ФЙ 9?

9.5K 936 67
                                    






*





*





*





*





*






Sedari tadi, taehyung hanya terus berjalan mondar mandir tak jelas.
Kuku jari tangannya ia gigit gemas karena bingung harus melakukan apa.
Matanya sedari tadi tak juga lepas dari objek yang saat ini masih tampak tidur nyenyak di balik selimutnya.

" Bangunkan, tidak ya? Tapi, kalau tidak di bangunkan, yang ada kami akan terlambat? Ah, bangunkan saja! "

Akhirnya taehyung memutuskan untuk membangunkan jungkook, berjalan mendekati pria yang tertidur lelap itu.

Taehyung terus memandangi wajah damai jungkook dengan senyum kecil menghiasi wajahnya.

" Kalau saat tidur dia seperti anak bayi kelinci yang sangat polos dan juga tampan? Tapi kalau sudah bangun kenapa malah sangat mirip kera? "
Gumam taehyung pelan.

" Eh, tapi aku baru sadar kalau dia ternyata memiliki gigi kelinci kkk "

Kikik taehyung yang gemas sendiri kala mendapati gigi kelinci jungkook menyembul malu malu dari balik bibirnya yang sedikit terbuka.

" Jung..., jungkook bangun. "

Tak ada respons, taehyung berkerut samar. Apa dia kurang keras ya mengguncangnya?
Coba lagi.

" Jungkook. Jungkook bangun! "

Taehyung tak mengerti sekarang, ia sudah mengguncang bahkan mengeluarkan suaranya dengan keras. Lalu, kenapa pemuda itu tak juga bangun?

" Jungkook, kau tak mati kan? Jungkook bangun! Hei, setidaknya kalau kau mau mati, bantu aku dulu menyelesaikan masalah ini?! Jungkook- Aaaaakkkk!!! "

Taehyung tumbang dengan tubuhnya yang menimpa tubuh jungkook, sedangkan jungkook langsung memeluk pinggangnya erat, menggulingkan kesamping, mendekapnya bak guling.

" Yak, jungkook! Lepaskan aku! "

Jungkook mengabaikan, malah semakin membenamkan wajahnya di ceruk leher taehyung.

" Ju- jungkook, lepaskan aku.., cepat bangun, dan mandi. Kita harus berangkat sekarang atau nanti terlambat? !"

" Jungkook, astaga kau dengar tidak sih?! Bangun! Jangan pura pura tidur?! Atau aku akan menendang kebanggaan mu? "

Jungkook sontak membuka matanya tapi tidak melepaskan pelukannya dari pinggang taehyung.

" Ancamanmu sadis sekali.. "
Cibir jungkook dengan suara seraknya.

" Biar. Biar kau tau rasanya bagaimana sakitnya jika kebanggaan mu itu ku tendang, kau mau? "

Jungkook menggeleng pelan.

" Sekarang lepas. Lepaskan wu jungkook! "

Taehyung lagi lagi kesal karena jungkook tidak juga melepaskannya, malahan sekarang ia kembali memejamkan matanya.

" Kau mau apa sih?! Ini sudah siang jungkook? Kita bisa terlambat!. "

" Cium "

" A- apa?!! "

" Cium "
Ulang jungkook tanpa bersalah.

Taehyung mendelik sinis.

" Kau pikir siapa aku harus menciummu? Dan kenapa juga aku harus menciummu? "

我爱你?? Where stories live. Discover now