54. Pura-Pura Lupa

Começar do início
                                    

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

"Kamu mau pergi sama Mingyu juga ya ke festival kembang api?" terka Jaehyun

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

"Kamu mau pergi sama Mingyu juga ya ke festival kembang api?" terka Jaehyun.

"Hehehe iya nih," balas Rose yang mengusap tengkuk lehernya.

"Oh.. Yaudah, hati-hati. Jangan lupa bawa kunci rumah," titah Jaehyun yang mendapatkan anggukan kepala dari Rose. Sebelum Jaehyun pergi, ia menyempatkan diri untuk mengusap kepala Rose sejenak.

Setibanya di Yeouido Hangang Park, Rose terlihat begitu senang. Mingyu sampai menahan rasa gemasnya melihat betapa antusiasnya Rose.

Mereka membeli makanan yang banyak, Mingyu tidak menyangka ternyata Rose ini hobi makan. Hal itu semakin membuatnya gemas. Sesudahnya, mereka bersiap-siap untuk melihat pertunjukan kembang apinya. Mingyu senantiasa menggenggam erat tangan Rose, saat menoleh ia menyadari Rose terlihat kehausan. "Kamu tunggu sebentar ya disini, jangan kemana-mana. Aku cari minum dulu," ujar Mingyu yang mengusap-usap kepala Rose sejenak sebelum pergi.

Rose menatap ke sekeliling, suasananya semakin ramai. Rasanya ia sesak berada di kerumunan yang ramai semacam ini.

Brukkk! Rose tersentak kaget saat tubuhnya terdorong. Dia terjatuh karenanya dan meringis pelan.

"Apa kau tidak bisa hati-hati? Kau pikir jalan ini punya nenek moyangmu sehingga kau bisa seenaknya berlari-lari seperti itu tanpa memikirkan orang lain?!" gerutu Jaehyun kesal dengan nada sarkastik. Rose juga tidak mengerti kenapa pria itu bisa berada di hadapannya sekarang. Jaehyun sedang bersimpuh dihadapan Rose sambil memegai pundak gadis itu erat-erat. "Rose? Kamu baik-baik saja?" tanya Jaehyun cemas dan membantu gadis itu untuk berdiri.

Mingyu yang baru kembali tersentak kaget saat melihat keberadaan Jaehyun dan Jiho. Jaehyun menatap Mingyu jengkel, "Kenapa lo ninggalin Rose di saat tahu kalau situasinya lagi seramai ini? Setidaknya jagain Rose dengan benar!" dengusnya dingin.

"Lo gak usah sok ngatur bangsat, gue tahu apa yang harus gue lakuin untuk kebaikan pacar gue sendiri. Gue rasa lo gak berhak ikut campur, so shut up!" sarkas Mingyu.

Melihat ketegangan yang terjadi di antara Jaehyun dan Mingyu sontak membuat Jiho berusaha mencairkan suasana. "Kalian ngapain sih sibuk berantem? Tuh, kembang apinya udah mau di mulai. Ayo bareng-bareng lihatnya," ajak Jiho yang kemudian memeluk lengan Jaehyun dan menyenderkan kepalanya di lengan pria itu sembari menantikan pertunjukan kembang apinya yang akan di mulai 1 menit dari sekarang.

Foolish Love [✔]Onde histórias criam vida. Descubra agora