Trouble In Love

toilet

Arvin pergi mencari keberadaan lidya,sampai ia menemukan lidya dan dayang dayang nya.ia segera menemuinya

"Heh,lo kan yang bikin agatha ke kunci kemaren." Ucap arvin tegas

"I...iyya" ucap gugup lidya

"Gue harep,ini kelakuan terakir lu buat agatha,kalau agatha sampe kenapa kenapa lagi,gue ga bakalan biarin lo idup idup!walaupun lo itu cewe!" Tegas arvin dan langsung pergi.

"Emang kenapa si, kok lu tiba-tiba perhatian banget sama agatha sebelumnya lu nggak pernah perhatian ke semua orang bahkan dia juga kan bukan pacar lu, pacar lu kan tiara terus apa salahnya gue gangguin agatha?" Ucap lidya yang masih bisa di dengar oleh arvin

Arvin yang mendengar itu tidak menggubris sama sekali dan pergi gitu aja.

---

Arvin masuk ke kelas, selama pelajaran berlangsung arvin tak bisa fokus dengan pelajaran nya ia, mengkhawatirkan agatha.apakah dia baik baik saja?

---

Agatha pov...

Aku sekarang sangat bosan hanya berbaring di kasur dan main hp,ia ingin sekali sekolah atau pergi ke mall.dan dia bingung harus ngapain lagi.karna kak arvin ngelarang aku buat ngelakuin kerjaan rumah,dan hanya boleh istirahat.

Author povv

Jam sudah menunjukkan pukul 2 siang,arvin akhirnya pulang,dan sesegera mungkin menemui agatha.

Tapi saat ia menuju parkiran,tiara langaung menghampiri nya

"Sayang,jadi kan kita ke mall?" Ucap tiara sok manis ke arvin

"Emm,kayaknya besok aja ya sayang.aku ada urusan" jawab arvin sambil mengelus rambut tiara.

"Tapi kamu anterin aku pulang kan?" Tanya tiara

"Maaf,sayang aku gabisa.aki harus cepet cepet pulang.kamu pulang sendiri ya?" Ucap arvin tersenyum dan langsung pergi.

"Ini pasti gegara agatha itu,arvin mulai khawatir dan perhatian ke dia.awas aja lo gue bakal bikin hubungan rumah tangga lo berantakan.karna dasarnya arvin tuh milik gue!"  Gerutu tiara,lalu pergi.

-+-----

Arvin mengendarai motornya dengan sangat cepat, iya harus cepat cepat sampai rumah agar menemui agatha yang sedang sakit.
" kenapa gue jadi perhatian gini sama agatha?" Batin arvin

"Ahrgg,mungkin ini cuma kewajiban gue aja." Batinnya lagi.

----

Arvin masuk ke rumah dan langsung membersihkan dirinya dan mandi.setelah mandi ia langsung membawakan makanan dan obat untuk agatha.

Arvin masuk ke kamar agatha,agatha ternya sedang tidur.

"Ta,ta...panggil lembut arvin

"Ehmmn"agatha hanya berdehem dan belum menyadari

"Makan gih,habis itu minum obat lo" ucap kak arvin

Agtha yang akhirnya sadar mendudukan tubuhnya dan ia di suapi oleh suaminya itu.

Ia sangat deg degan dan ia sangat senang karna kak arvin perlahan mulai perhatian dengannya.

Setelah makan agatha selesai minum obat ia sangat kebelet pipis,dan saat ia hendak bangun dari tempat tidur nya,ia terjatuh dan untungnya kak arvin segera menangkap nya.

Tatapan mereka bertemu,mata kak arvin yang coklat dan mata agatha yang hitam pekat bertemu,dan mereka masih dalam posisi itu.pipi agatha mulai merah memerah dan ia langsung tersdar.

Dan kak arvin mendudukan agatha di sofa kamarnya

"Lo mau apa,kemana?" Tanya nya panik

"Ke toilet kak"jawab agatha

"Kalo mau apa apa bilang" ucapnya

Kak arvin langsung menggendong agatha menuju kamar mandi.

Agatga bersemu dan pikirannya entah kemana mana.

"Dah noh lo masuk,gue tungguin disini.lo masih bisa kan pipis sendiri?" Ucap kak arvin

"Ehh...bisa lah kak" ucap agatha lalu pergi ke dalam toilet dan pegangannsekat sekat tembok dan besi.

Arvin yang menunggu diluar,diam dan menunggu

Agatha telah selesai pipis dan saat ia hendak keluar tiba tiba saja ia terpeleset dan kak arvin yang mendengar teriakan agatha langsung cepat cepat membuka pintu toilet dan hendak menolong agatha yang telah dilantai tetapi ia juga terpelaset dan ia tak sengaja menekan tuas shower kamar mandi sehingga arvin jatuh tepat diatas agatha dan guyuran shower itupun langsung menerpa mereka berdua.

Deg deg deg

Mungkin seperti itu lah suara hati agatha.

Tatapan mereka bertemu,jarak dari mereka sangatlah dekat di tambah dengan air yang mengucur dari atas.kak arvin dengan rambut yang basah dan air yang mengucur sangatlah tampan

"Ya allah ternyata suamiku sangatlah tampan,tetapi agatha langsung menjauhkan pikiran pikiran nya itu."

Kak arvin yang menahan badannya dengan tangannya juga menatap agatha dengan detail

"Anjai,ternyata cantik juga" batinnya.

Setelah mereka menyadari semuanya,kak arvin langsung kembali keposisinya dan membantu agatha berdiri.