forty-three 'balikan?

4.4K 537 38
                                    

Vote comment 💞🙏

Hi guys!!😘
Apa kabar? Ehe, baik kan?
Semoga suka,
Happy reading 🌻
•••

Hi guys!!😘Apa kabar? Ehe, baik kan? Semoga suka,Happy reading 🌻•••

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Kamar Jisoo.

Betapa senangnya Jisoo saat tau bahwa Taehyung dan Hara hanyalah sebatas sepupu saja. Ya, walau rasa kesal masih melanda pikiran nya namun ia sudah sedikit lega karena Taehyung tidak memiliki perasaan apapun pada Hara.

Namun, yang menjadi masalahnya adalah sekarang, giliran Jennie yang menangis tak berhenti-henti di kamar Jisoo.

Kini mereka hanya berdua, karena barusan saja Dara pamit pergi ke Sydney, Australia untuk urusan bisnis. Dan Felix memutuskan untuk tidak ikut, dan lebih memilih di Indonesia bersama Jisoo kakak tirinya.

"Jen, lo yakin mau putus sama Mr Kai? Tapi menurut gue, jangan. Biar nasib lo gak kayak gue, nyesel." Jisoo menasehati Jennie yang tiduran di paha nya.

"Hiks! Tapi Jis, gue tuh kayak bukan pacar tau gak. Sebenernya, dia tuh nganggap gue tuh apa?" Jennie sudah menghabiskan 2 pack tisu.

"Tapi, menurut gue lo jangan mutusin dia dulu. Lo tau kan, gue udah pengalaman dari elo? Gimana nyesel nya gue yang sekarang gak pernah mau dengerin apa kata Taehyung dulu? Dan... Gue gak mau nantinya lo ngalamin hal yang sama kayak gue, Jen."

Tok! Tok!

Suara ketukan pintu dari luar kamar Jisoo. Dan Jisoo mau gak mau membuka pintu nya, siapa lagi kalau bukan Felix?

Dan benar saja, saat dibuka wajah tampan Felix berada di depan pintu kamar Jisoo.

"Huh?"

"There's a guest outside, it looks like it's your boyfriend." Jisoo langsung mengerutkan keningnya.

"Who?"

Felix menaikan kedua bahunya pelan dengan tatapan bingung. "I don't know, but there are two men in the living room."

Jisoo sepertinya langsung terkoneksi dengan dua orang yang ia kenal.

"Okay, tell them to wait." Felix hanya mengangguk setelah Jisoo menjawab nya.

Jisoo langsung buru-buru, menghampiri Jennie yang masih menangis diatas kasurnya.

"Jen! Jen! Buruan turun ke bawah." Jisoo menarik tangan Jennie untuk bangun.

"Enggak mau! Apaan sih lo, Jis. Ini temen lagi galau, bukannya di hibur kek, malah di tarik-tarik gini." Ambek Jennie membuat Jisoo menghela nafasnya panjang.

My Teacher Become My Boyfriend |vsoo•jenkaiDonde viven las historias. Descúbrelo ahora