"...ada yang mau sama lo, tapi lo-nya gak mau. Giliran lo-nya mau, dianya gak mau..."
-Yang Jeongin, 2020
Ini tentang Choi Beomgyu yang keder sendiri dengan kehidupan perkuliahannya bersama kisah cintanya yang jauh dari mulus seperti drama tapi juga...
Hening merayap keduanya, cuman terdengar suara burung lewat yang terbang tinggi sama 'slang sleng slang psiuuu'dari ponsel Jeongin.
"Jeong," panggil Beomgyu lagi.
"Euy,"
"Cariin gue pacar dong."
"Lu sengaja cari ribut ye?"
Beomgyu memutar badan dan uget-uget mendekati Jeongin. "Kan lo sendiri yang bilang gue harus move on, ya lo cariin pacar buat gue lah!"
"Heh, cawan gosong, kalau gue se-pro itu juga bakal nyari pacar buat gue dulu, baru elo, tolol!"
"Tapi kan lo yang nyuruh move on!"
"Ya kalau lo sendiri gak niat, mau gue kasih orang selusin pun juga percuma!"
"Ya kan dicoba dulu lah, ish! Emang gak friend lo mah!"
Jeongin menahan napas, juga menahan permainannya.
"Mending lo mulai sering chat-an sama Taehyun." katanya kemudian.
"Maksudnya? Gue suka chat-an kok sama dia."
"Maksud gue..." Jeongin menghentikan permainannya. "Lo mulai lebih sering berhubungan sama Taehyun tapi lebih instensif dan pake perasaan."
Beomgyu berkedip natap Jeongin. Yang ditatap juga melakukan hal yang sama.
"...nggak ngerti."
"Sabodo anying."
"Jeongiiiiiiinnn!"
❏❏❏
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(200417)
Setelah agak tenang, Beomgyu mulai kepikiran kata-kata Jeongin.
Memang betul kalau dirinya sendiri gak niat, mau satu gedung asrama dia jabanin pun, adanya bakal percuma. Tapi kalau ingat kata Jiheon lagi, ya realistis saja. Satu gedung asrama mana mungkin mau sama Beomgyu, seorang saja kaga mau sama dia apalagi seluruh penghuni satu gedung asrama (terlalu realistis malah pesimis).
Lagian, Minkyu jelas-jelas 'pernah' mendeklarasikan kalau hubungan mereka itu cuman teman.
Gue juga sih yang salah kelewat baper, Benar-benar satu kata yang kepikiran untuk dirinya itu cuman 'goblok'. Katakan sekali lagi; goblok!
Tapi untuk saat ini, lupakan saja itu semua.
Hari itu, Beomgyu dan sahabatnya milih makan siang di kantin fakultas. Keinginan Beomgyu maunya makan di kantin umum atau kantin fakultas tetangga untuk meminimalisir intensitas perjumpaannya dengan Kim Minkyu. Ah, tapi, sudahlah. Beomgyu gak mau merepotkan diri juga teman-temannya. Mending dia fokus sama perutnya.
