KVH 22

1.4K 147 1
                                    



























Taehyung tersenyum lembut pada Jungkook yang dengan setia dan sabar bersimpuh di hadapannya.

Posisi mereka kini adalah, taeehyung yang tengah duduk di tepi kasur untuk memasangkan dasi di leher jungkoeok.

" Nah, siap!.. "
Senyum itu semakin cerah di wajah cantik nya. Menepuk pundak Jungkook beberapa kali barulah ia mengusap pipi itu lembut.

" Kenapa diam? Tak mau berangkat? Ini sudah siang lho... "

Jungkook menghela nafas pelan, menggenggam tangan Taehyung dengan pelan, mengecupnya penuh kehangatan.

" Kau yakin tak ingin aku di rumah? Atau setidaknya, aku bawa ke kantor ya? "

Taehyung mengecup pucuk hidung bangir Jungkook singkat.

" Aku yakin sayang... Lagipula percayalah padaku, aku baik baik saja okay...? "

Jungkook menatap wajah Taehyung sendu hatinya tak rela meninggalkan sang istri yang tengah hamil tua berada di rumah tanpa dirinya, walau ia bisa saja mengerahkan seluruh pengawalnya untuk menjaga mutiara itu.

" Aku hanya takut kau kenapa napa jika nanti aku tak ada by.... "

" Aku akan baik baik saja Kookie ku
sayang.. "

" Tapi- "

Taehyung langsung membungkamnya dengan jari telunjuk nya ia letakkan di tepi bibir Jungkook.

" Jangan membantah lagi, atau aku akan marah, kau mau? "

Jungkook menggeleng polos.

" Bagus. Sekarang pergilah, atau rapatmu akan tertinggal sekarang?! "

Jungkook mau tak mau akhirnya mengangguk pelan, bangkit dari posisinya.

" Huan, kemari sayang "

Huan yang memang sedari tadi ada di sana, duduk diam di atas sofa kamar itu, menatap itu semua dengan senyum aneh.

" Ya, Dad-? "

" Selama Daddy di kantor, jaga Mommy dan adik baik baik okey?? "

" Okey! Siap kapten! "

Jungkook tersenyum bangga, mengangkat putranya lalu menciumnya penuh kasih sayang.

" Putra Daddy, jagoan kami!!.. "












*












Taehyung menuruni anak tangga dengan pelan pelan, di awasi oleh Huan yang menatap Ibunya dengan sedikit ngeri.

Aduhai...

Perut Taehyung itu sungguh besar, usianya kini baru memasuki bulan ke delapan lewat satu minggu!

Ini sudah pada fase yang sungguh mendebarkan!

Sesampainya di bawah, Taehyung mendudukkan dirinya di sofa depan TV.

" Huan, bisa ambilkan Mommy minum sayang? "

Huan mengangguk, segera berlari ke dapur.

Rumah itu begitu sepi, para maid entah kemana saat ini, mungkin tengah mengerjakan tugas di ruangan yang lain?

Taehyung meletakkan remot TV di samping nya, lalu beralih ke kakinya yang sedikit membengkak.
Kata dokter, itu sudah biasa bagi Ibu atau pria hamil...

我爱你?? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang