part 21 (ikan🐠)

4.2K 268 15
                                    

Pagi hari Minggu yang cerah ini. Alden, opa, dan Adrian sedang melakukan joging pagi. Tapi yang namanya Alden mana mau lari, kalo udah ngeliat makanan di pinggir jalan.

"Ayah abang cape lah, kita jajan dulu yah. Makan cilok sama esklim enak tau yah"

"Iya lah enak. Tapi kan kita belum ada 1 puteran bang larinya, yang ada bukannya sehat tapi malah gendut. Liat tuh perut mu kaya balon" Adrian

"Bialin, kata mama abang tuh gemuk bukan gendut tau"

Sang kakek hanya diam saja, memerhatikan perdebatan cucu dan anaknya yang tidak tau kapan selesainya.

"Sama aja kali" balas ayahnya

"Beda tau yah. Ayah mah enda ngelti nih. Ayo opa kita beli esklim aja, tinggalin ayah sedilian aja" ucap Alden mengelak padahal mah sama aja. Dan mengajak sang opa ke tukang jajanan.

"Tapi opa ngga bawa duit bang" jawab opa

"Yahhh" ucap Alden kecewa
"Yaudah deh ngga jadi tinggalin ayah. Ayah bawa duit kan" Alden merayu sang ayah agar di beliin esklim

"Lari dulu atuh, nanti kalo udah selesai larinya baru kita jajan" ucap ayah

"Enda mau ah, abang cape tau yah" jawab Alden mengada-ngada. Padahal mah tidak cape sama sekali, keringetan aja engga.

"Cape apaan, keringetan aja kaga"

"Plisssss beli ya yah" Alden mengeluarkan muka memelasnya

"Udah lah dri beliin aja" ucap opa menengahi

"Yaudah ayo, tapi beli cilok aja. Beli eskrim nanti siang aja"

Alden mengangguk pasrah yang penting perutnya ke isi.


🐟🐠🐠🐠🐟

Sore telah tiba. Di teras rumah, Alden sedang mengobok-ngobok peliharaan barunya yang di taro toples.

"Bang ikan nya jangan di obok-obok atuh" tegur Mira

Iya setelah pulang dari lari pagi, Alden membeli ikan. Alden melihat abang-abang jualan ikan dan langsung meminta beli. Yang di beli ikan jenis cupang kata anaknya cantik.

"Ini tuh abang mau tangkep mama" Jawab Alden

"Jangan di tangkep atuh nanti yang ada ikannya mati"

"Enda mati lah. Tuh liat masih hidup kan"

"Sekarep mu lah, bang"

Suami dan anak bungsunya datang menghampiri yang abis dari supermarket membeli pampers karena kehabisan. Alden yang di ajak langsung menolak mentah-mentah karena sudah asik dengan hewan peliharaannya.

"Assalamualaikum" salam Adrian
"ikum" ucap Arkan mengikuti sang ayah

"Walaikumsalam" Jawab Mira dan Alden

"Ian bang ian" ucap Arkan setelah di turunkan dari gendongan ayahnya. Sedangkan ayahnya langsung masuk ke kamar karena ada yang mau di kirim ke sekretaris lewat emailnya.

"Ngomong apa sih de, abang enda ngelti" tanya Alden tidak mengerti

"Dede ngomong ikan abang" jawab Mira

"Iya ikan de, cantik kan ikannya"

"Atik tik"

"CANTIK dede"

"Atik tik"

"Dede kan belum lancar bang ngomongnya"

"Jangan di pukul-pukul dede, nanti tumpah telus mati deh" ucap Alden yang malarang adiknya. Padahal yang di lakukan sang adik hanya mau memegang toplesnya doang

"Dede liat aja ya, jangan di pegang nanti tumpah" ucap Mira memberi tahu

"Iat ian iat kan" Arkan

"Iya liat aja" Mira

"Udah yuk pada mandi" lanjut Mira

"Andi, howe andi" ucap Arkan senang

"Sebental lagi mah. abang mau kasih makan dulu ikannya"

"Tadi kan udah di kasih makan bang"

"Tapi ikannya masih lapel tau mah"

"Yaudah, tapi abis itu mandi ya. Coba cium tanganmu pasti bau"

"Ihhhh bau" ucap Alden yang mencium tangan nya
"Ayo mah mandi" terusnya

"Oke ayo kita mandi"

.....


......

......







Jangan lupa pencet tombol bintangnya dan berikan saran di kolom komentar!

#dirumahaja

Funny KidsWhere stories live. Discover now