( 7 ) Lupa <2>

Mulai dari awal
                                    

               Tapi untungnya ada seseorang yang setia menemani mereka. Dia adalah Halilintar, yang sedari tadi berdiam diri kini mulai mendekati adik² kembarannya.

"Sudahlah tuh, jom masuk kelas?" ajak Hali pada mereka meski tampak datar.

"Tapi---" ucap TTM dan Ice yang terpotong olah Halilintar.

"Sssttt... Udah, jangan dipikirkan." Hali berusaha menenangkan mereka, dan berhasil membuat ke-4nya  sedikit tersenyum.

                Bukan karena perkataan penenang Hali saja yang membuat mereka begitu, karena sangat jarang Hali memperhatikan mereka dan berbicara dengan mereka. Biasanya Hali hanya akan diam saja, kalau bicarapun pasti sangat irit.

Ok kita kembali ke yang lain... .

                Setelah ke-4 Boboiboy element tenang, kini tinggal Gempa yang masih setia terduduk. Hali mendekati Gempa dan menepuk bahunya pelan.

"Udah Gem, kita masuk kelas yuk?" ajak Hali untuk kesekian kalinya.

"Tapi kak... Aku---"

"Udah, aku tau kamu belum ngerjain tugas."

"Tuh kan, kakak juga tahu. Kenapa kakak tenang aja?"

"Itu karena... " belum sempat Hali menyelesaikan ucapannya, bel masuk berbunyi.


Kring kring    Kring kring

"Wah gawat, udah masuk!"

"Iya kak, gimana nih?"

                  Panik Taufan dan Thorn, begitu juga dengan Ice dan Blaze, menghentikan pembicaraan antara Hali dan Gempa.

"Ya udah, kalian masuk duluan aja." ucap Hali.

"Tapi kakak sendiri dan Gempa? Terus belum lagi Solar?" tanya Taufan.

"Udah, bentar lagi kita masuk ko. Kalian pergi duluan aja, bilangin sama gurunya kita terlambat sedikit." jawab Hali.

"Ok." ucap ke-4 adiknya itu dan segera berlari ke kelas.

"Nah Gempa, ayo ke kelas?" ajak Hali lagi.

"Tapi tugasnya?" khawatir Gempa.

"Udahlah, lagipula aku udah ngerjain tugas kalian ko." ucap santai Hali tanpa dosa.

"Apa?!" teriak Gempa tak percaya dengan ucapan kakaknya barusan, jadi selama ini Hali udah ngerjain tugas mereka? Terus gak bilang? Astaga Hali, kenapa gak bilang dari tadi? Jadinya kan kayak gini.

"Jadi kakak udah ngerjain tugas kita semua?" tanya Gempa memastikan.

"Iya, emangnya kenapa?" tanya Hali polos.

"Astagfirullah kak Hali, kenapa gak bilang dari tadi? Kan akhirnya jadi kayak gini." ucap Gempa.

"Kalian gak nanya!" singkat Hali.

"Hehe... " tawa kecil Gempa melihat kelakuan Hali yang ajaib dan Gempa sudah sangat hafal dengan tingkah kakaknya.

"Ya udah, sana masuk!" perintah Hali.

"Tapi kakak bagaimana?" tanya Gempa.

"Aku tunggu Solar sebentar lagi, lagipula Hp-nya ada padaku. Nih liat!" ucap Hali sambil mengeluarkan Hp yang memiliki hiasan berlatar putih, kuning dan jingga, Yang terdapat lambang Solar. Itu adalah Hp-nya Solar.

'Astaga kak Hali, kenapa gak bilang juga? Tadi masalah tugas yang udah dikerjain. Sekarang Hp-nya Solar ternyata ada dikakak? Astaga kak, kasian juga Solar.' batin Gempa dengan tersenyum pada kakaknya.

"Ada apa?" tanya Hali yang melihat tingkah Gempa.

"Enggak." jawab Gempa tanpa menghilangkan senyumannya.

"Ya udah sana pergi masuk kelas!" perintah Hali sedikit tegas.

"Hehe... Iya kak, kakak juga kalau udah ada Solar langsung masuk yah." nasihat sang mama eh? Gempa maksudnya.

"Iya mama Gem-gem, dasar cerewet." ucap Hali tersenyum tipis memandang kepergian Gempa.

' Dia tidak pernah berubah ternyata, Gempa selalu over protektif pada kembarannya, apalagi padaku.' batin Hali beralih dari memandang Gempa dan memilih melihat jalanan untuk mencari Solar.

'Kau memang kakak yang terbaik Hali, itulah yang menjadi alasanku untuk selalu menjagamu dan terus berdekatan denganmu. Hehe... .' batin Gempa tersenyum cerah sambil berlari memasuki kelasnya.






















#Hallo readers semua

Author :" hehe... Maaf lama ya nulisnya? Tadi ada sedikit masalah lagi, hehe... Kuota author habis tadi."

All Boboiboy :" oh, jadi itu alasannya author ngilang?"

Author :" bukan ngilang, tapi ada sedikit... Eh? Kenapa jadi curhat? Udah ah lupain."

Hali :" gak jelas!"

Author :" hehe... Maaf."

Gempa :" kalau gitu kita tutup aja ya author? "

Author :" ok silahkan."

Hali :" By readers. "

Taufan :" jangan lupakan kami ya?"

Thorn:" jangan lupa juga terus baca cerita ini."

Solar :" terus setia disini ya readers ku~"

Blaze :" jangan lupa vote."

Ice :" and komen readers. "

Author :" by by readers, dan terimakasih juga yah untuk dukungan dan kesetiaan kalian... "


'See you next capt'

Selasa, 25 Februari 2020

15:45 WIB

PERUBAHAN ( Boboiboy halilintar )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang