Epilog

343 14 0
                                    

Suara teriakan anak kecil begitu menggema. "Haduh!" gerutuku. Kumohon, tenanglah sedikit, aku tak bisa fokus batinku. Aku bangun dari duduk. "Izkiel, tolong tenang ya, nanti aku tak bisa mengerjakan tugas" pintaku.

Anak kecil itu mendongakkan kepalanya. Dia tersenyum. "Baik, Tante" jawabnya. Dia duduk di sofa dan mengambil buku bacaan untuk dirinya sendiri.

Dia begitu tenang membacanya. Yah, walau dia masih kecil, dia cukup pandai. Ada kalanya dia berisik, dan ada kalanya dia menjadi tenang. Sifatnya itu mengingatkan ku pada ayahnya, pribadi yang tenang.

Bunyi pintu di ketuk begitu berisik. Aku melepaskan kacamata minusku dan membuka pintu rumah. Mungkin lebih tepatnya apartemen Perempuan berkharisma yang mengetuknya.

Aku tersenyum. "Izekiel, ada ibumu" pekikku. "Maaf kalau merepotkan" katanya. Aku menggeleng. "Jangan sungkan begitu, Lord" balasku.

Mereka berdua segera pamit. Setelah mereka benar-benar pergi, aku melanjutkan tugasku hingga selesai. Sosok lelaki baru keluar dari tempat persembunyiannya. Dia, orang yang dekat denganku. Berjalan ke sampingku. Baunya menyengat. "Lebih baik kau bersihkan badanmu dulu, kau bau!" hardikku. Dia melirikku dan mengabaikanku. Terkadang, dia menyebalkan."Kita akan betul-betul pindah?" tanyanya.

"Tentu"

Dia terdiam. Tampak memikirkan sesuatu. "Lalu, kita akan kembali ke Lukedonia?" tanyanya. "Ya, tentu, kita kesini karena keinginanku saja bukan, lagi pula disana ada yang aku ingin selesaikan" jawabku panjang lebar.

Aku menutup laptopku. Tugasku sudah selesai. Hanya tinggal merapikan barang-barang dan pergi. Sekitar jam 1 siang nanti aku dan Uta harus pergi dari kamar apartemen disini.

"Kita siap-siap, sebentar lagi jam 1 siang, kau mandi dulu, aku akan beres-beres"

Tangan besarnya menggenggam tanganku.

"Kapan kita akan kembali ke dunia manusia lagi?"

"Thousand years."

"Kau yakin?"

Aku mengangguk. Semua akan baik-baik saja 'kan?

THE END

HORAY!

tamat guys!

Thanks bgt udah mau baca ceritaku ini. Sumpah, awal dari dibikinnya cerita ini ketika, daku tanya ke temen daku, tentang cerita di app wattpad.

Tapi thanks bgt udah mau vote ya!











































































































Thanks you!

Author,
Qanita-Chan.

I love you!




See you!
Bye bye!






Noblesse ✔Where stories live. Discover now