Part 3 - What is My Quirk?

521 50 35
                                    

Selamat Membaca

.

.

.

*KRINGGG

Suara bel sekolah menandakan selesainya kegiatan belajar, membuat semua guru di sekolah U.A bersiap untuk keluar meninggalkan kelas.

"Baiklah pelajaran kita kali ini sampai disini saja." Ucap seorang guru yang berada di kelas 1-A Aizawa Sensei.

"Tinggal satu minggu lagi sebelum Ujian Akhir akan dimulai. Kalian sudah mempersiapkannya dengan benar kan?" Lanjut Aizawa sambil merapikan kertas-kertas yang ada dimejanya.

"Pastikan kalian melatih tubuh dan pikiran juga, karena ujian akhir ini tidak hanya ujian tertulis namun juga ada ujian praktik. Itu saja." Ucap Aizawa yang sudah keluar dari kelas.

''Ahh bagaimana ini aku bahkan belum belajar sama sekali.'' Teriak murid lain yaitu seorang pria berambut kuning bernama Kaminari Denki.

''Aku juga tidak sempat belajar karena festival olahraga dan kegiatan magang kemarin!!'' Teriak frustasi dari seorang gadis berambut pink bernama Ashido Mina.

''Benar juga. Semenjak banyaknya kegiatan yang terjadi akhir semester ini, jadi lebih sulit untuk konsentrasi belajar.'' Ucap setuju dari seorang pria dengan berkepala burung hitam bernama Tokoyami Fumikage.

''Ashido-san, Kaminari-kun. Kalian harus bersemangat. Kita semua ingin pergi ke pemusatan latihan kan?'' Ucap antusias dari seorang pria berambut hijau bernama Midoriya izuku.

''Benar! Sebagai ketua kelas aku harap kalian dapat bersungguh sungguh.'' Lanjut dari ketua kelas bernama Iida Tenya.

''Jika saja kalian memperhatikan pelajaran, kemungkinan untuk tidak lulus sangatlah kecil bukan?'' Lanjut Todoroki yang sedikit menusuk.

Semua kelas pun menjadi ramai dengan suara pembicaraan tentang ujian akhir, hanya Tania yang terdiam menyimak pembicaraan mereka.

'Bagaimana ini, aku saja tidak mendapatkan pengalaman dalam ujian awalnya. Lalu tiba-tiba aku dihadapkan dengan ujian akhir. Bahkan aku belum tahu apa sebenarnya quirk ku.' Batin Tania menghela nafasnya dengan berat. 'Kira-kira ini lagi di episode berapa ya?' Lanjut Tania bertanya sendiri.

''Tania.''

Tania segera menoleh ke arah sumber suara dan mendapati Todoroki yang sudah berdiri disebelahnya.

''Ayo kita ke kantin bersama-sama.''

Mendengar ajakan itu, Tania hanya mengangguk dan segera bangkit berdiri dari kursinya. Tidak hanya Todoroki dan Tania saja yang akan pergi bersama ke kantin, ada juga Midoriya, Iida, Uraraka, dan Asui yang akan berencana makan bersama-sama.

Selama diperjalanan menuju kantin, Tania masih saja melanjutkan sesi takjubnya terhadap gedung sekolah itu. Ia memperhatikan setiap sudut dan sekeliling gedung sekolah itu.

Kantin sudah tepat di depan mereka, suasana kantin itu di isi oleh para murid-murid yang memiliki kekuatan super yang berbeda-beda. 'Sugoi!'

*BRUKK

Akibat Tania terlalu banyak rasa kagum, ia bahkan tidak memperhatikan jalannya hingga ia tertabrak dengan seseorang dan membuat Tania tersungkur ke bawah.

''Ohh tidak maafkan aku, aku benar-benar tidak sengaja. Sebenarnya aku ingin menabrak temanmu yang ada di depan, tapi karena kau tidak melihatku jadi kau yang kena.'' Ujar seorang pria yang menabrak Tania sambil tersenyum sinis.

Tania hanya terdiam dan segera melihat ke arah seorang yang telah menabraknya. 'Apa maksud dari perkataannya? Jadi dia mau menabrak Midoriya atau aku?' Tania hanya membalas tatapan sinis ke seorang yang menabraknya. 'ahh bagaimana ini tanganku jadi kotor.' Batin tania sambil melihat telapak tangannya itu.

I Will Always Be With You [Todoroki Shouto X OC]Where stories live. Discover now