Twenty Third❤

2.6K 209 4
                                    

Dereck's POV

Apa jangan-jangan.... Ren mengidap tumor?!

Wah ga bisa dibiarkan ini. Gue benar-benar harus bawa Ren check up besok. Gue masih mau hidup lebih lama sama Ren. Masa gue baru balikan sama Ren udah disuruh pisah aja? Ga boleh dibiarkan!

"Dereck?"

"Ah Ren, kamu udah istirahatnya?"

Ren menggelengkan kepalanya dan mencoba buat tidur kembali.

"Aku masih ngantuk jadi tolong bangunin aku satu jam lagi."

"Baiklah."

Gue cium kening Ren dan jalan keluar kamar menuju ruang bermain anak-anak. Triplets juga udah mulai ngusap-ngusap mata mereka. Alec lihat gue masuk dan langsung jalan ke arah gue. Dia minta gendong dan gue juga nuntun Axel sama Ace ke kamar mereka supaya mereka bisa tidur siang.

****

Saat gue duduk di ruang tamu sambil ngecek e-mail di laptop, pintu rumah kebuka dan Jack baru pulang dari urusannya. Dia ga lihat gue dan langsung naik ke atas. Gue bisa lihat dia capek banget jadi gue biarin aja.

Beberapa saat kemudian gue lihat Ren jalan ke arah gue. Dia duduk di samping gue dan nyenderin kepalanya ke bahu gue. Gue lihat dia mulai tutup matanya lagi.

"Ren... Jangan tidur lagi. Nanti malam kamu ga bisa tidur."

"Tapi aku ngantuk banget."

"Hei! Jangan pacaran di ruang tamu orang!"

Suara Jack tiba-tiba membuyarkan suasana. Alec berada digendongannya dan Axel di sampingnya. Gue ga melihat Ace jadi bisa gue tebak kalo dia masih tidur di kamar.

"Makanya kalo kerja itu langsung dikelarin, jangan ditunda terus. Jadinya harus kerja kan di akhir pekan."

"Suka-suka gue dong. Lagian kan gue ga cuma sibuk ngurusin kantor."

"Hmph alasan."

Jack pun menghiraukan Ren dan berjalan ke arah dapur. Gue melihat ke arah jam dan ternyata udah jam 6 sore.

"Kamu mau makan di luar aja Ren?"

"Ayo, aku lagi kepengen makan steak."

Gue sama Ren pun pamit dari rumah Jack. Awalnya Jack ngotot buat makan malam bareng cuma Ren bersikeras nolak karena kata dia "dia mau ngedate".

"Kamu mau makan di mana?"

"Hmm... Di restoran yang waktu itu aja, yang di pinggir kota."

"Oke deh."

Gue pun melajukan mobil ke arah salah satu restoran langganan gue. Restoran ini memang terkenal dengan steaknya dan tempatnya juga lumayan bagus. Walaupun hari ini ga bisa seharian sama Ren tapi setidaknya dia bisa senang hari ini.

****

Keesokan harinya...

Hari ini Ren ambil cuti kerja karena gue minta dia buat ke rumah sakit. Gue nemenin dia ke rumah sakit walaupun dia ngotot nyuruh gue kerja tapi gue bilang ke dia kalo gue udah kelarin kerjaan gue kemarin.

"Ren! Buruan!"

"Sabar sabar! Ga sabaran banget sih."

Sekarang gue lagi nunggu Ren di depan rumah. Dia dari tadi disuruh siap-siap malah main hp. 15 menit sebelum kita berangkat, dia baru siap-siap. Biasanya Ren itu orangnya tepat waktu tapi akhir-akhir ini dia agak males gerak.

"Ayo!"

Ren pun keluar rumah dan langsung masuk ke dalam mobil. Gue cuma bisa geleng-geleng kepala lihat kelakuan Ren yang makin lama makin aneh. Gue pun masuk ke dalam mobil dan jalanin mobil. Selama perjalanan, Ren ketiduran padahal baru jalan 5 menit. Semoga aja ga terjadi hal yang tidak diinginkan saat pemeriksaan nanti.

TBC

His Love Is Mine [18+] (BoyxBoy/MPREG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang