36

805 27 5
                                    


“aku sangat mencintaimu chan..”

“kamu tidak mencintaiku Tiffani,kamu hanya terobsesi denganku”

“tidak chan,aku mencintaimu”
Memeluk Chanyeol dengan erat

“tiffani..dengarkan aku..” chanyeol melepas pelukan nya

“Cinta tidak harus memiliki,buat apa kita tetap bersatu jika itu hanya akan membuat satu diantaranya tidak bahagia. Akan terasa hambar jika suatu hubungan kedua insan tidak saling mencintai”

“dulu kamu tidak mempermasalahkannya chan,kenapa sekarang begitu?”

“seperti yang sudah kukatakan sebelumnya,aku telah menemukan kebahagiaanku,dan kamu tahu itu adalah baekhyun”

“Tiffani.. aku merasa seseorang juga akan memberikan mu kebahagiaan,tapi itu bukan aku,maka dari itu lepaskan aku,temukan kebahagiaanmu juga”

“tidak chan,Cuma kamu kebahagiaanku. Sudah kukatakan aku hanya mencintamu”
“kamu salah tiffani,bukan aku,aku hanya akan membuatmu semakin terluka. Contohnya sekarang,ku bahkan lebih memilih baekhyun daripada istriku sendiri”

“aku harus apa agar aku bisa melupakanmu,rasanya tidak ada yang bisa kulakukan selain bersamamu dan jika itu tidak terjadi,maka jalan satusatunya adalah aku harus menyingkirkannya dari sisimu”

Chanyeol emosi mendengarnya,namun ditahan sampai tiffani benar-benar luluh. Chanyeol masih pengertian dengan keadaan tiffani saat ini.

“pemikiranmu terlalu sempit Tiffani,kamu bukan tiffani yang kukenal dulu”

“dulu aku seperti apa?”

“Dulu kamu orang yang lembut,perhatian dengan orang lain. Meskipun kita memiliki sifat buruk yang sama,tapi kamu masih lebih baik dariku,kamu masih mau membantu orang yang disekitaran jalan”

“kupikir kau tidak pernah memperhatikanku chan,terimakasih telah memperhatikanku”

“kamu orang yang baik”

“tidak,aku orang yang jahat, jika kau tahu aku telah jahat dengan saudaraku sendiri bahkan aku hampir mencelakakannya”

“aku minta maaf telah membuatmu berubah”

“tidak chan,aku yang terlalu dibutakan oleh cinta,aku yang salah. Mungkin cara terbaik adalah aku harus pergi dari negeri ini,memulai hidup baru dengan anakku nanti”

Chanyeol tersenyum

“izinkan aku mengecupmu mantan istriku”

Chuupp...

Kecupan lembut yang diberikan chanyeol membuat hati tiffani menghangat. Kecupan tanda perpisahan,sangat manis.

“terimakasih mantan suamiku” ucapnya dengan senyum yang tulus

“sekarang aku merasa realita lebih manis dari ekspetasi. Kau lelaki manisyang pernah kutemui”

“kamu wanita baik yang pernah ada disisiku”

Air mata tiffani mengalir mendengar kalimat yang dilontarkan mantan suaminya itu. Sungguh perisahan yang sangat manis,membuat sebuah kenangan yang bahagia.

------

“maafkan aku ma pa ,aku telah membohongi kalian”

“mama memaafkanku,tapi mama juga berterimakasih karena bertemu dengan wanita hebat sepertimu”

“papa juga memaafkanmu. Semoga kau bahagia di china”

“aku merasa sangat bersyukur pernah menjadi bagian keluarga kalian. Terimakasih karena selama ini memperlakukanku dengan baik”

Love Is (Chanbaek) End Donde viven las historias. Descúbrelo ahora