sembari mengelap keringatnya yang berada di dahi.

" Iya ya. Enak nya nih makan atau minum manis manis untuk hilangin stress" kata muti seraya memegang tasnya.

" Ehmm, kita ke cafe yuk" usul Jesica.

" Skuyy" kata muti.

   Regan menarik tas muti." Eh, besok masih ada ujian loh. Mau kamu GK lulus dan sekolah sini lagi?"

" Benar nih. Kamu harus beljar Jesica" kata dharma.

" Ish, kalian Ngapain sih ganggu kami aja" kata muti kesal.

" Bukannya ganggu. Kan kasihan juga sama mamamu yang sudah membayar uang sekolah ini, sekolah ini kan mahal banget" kata Regan.

" Ehmm, gini aja. Kita belajar di rumah ku aja" kata muti.

" Setuju" serentak Zidan dan Zaki dengan semangat.

      *~*

    Rumah muti.

" Ma!!! Muti pulang!! Muti bawa temen nih" kata muti sembari mengetuk pintu rumah.

" Bentar!!" Teriak mama.

" Eh, sih ratu kita dah pulang bawa apaan tuh bawa pasukan, haha" kata Regan sembari membuka pintu dan menyender di ambang pintu.

" Eh, kuda bersayap ayam. Diam kamu. Bagusan kamu mempersilahkan kami masuk kamu disini kan jadi babu, hahah" ledek muti.

" Eh, kudanil berkutu. Asal kamu tau maulan mau pergi sama cewek maulan" kata Regan sembari merapikan jasnya.

" Ya ampun.. masih kecil kok udah pacaran" kata muti sembari menepuk kepalanya.

" Itu dia. Mau maulan kenalin, Abang Abang dan kakak kakak maulan mempersembahkan ini adalah pacar maulan Sintia" kata Regan sembari memegang tangan Sintia.

" Apa?! Sintia!!" Serentak muti dan grey.

" Dek, kamu kok pacaran sih?" Tanya grey.

" Hehehe, soalnya Sintia tengok bang grey dan kak milea pacaran terus hidupnya bahagia. Sintia pengen kayak bang grey" kata Sintia.

 •^THE FIVE MY HANDSOME^• ( COMPLETED )Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin