EIGHT

59 6 0
                                        

Happy Reading Guys^^


 

Previously~


Hyeongjun berjengit kaget dengan kedua tangan memegangi dadanya, rasanya jantung Hyeongjun hampir copot. Hyeongjun menatap sosok yang baru saja mengajaknya bicara.

Mata Hyeongjun melebar sempurna, kalau tadi rasanya hampir copot, sekarang copotlah sudah jantung Hyeongjun dari tempatnya, Hyeongjun sudah tidak peduli. Sosok yang sedari tadi dicarinya, sosok yang selalu membuat mood Hyeongjun naik dan turun sekarang sedang duduk disampingnya dan mengajaknya bicara.

Baru saja Hyeongjun akan menangis karena tidak melihat sosok Yohan seharian ini. Tapi yang namanya jodoh pasti gak akan kemana, batin Hyeongjun.

"Maaf.. maaf.. kaget yaa?" Tanya Yohan merasa bersalah karena tiba-tiba datang. Yohan menatap anak di depannya, kenapa tingkah adik kelas nya yang satu ini lucu sekali sih, pikir Yohan.

Hyeongjun menghela napas pelan untuk menetralkan detak jantungnya, lalu menggelengkan kepalanya dan kembali duduk di kursinya. Kenapa kalau di depan Yohan, Hyeongjun rasanya sulit sekali untuk mengeluarkan suaranya.

Hening...

Tak ada percakapan diantara mereka. Hyeongjun terlihat sangat senang tapi juga gugup, sekarang bahkan Hyeongjun bingung harus melihat kearah mana. Sedangkan Yohan menggaruk tengkuknya yang tak gatal, suasananya terasa canggung tapi Yohan juga bingung bagaimana untuk memulai percakapan dengan adik kelasnya ini.

"Nama kamu... Hyeong.. Hyeong..." Yohan berbicara sambil mengingat-ingat nama anak disampingnya, Yohan Cuma baca nama Hyeongjun sekilas dari formulir kemarin, makanya Yohan lupa-lupa ingat.

"Hyeongjun ka" Hyeongjun mengingatkan, rasanya dada Hyeongjun sedikit sesak ternyata Yohan tidak mengingat namanya.

Tapi kalau dipikir-pikir wajar juga sih, lagipula Hyeongjun kan juga belum pernah memperkenalkan namanya secara jelas ke Yohan. Hyeongjun jadi serba salah.

"Iya Hyeongjun... Maaf yaa kakak lupa-lupa inget" Jelas Yohan yang merasa tidak enak karena lupa nama anak lucu disampingnya.

"Gak apa-apa ka, aku-nya juga yang belum pernah ngenalin diri" Jelas Hyeongjun, sebelum suasana nya jadi makin canggung.

"Yaudah kita mulai dari kenalan dulu kalo gitu. Kenalin Kim Yohan anak kelas XI IPS 2" Kata Yohan dengan nada setengah bercanda sambil mengulurkan tangan kanannya.

"Aku Song Hyeongjun kelas X-A" Hyeongjun membalas uluran tangan Yohan. Yohan pun menaik-turunkan dengan cepat jabatan tangan mereka, yang membuat Hyeongjun mengeluarkan suara tawa lucunya.

Hening beberapa saat.

"Nunggu Bang Seungyoun?" Akhirnya Yohan kembali bertanya.

Hyeongjun menatap kearah Yohan dan mengangguk pelan "I.. Iya kak.." Akhirnya suara Hyeongjun keluar juga, bibir Hyeongjun terasa kering hanya karna mengucapkan kalimat barusan.

Yohan hanya mengangguk paham. Lalu Hening lagi...

Kenapa rasanya sulit sekali sih mencari bahan obrolan untuk kedua orang ini, Hyeongjun sih memang karena dia pemalu. Tapi Yohan kan bukan tipe anak pemalu, buktinya dia berteman dekat dengan seorang Hangyul. *maapBangGyul

Hyeongjun terlihat beberapa kali menghela napas, ini kan kesempatan emas buat Hyeongjun. Kapan lagi dia bisa berbicara berdua seperti ini lagi dengan Yohan, Hyeongjun harus memberanikan diri agar tidak menyesal nantinya.

SOME! YOHLEM/YOSONG (욯렘/요렘/요송) YOHAN X HYEONGJUNWhere stories live. Discover now