Who is Kim Namjoon?

Mulai dari awal
                                    

"Thank you

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Thank you." kata Hyossang pada sang pelayan, pelayan itu hanya mengangguk dan tersenyum. Tanpa basa basi Hyossang langsung melahap hidangan yang ada di depannya. Sekitar 15 menit berlalu, kini hanya tersisa mangkuk dan gelas kosong di depan Hyossang, ia sukses melahap makanannya tanpa terlewat satupun.

Setelah makan, Hyossang beranjak dari tempat duduknya dan keluar dari restoran. Karena kebetulan tempat kerja dan apartemen Hyossang tidak terlalu jauh jadi setiap hari Hyossang hanya perlu berjalan kaki sekitar 20 menitan untuk sampai ke tempat kerjanya, dan restoran yang baru saja Hyossang masuki hanya berjarak sekitar 15 menit jalan kaki dari apartemennya. Dalam perjalanan Hyossang tiba-tiba teringat si tinggi berdimple, siapa lagi kalau bukan Mr. Kim.

"Hmm, kalau dipikir-pikir dia manis juga." Gumam Hyossang sambil menyulas senyum sekilas di bibirnya.

"Haish, apasih, kenapa aku jadi memikirkan dia sih!" bentaknya pada diri sendiri.

   Sesampainya di apartemen, Hyossang menyapa penjaga pintu dan bergegas masuk ke lift, ia menekan tombol yang bertulis angka 3, ya Hyossang tinggal di lantai 3 di apartemen yang terdiri dari 45 lantai ini. Setelah sampai di unitnya, ia segera masuk dan meletakkan tas kerjanya di kursi kamarnya. Ya, flat ukuran 450ft ini yang menemaninya selama beberapa bulan terakhir. Hyossang bergegas mandi agar bisa segera beristirahat karena tulang-tulangnya sudah tak sanggup lagi menahan tubuhnya.

Setelah mandi, Hyossang menjatuhkan tubuhnya di kasur kecil kesayangannya, tangannya kemudian meraba meja kecil di sebelah tempat tidurnya, berharap menemukan benda kecil yang merupakan sebagian dari nyawanya, yaitu ponsel.

   Entah apa yang merasuki pikiran Hyossang, tiba-tiba dia penasaran tentang Mr. Kim, ia mencoba mencari info tentang pria itu di google dan munculah :

Name : Kim NamjoonDate of birth : Dongjak-gu, Seoul, South Korea, September 12nd, 1994Career : CEO of Kim Corp

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Name : Kim Namjoon
Date of birth : Dongjak-gu, Seoul, South Korea, September 12nd, 1994
Career : CEO of Kim Corp. also active in various charity activities.
KIM NAMJOON is the first and only son of the Royal Kim Family, he is known to be very clever with an IQ of 148, can be said as the most successful young CEO with a family fortune of USD 45,000,000, - he is also famous as a man who upholds manners. there are hardly any bad rumors about him and so far no news has been heard that this young CEO is dating or having a soulmate.

"Wait, dia CEO Kim Corp. kan? It's mean he is my boss?" Tanya Hyossang pada diri sendiri.

"Tapi pria ini memang benar-benar luar biasa, dia lahir di keluarga kaya dan mewarisi harta sebanyak ini, tapi tidak pernah terdengar rumor dia dating? Apakah dia sesibuk itu? Atau jangan-jangan dia....." lamunan Hyossang buyar ketika tiba-tiba ponselnya berdering.

📲 Leera
"Apalagi sekarang?" Celetuk Hyossang
'Hei kenapa kau galak sekali!' sahut Leera
"Biar kuberi tau kau sesuatu Hwang ahgassi, kau itu orang yang paling rajin meneleponku selain keluargaku!" cerocos Hyossang.
'Hehehe' hanya suara tawa yang terdengar dari seberang.
"Sebenarnya ada apa huh?" Tanya Hyossang penasaran.
'Kau tau ....' belum juga Leera menyelesaikan kalimatnya Hyossang sudah memotongnya.
"Tidak, memangnya ada apa?" Jawab Hyossang tanpa rasa dosa.
'Kau ini! aku belum selesai bicara!' Sahut Leera pura-pura marah.
"Iya-iya, ada apa Hwang ahgassi?" Tanya Hyossang.
'Err, besok bisa temani aku ke pameran lukisan?' Tanya Leera.
"Sejak kapan tertarik dengan hal semacam itu?" Tanya Hyossang.
'Umm, entahlah, tiba-tiba aku hanya ingin datang ke pameran itu, mumpung ada, kan tidak setiap hari ada pameran lukisan disini.' jawab Leera.

"Hmm, baiklah, besok ku temani ke pameran, tapi sepulang dari sana mau harus mentraktirku es krim!" rayu Hyossang.
'Hmm, besok jam 11 kita bertemu di MRT Kowloon Tong.' Kata Leera memberi tahu.
"Yes mom!" jawab Hyossang singkat.
'See you good night and have a nice dream.' ucap Leera, bagai seorang Ibu yang mengucap selamat malam pada putri kecilnya.
"Dih, kenapa kau tiba-tiba berubah jadi seperti mamaku? Apakah ada sesuatu yang merasukimu? Ah tapi sudahlah, aku ingin tidur, bye!" Belum sempat Leera menjawab, Hyossang sudah memutus sambungan telepon dengan Leera.

SUE IT! [BTS RM] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang