"Daddy.. Kapan kita nikah? " Tanya Baekhyun antusias
"Hahahah bee.. Kamu ngebet banget "
"ihhh daddyyy aku kan Pengen mengandung anaknya daddy.. "
Skakmat!
Damn!!!
Chanyeol tak Bisa berkata apa apa lagi.
Tapi berbeda dengan jantungnya yang seolah olah ingin meledak saat itu juga..
"daddy..."Rengeknya Manja
"Bee Jangan gitu.. Nanti aku lepas Kendali " Nasihat Chanyeol
"Lepas Kendali aja dadyyku sayang.. Aku siap diperkosa olehmu " kalimat Vulgar Baekhyun yang membuat adik kecil Chanyeol Tiba Tiba bangun
"tuhkann dia juga ingin menghangat kan dirinya" Tunjuk Baekhyun Kearah adik Chanyeol
"Seriusan daddy gamau lepas Kendali.." Goda Baekhyun dan Jangan Lupaa tangan nakalnya kini meremas adiknya Chanyeol, Dan spontan membuat si empunya memejamkan matanya.
Chanyeol lantas berjalan kearah pintu Dan mengunci pintu kamar tersebut.
Dengan Cepatt Chanyelo langsung menindihi Baekhyun, melumat bibirnya Bahkan memasukkan lidahnya kedalam mulut Baekhyun,kini tangannya beralih ke Dua gunung yang menonjol yang Masih ditutup sebuah kaos tipis.
Baekhyun lantas membuka kaos Dan bra nya,memberi peluang kepada Chanyeol untuk menikmati setiap inchi dari tubuhnya.
Chanyeol dengan Semangat meremas Bahkan menggigit puting milik Baekhyun, dan tidak lupa juga dia meninggalkan kissmark di leher, Bahkan didadanya Baekhyun.
Sentuhan Sentuhan Chanyeol membuat Baekhyun spontan mendesah kenikmatan.
Tanpa aba aba Chanyeol langsung memasukkan adiknya kedalam Lubang sempit Baekhyun,terasa hangat Dan nikmat.
Chanyeol memompa adiknya dengan tempo yang Cepatt, membuat Baekhyun semakin tergila Gila mendesah.
Chanyeol kini memompa adiknya dengan Cepatt Dan kasar, hingga mereka mencapai puncak kenikmatan.
Chanyeol mengeluarkan spermanya kedalam Lubang Baekhyun, terasa hangat yang dirasakan Oleh Baekhyun.
Dia spontan tersenyum hangat kearah Chanyeo
"Makasih daddy.. " Ucapnya
"aku mencintaimu Bee.. " Ucap Chanyeol lembut dan nengecup dahi Baekhyun.
S
K
I
P
"Jadi kalian Orang tuanya baekhyun? " Tanya Tiffani ti the Point
"Benar, ada perlu apa anda dengan putri kami? "
"Putri kalian byun baekhyun, telah merusak rumah tangga ku dengan Chanyeol. Dia pergi membawa suamiku entah kemana"
"Maaf Nyonya Tiffani, tapi kami sudah tidak ada urusan dengannya,terserahmu mau kau apakan dia" Ujar Ibunya Baekhyun.
"Kami permisi " Pamit orang tua baekhyun
"Sial!!"Umpat Tiffani
"rencana selanjutnya.."Gumamnya
"Cepat kau bawa dia kehadapanku!!! " Perintah tiffani lewat telefon.
"Bahkan orang tuamu sendiri tidak masalah jika aku bermain denganmu baekhyun.. " Smirknya
"Luhan..." Panggil Sehun manja
"Kenapa kau tak datang kemaren "Rengeknya
"Sehun Oppa, aku harus belajar minggu depan kami ujian kelulusan" Kesal Luhan
Gimana ga kesal
Disaat Luhan sedang mengerjakan soal latihan, Sehun terus menerus menelfonya.
Dan yang paling parah sewaktu jam pelajaran sekolah Sehun terus menelfonnya, sialnya Hp nya tidak di silent kan, otomatis dering lagu exo " Call me baby" Spontan terdengar yang mengakibatkan dia dikeluarkan oleh gurunya dari kelas.
Luhan udah minta tolong ke Baekhyun, bilang ke sehun kalo nelfon liat waktunya yang pas.
Tapi Baekhyun malah menjawab " Luhan kau pengertianlah dengan Oppaku, dia belum pernah merasakan pacaran"
Luhan tidak tau jika Sehun bisa sebucin ini, mengingat Sifatnya yang bisa dibilang dingin.
"Lulu ku sayang aku merindukanmu"Rengeknya sambil mayun mayun dilengan Luhan
"Aku juga sangattttttt merindukanmu Sehun Oppa, tapi..
Bisakah Jangan telfon aku terus menerus,aku harus ujian"
"Aku menelfonmu terus, karna kau tidak pernah angkat " Ketus Sehun
"Aku akan mengangkatnya jika Sehun Oppa menelfonku disaat waktu yang tepat "
"Kapan aku bisa menelfon lu? pagi kau ngga angkat, Siang juga,malam juga... "
"Pagi aku sekolah, siang bimbel,malam belajar"
"Lu ngga ada waktu lagi untukku? "
"Sehun Oppa.. Aku juga sangat merindukanmu, aku ingin kita terus bersama. Tapi aku juga tidak boleh melupakan statusku sebagai seorang siswi yang sebentar lagi akan ujian nasional. Tapi Sehun Oppa.. Aku janji jika sudah selesai ujian aku akan sering kesini"
"kau serius? Janji? "
"hmm aku janji!"
"aku mencintaimu Lu"
"Aku juga sangat mencintai mu Sehun Oppa "
*
*
*
Baekhyun untuk pertama kalinya pergi ke pasar hanya untuk berbelanja ditemani dengan pacar tercintanya.
Kali ini baekhyun mau belajar masak untuk buat pacarnya bahagia.
"Daddy.. Kita beli ini juga ya? " pinta baekhyun
"iyaa sayang terserah kamu, yang masak kan kamu"
"Ini juga.. "
"ah Tomat juga,, eh sayur bayam juga"
"Wortel juga perlu deh..
"Ikan asin juga.. "
"Ini apa ya? lobak atau wortel? Ah ambil keduanya aja"
"daun bawang juga astagaa hampir lupaa"
"Kangkung juga...
"ah ya aku butuh ini" Gumamnya mengambil salah satu celemek berwarna Kuning
"Daddy bawakan ini untukku"
"Daddy aku mau ikan lele juga, aku mau buat pecel lele untuk daddy"
"Oh iya aku lupa,terasinya juga dad.. "
Chanyeol hanya menuruti perintah pacar nya.
Entah kenapa pacarnya kini semakin cerewet dari biasanya.
Tapi disisi lain hatinya menghangat, melihat aktivitas pacarnya. Sudah mulai dewasa
Sesederhana ini membuat chanyeol bahagia, hanya melihat senyum dan tawa baekhyun ketika bersamanya.
Bahkan Chanyeol kini memantapkan istilah "Calon istri yang baik" untuk baekhyun sendiri.
"Daddyy... Sini!!! Kenapa melamun? "
"Ah iya sayang,daddy datang"
Betapa indahnya pemandangan jika melihat kebahagian mereka berdua.
Berharap mereka akan terus seperti itu...
"Terimakasih telah mengizinkanku memperjuangkanmu bee.. Terimakasih telah mencintaiku
Aku harap senyum itu tidak akan pernah luntur dari bibir manismu " -Chanyeol
"Daddyku... Chanyeol-ah.. Pak Chanyeol.. Aku kini mempercayaimu sebagai takdirku
Tolong jangan permainkan aku
Aku mencintaimu dan juga mencintai dia yang hadir dikehidupan kita. " Baekhyun...
Next....
