PSYCHO

22

Disisi lain, yeri berusaha memikirkan cara untuk mengungkap kebenarannya. Dia benar-benar yakin, bahwa itu adalah irryna aka miyoung.

"Saya. Pasti bisa ngungkap kebusukan kamu young, kita liat aja" Katanya, licik

°
°
°

Hari ini hari minggu. Irryna, dan Johny pun pergi ke gereja seperti biasa.

'Walaupun hobi kita bunuh orang, tapi kita tetap harus bersyukur dan datang ke Tuhan' -Seo Siblings

Ya, namanya ada keanehan mental ya

Di lingkup gereja, Johny dan Irryna dikenal sebagai kakak-beradik yang sangat baik dan ramah

Seperti contohnya sekarang ini, mereka sedang berada digereja dan mendengarkan khotbah dengan begitu serius

'Si yeri sama temen-temennya mending di gimanain ya bunuhnya' -isi kepala Irryna

'Temennya si Jisoo yang pipinya chubby itu siapa ya, sexy banget' -isi kepala Johny

Tiba waktu gereja usai. Kakak-beradik ini lalu langsung pulang karena mendapat telepon bahwa paket 'perkakas' yang mereka beli dari dark mart telah sampai

°
°
°

"Sumpah ryn. Disain baru pisaunya keren banget sih nggak boong" Ujar Johnny terkagum-kagum

"Ih, kakakk juga harus liat rantai yang saya order. Parah sih titaniumnya cakep banget" Tutur irryna menunjukan rantainya

"Wah parah si dark mart keren sekarang. Biasanya kan harus premium baru kualitasnya bisa sebagus ini, premiumnya epic banget pasti nih" Ujar Johny

Irryna tiba-tiba tersenyum miring

"Hh jadi nggak sabar buat cobain alat-alatnya ke kak yeri"

Johny yang mendengar hal tersebut pun menoleh

"Kalo cakep, boleh kali dek" Ujarnya kemudian

Irryna lalu tertawa yang diikuti oleh Johny

°
°
°

Yukhei sedang merebahkan dirinya diatas kasur sekarang. Terpikir akan perkataan yeri

Kalau seandainya yeri benar-benar melihat mereka. Apa yang harus ia lakukan?

Yeri pasti menceritakan tentang ini pada teman sekelompoknya

Bosan berkutat dengan pikirannya, iapun menelepon irryna. Emang nggak bisa sehari nggak bucin tuh —hehe

"Halo?"

"...."

"Kangen aja sama kamu"

"...."

"Hehe iya bercanda doang"
"Saya cuma mau tanya masalah yeri"

"... "

"Yes youre right babe. Kamu mau apain dia? Kalau seandainya benar dia liat?"

"... "

"Really? Okay, Good then. Saya kira kamu mau cuekkin dia aja gitu"

"..."

"Iya ya nggak mungkin lah ya haha. Yaudah, besok pulang sekolah bareng. Saya kangen abang kamu"