"Lo gak nangis kan?" tanya Jeongin yang sekarang sudah melepas earphone, Jiheon juga.

Beomgyu menggeleng pelan. "Enggak lah, ngapain harus nangis?"

Jeongin mengangkat bahu, kembali ke laptopnya lagi. Sementara Jiheon melirik Jeongin dan Beomgyu bergantian.

Nggak tahu ya... Beomgyu gak tahu pokoknya...


❏❏❏


"Iya iya, gue bodoh, goblok, tolol. Pokoknya yang jelek-jelek di gue!" pekik Beomgyu selama berjalan, terus tiba-tiba dia berhenti dan berbalik menghadap Jeongin dan Jiheon di belakangnya. "Gue gak pa-pa."

Jeongin dan Jiheon saling tatap sebentar. "Iya, kita tahu lo gak pa-pa, tapi kita juga gak ada ngomong yang jelek-jelek soal lo." kata Jeongin.

Jiheon ngangguk menyetujui. "Nggak bakal lagi sih, tepatnya." katanya langsung disikut Jeongin pelan. "Gue salah ngomong ya?"

"HUAAAAAAAA!" Beomgyu tetiba histeris sambil jongkok bikin dua temannya—dan orang-orang di sekeliling mereka—melotot kaget.

"Lo ngapain anjir?! Bangun!"

"Gue mau meleleh dan bercampur diri dengan ubin aja! Gak kuat gue hidup!!"

"Bod—" Jeongin batal ngatain.

"Lo tadi mau ngatain gue 'bodoh' kan???!"

"Eng-nggak!"

"Nggak salah lagi!"

"Body shark ddo doo doo ddo doo doo, body shark ddo doo doo ddo doo doo~" Jeongin tiba-tiba joget baby shark yang telah diaransemen.

Jiheon mengalihkan wajah sambil nutup muka. Seketika sedih plus malu. Kenapa dia harus terjebak sama manusia-manusia ini? ):

Beomgyu yang sudah berdiri menatap sahabatnya datar. "Ape si goblok,"

PLETAK! Langsung dijitak kepalanya Beomgyu sepenuh raga dan jiwa sama Jeongin.

Jeongin udah nahan-nahan biar gak ngatain, malah dia yang dikatain. Memang bangsat punya teman.


❏❏❏


Sisa hari sampai malam itu, gak Beomgyu habiskan untuk menggalau. Bodo amat sama Minkyu-Wonjin. Serah, pokoknya serraaaaaahhhhh.

Masalahnya semenjak pulang dari kuliah, Beomgyu cuman rebahan di kasur sambil main ponsel. Dia bahkan gak ganti baju, masih pakai pakaian bekas kuliah. Gak makan, gak minum, dan boro-boro mandi, cuci muka juga kagak. Bahkan lampu kamarnya aja gak dinyalain.

Ini yang namanya gak galau? Iya. Asalkan gak nangis-nangis, kata Beomgyu mah; NGGAK GALAUW!

Muatamu.

Dan seksi bukan-galau itu tidak berakhir juga pas ponsel Beomgyu mati begitu saja—karena kehabisan baterai—ketika lagi dimainkan. Aahh... dia bahkan cuman natap layarnya yang hitam.

Kalau Ryujin lihat—temannya yang lanjut kuliah di Amerika—pasti Beomgyu sudah diketawain sampai mulas sendiri. Atau kalau ada Daehwi—temannya yang kuliah di ibu kota—pasti Beomgyu bakal diomelin keras-keras dan non stop macam lagu di klub dengan serentetan penghinaan yang lebih beragam daripada sekadar; goblok, tolol, bodoh. Soalnya Daehwi multingual. Kalau Jeongin... ah, mantan pawang behel satu itu paling cuman bakal nyalain lampu kamar Beomgyu dan lanjut nge-game. Jiheon juga... paling dia cuman bakal streaming MV dan ngomongin soal fanfiction yang dibacanya.

Bangsat semua ternyata gue punya temen, tapi sayang euy...

Tok tok tok

Nampaknya sesi bukan-menggalau Beomgyu harus berhenti karena ketukan pintu kamarnya. Gak tahu yah siapa, jangan-jangan tukang anter pizza?

"Permisi, ada orang?" katanya dari luar.

Suaranya lembut banget bikin Beomgyu kepancing buat bangun dan bukain pintu.

"Ada, sebentar," Beomgyu loncat dan nyalain lampu kamar sebelum bukain pintu.

"Hei, sorry ganggu,"

Astaga, itu si kakak lesung pipi Jongho tetangganya.

Beomgyu ngicep. "Eh... enggak kok kak. Ada apa ya?"

"Ah, itu... mau pinjem sapu boleh? Lo punya gak?"

"Ada kok kak, bentar," Beomgyu langsung ngambil sapu yang ditaruh di beranda luar. "Nih kak."

"Makasih ya, gue pinjem dulu. Gue mau nyapu tapi sapunya rusak, kayaknya dipatahin Jongho."

"Oh gitu ya kak, hahaha." Beomgyu ketawa pendek dan bertahan diri di pintu sampai si kakak lesung pipi Jongho masuk kamarnya.

Ett, bentar...

Kayak ada yang aneh, tapi—

Nguuung

Beomgyu melotot melihat ada stranger thing lewat depan matanya dan langsung banting pintu kamarnya. "Ayam anjir!"

Itu kecoa terbang Beomgyu, bukan ayam. Astaga.


###

[22 April 2020]

Radar kepekaan Beomgyu:
pangkat ganjil dan/atau mencapai limit mendekati nol dan/atau mencapai limit nominal minus

Beomgyu in another side, "Gue cuman ngikutin naskah!" (╯°□°)╯︵ ┻━┻

Click On ╏ C. Beomgyu (ON HOLD)Where stories live. Discover now