Prolog

222 46 11
                                    

Annyeong chingu! ^^

Ini adalah pertama kali aku membuat cerita series Seventeen, mohon maaf kalau cerita aku menyinggung perasaan kalian🙏

Happy reading chingu! 🤗

***

Seorang wanita berjalan dengan anggun memasuki apartemen mewah. Pria-pria di lobby menatapnya dengan kagum karena kecantikannya.

Wah, wanita itu cantik sekali

Wanita itu tipeku tuh

Daebak

Wanita itu tak menghiraukan pujian tentang kecantikannya oleh pria-pria tersebut. Ia segera berjalan ke lift dan menekan tombol.

Setelah sampai,ia segera berjalan ke apartemennya. Ia menekan tombol password apartemennya.

Bip*bip*bip

Ceklek

Setelah terbuka, ia pun masuk dan menutup pintu apartemennya. Ia menganti flatshoesnya dengan sandal rumahan. Ia berjalan ke kamarnya, ia membuka sedikit pintu agar tidak membangunkan seseorang yang tidur dikamarnya.

"Eomma!! Kenapa eomma tidak langsung masuk, Apa eomma tidak sayang aku, kenapa eomma tidak langsung memelukku?. " Tanya seorang anak laki-laki yang berbaring dikasur dengan mata terpejam.

Wanita itu tersenyum, ia pun menghampiri anaknya itu. Ia mengusap-usap kepala anaknya itu dengan sayang.

"Jungmi eomma, kenapa eomma mengangkat aku sebagai anak eomma?. " Tanya anak laki-laki itu.

Wanita itu adalah Lee Jungmi.Ya,Anak yang terbaring dikasur adalah anak angkatnya yaitu Lee Hongbin. Anak angkatnya itu berusia 13 tahun, umur Jungmi baru 22 tahun jadi tidak mungkin kalau ia sudah mempunyai anak.

"Karena eomma sayang kamu sayang. " Ujar jungmi dengan nada tulus.

Hongbin pun bangun dan memeluk eommanya itu.

"Aku juga sayang eomma, aku berjanji akan melindungi eomma dari orang-orang yang menyakiti eomma. " Ucap hongbin dengan mengusap air mata jungmi yang menetes di pipinya.

Jungmi mencium tangan hongbin, ia pun memeluk hongbin. Ia merasa bahagia semenjak kehadiran hongbin.

Flashback

Seorang wanita tengah berjalan jalan ke taman untuk mencari udara segar. Ia melupakan apa yang terjadi pada satu tahun silam, ia tak mau mengungkitnya.

Eommaaa!!! Appaaaa! Jangan tinggalkan hongbin sendirian, hongbin nggak mau ditinggal eomma sama appa

Wanita itu mendengar suara tangisan anak kecil, ia pun mencari suara itu. Ia melihat anak kecil tengah duduk dan menundukkan kepala ke lututnya.

Wanita itu pun menghampiri anak kecil itu. Ia melihat anak kecil itu menangis ikut merasakan sedih, ia pun memeluk anak kecil itu.

"Aaahjuma kenapa meluk hongbin, hongbin tidak kenal ahjumma. " Ujar hongbin dengan tatapan polosnya itu. Ia melupakan kesedihannya itu.

Wanita itu tersenyum, dan menghapus air mata yang membasahi pipi gembul hongbin.

"Panggil jungmi eomma, eomma akan menganggap kamu seperti anak eomma. " Ujar wanita itu atau dipanggil jungmi.

Hongbin dengan polosnya,ia hanya mengangguk. Ia menyamankan kepalanya di pelukan eomma nya itu.

Flashback and

𝐓𝐡𝐚𝐧𝐤𝐬 || 𝐌𝐢𝐧𝐠𝐲𝐮 𝐒𝐞𝐯𝐞𝐧𝐭𝐞𝐞𝐧 (𝐒𝐥𝐨𝐰 𝐔𝐩𝐝𝐚𝐭𝐞)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon