I Will Always Be With You [Todoroki Shouto X OC]

Part 7 - Her Quirk

Selamat Membaca ^_^

.

.

.

'T-tunggu sebentar?!'

Tania dan Todoroki kini telah berada di halaman belakang untuk melatih quirk Tania. Namun siapa sangka kalau banyak genangan air disekitar halaman itu.

"Apa ada masalah? Bukankah kau tadi sangat penasaran dengan quirkmu?" Ucap Todoroki yang sudah berada di tengah tengah halaman, sedangkan Tania masih berdiam diri di depan pintu.

'Aku memang penasaran, tapi terlalu banyak genangan air lumpur kotor disini. Bagaimana jika itu mengenaiku? Pasti akan banyak kuman yang akan mengancamku. Apa aku harus berpura pura sakit agar kita tidak jadi latihan? Tapi rasa penasaran tentang quirku akan terus mengusikku. Bagaimana ini?' Pikir Tania yang terus memperhatikan genangan air tersebut.

"Ayo kita mulai." Tanpa sadar Todoroki sudah menarik tangan Tania dan membawa Tania ke tengah tengah halaman.

'Baiklah, tenang Tania. Kau hanya tinggal melatih quirk mu dan berusaha untuk menghindar dari genangan air kotor itu. Kamu pasti bisa.' Batin Tania menyemangati dirinya.

"Baiklah, aku akan melatih quirk mu itu. Namun sebelum itu aku akan menjelaskan terlebih dahulu apa quirk mu."

'Ini dia.' Batin Tania yang sudah sangat siap dengan penjelasan Todoroki.

"Quirkmu ini biasa disebut Controlling Enchantment. Quirkmu dapat membuat makhluk hidup maupun benda mati meningkatkan dan mengendalikan kekuatan dari diri mereka. Selain itu quirkmu juga dapat menyembuhkan suatu luka."

"Sebagai contoh, kamu dapat menggunakan quirkmu itu untuk membuatku menjadi lebih kuat dari biasanya. Bahkan kamu juga bisa mengendalikan mau setingkat apa kekutanku. Namun kau hanya bisa mengendalikan seberapa besar kekuatanku, kau tidak akan bisa mengambil alih kekuatanku."

"Lain cerita jika kamu menggunakan quirkmu itu untuk sesuatu yang bukan manusia. Contohnya kau bisa membuat udara di sekeliling kita ini menjadi lebih kuat dan kau tidak hanya mengendalikan seberapa besar kekuatan dari udara ini, namun kau juga bisa mengendalikan dan mengambil alih kekuatan dari udara itu, entah sebagai penyerangan atau perlindungan. Apa kau mengerti?''

Tania hanya mengangguk dan ber oh ria mendengar penjelasan dari Todoroki mengenai quirknya itu. "Jadi, apakah hari ini aku akan melatih quirk ku dengan udara sebagai objek latihan pertamaku?"

"Tentu saja tidak." Todoroki berjalan mengarah ke suatu genangan air yang tidak banyak namun juga tidak sedikit.

"Kau akan memulainya dengan air ini." Todoroki menginjak genangan air itu hingga membuat air tersebut menciprat kemana-mana bahkan membuat Tania reflek bergerak kebelakang sedikit menjauh.

"Kenapa tidak memulainya dari udara saja?" Tanya Tania yang masih bergerak kebelakang secara perlahan.

"Udara di sekitar kita ini terlalu besar untuk kau latih. Maka dari itu kau harus mengambil latihan yang sederhana dengan menggunakan air ini, karena air ini tidak terlalu besar untuk kau latih."

Tania masih berjalan kebelakang perlahan lahan. "Apakah aku harus menyentuh air itu?''

Todoroki tersenyum melihat tingkah Tania yang terus terusan berjalan kebelakang. "Kau tahu, jika kau terus berjalan kebelakang tanpa berpaling dariku, kau akan terjatuh ke dalam genangan air yang ada dibelakangmu itu."

Ucapan Todoroki sukses membuat Tania berhenti di tempat. Dengan refleks, Ia pun segera menoleh kebelakang dan mendapati genangan air yang kotor hampir Ia injak. 'Syukurlah Todoroki mengingatkanku, kalau tidak, mungkin aku sudah terjatuh di kubangan lumpur itu.'