Prolog

37 5 2
                                    

Now playing,
"Done For Me" - Punch 
(OST Hotel Del Luna)

---------------

Lagi lagi, aku berjalan di lorong sendirian. Hanya terdengar langkahku dan suara hujan.

Ya, pagi ini hujan. Membuat suasana sedikit sejuk. Cukup deras, membuat baju seragamku sedikit basah.

Kriekk...

Seperti biasa, ruangan ini masih sepi. Berjalan menuju bangkuku yang tak jauh dari pintu. Menaruh tas dan beberapa peralatan lain,

"Fyuhh, mari kita cek apa ada yang tertinggal?" Gumamku, karena tipikal sepertiku selalu meninggalkan barang barang penting.

"Sepertinya tak ada yang tertinggal, baguslah" Aku menyalakan handphone, memeriksa beberapa notif yang menumpuk.

Srakkk..

Menoleh, melihat siapa yang datang.

"Hei sudah datang?"

"Ya." Jawabnya singkat. Seperti biasa, dingin.

"Hm, tutup pintunya" Balasku,

Entahla, lelaki itu.

"Wajahmu kenapa?" Dia tertawa,

Tertawa,

yang membuatku tetap berada di posisi ini.

Hanya sebatas diam:)

"Hey, tak usah dilihat. Kyaa! malu sekali aku"

"Apa itu?"

"Ini? Selai kacang yang ku makan tadi pagi mungkin"

Dia tertawa, berjalan menuju bangkunya dan duduk.

Tap.. Tap..

Yah, sudah kuduga dia akan datang.

"Wah, kalian berdua sudah datang? Yah, Gana."

Haha, sekali lagi.

"Hey, gausa diliatin kalo gasuka" Gadis itu menepuk pundakku

"Ih sapa yang ngeliatin? Wah tumben kalian dah dateng?"

Mereka bukanlah orang asing, 3 gadis itu yang selalu menemaniku kemanapun aku pergi, suka duka.

Dan lainnya juga datang, 2 lelaki dan 2 gadis itu.

Tersenyum manis,

Ya, mereka semua?

------------







ME OR NOT?Where stories live. Discover now