[14]

119K 3.9K 224
                                    

valdo tiba tiba meremas p"nis geo dengan kuat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

valdo tiba tiba meremas p"nis geo dengan kuat

"EUNGH . . HYUNG!" geo menahan tangan valdo

"hm?" valdo menatap mata geo dan ber smirk. kini tangannya beralih mengelus penis geo dari balik celana

"hentikan . . makanlah dulu . ." geo menyingkirkan tangan valdo

"aish, baiklah" valdo kembali menuju ruang tamu dan duduk di sofa

. . .

"nasi gorengmu tidak buruk juga"

"terima kasih"

"kenapa kau diam saja? kemarilah, ayo makan bersama" valdo menarik tangan geo

"t, tidak, biar hyung saja" geo menggelengkan kepalanya

"buka mulutmu . . aaaa~" valdo menyodorkan sesendok nasi goreng di mulut geo

"tidak usah . . aku sudah keny- aamm~"

"enak kan?"

geo hanya menganggukkan kepalanya, saat ini ia merasa gugup.

. . .

setelah selesai makan...

"sekarang waktunya memakanmu" valdo menarik badan geo dalam pelukannya, lalu melumat bibir geo dengan perlahan

"eumphh !" geo memberontak

valdo melepaskan ciumannya.
"dimana kamarmu?" valdo menatap mata geo

". . ."

"dimana kamarmu?!"

"hyung . ." geo berkaca kaca, ia menggelengkan kepalanya

"antar aku ke kamarmu" valdo berdiri, lalu menarik tangan geo paksa

"please . ." geo semakin menggelengkan kepala sambil menahan dirinya

"geo."

DI KAMAR GEO

'bugh'
valdo mendorong badan geo di atas kasur hingga telentang, lalu valdo melumat bibir geo lagi

'bugh'valdo mendorong badan geo di atas kasur hingga telentang, lalu valdo melumat bibir geo lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

cr: love by chance

"emmhh"

valdo memasukkan lidahnya di dalam mulut geo, lalu mengabsen gigi geo satu per satu

"hyungh . ." geo meremas kemeja valdo, ia menangis tanpa membalas ciuman valdo

ciuman mereka berakhir, kini valdo mulai membuka kancing kemeja geo

"h, hyung"

"ya?" valdo menatap mata geo sambil memilin puting geo

"hyung yakin akan melakukan hal itu lagi?" geo memegang lengan laldo

"tentu saja, kenapa tidak?" valdo ber smirk, lalu membuat kissmark di dada geo

"mmh . ." geo membungkam mulutnya

"kenapa ditutup? kau malu?" valdo menarik tangan geo

". . ." geo mengangguk sambil menatap mata valdo

"santai saja, ini juga bukan pertama kali bagimu" valdo mencubit pipi geo gemas

geo mem-pout kan bibirnya

"menggoda Hyung hm?"

"t , tidak . . ah!" valdo tiba tiba melepaskan celana geo. lalu mengulum p*nis geo

"eunghh . . hyung . ." geo menjambak rambut valdo. kakinya menekuk

setelah selesai melakukan itu, valdo membalik badan geo hingga geo dalam keadaan tengkurap

"menungginglah" valdo mengelus pantat geo

". . ." geo menungging atas permintaan valdo

'plak! plak!'

"EUNGH!" valdo menampar pantat geo dengan keras. badan geo menggelinjang, ia meremas dan memeluk bantal di depannya
"s, sakitt . . hiks . ." geo menoleh menghadap valdo

". . ." valdo memasukkan ketiga jarinya di hole geo

"HYUNG! SSHH"

valdo tidak memperdulikan geo, ia mempercepat temponya

"hyung! hiks . ." geo menangis sambil memegang pantatnya sendiri

"nikmati saja"


. . .

"punya pelumas?" valdo

"oli" geo mendengus, lalu membalik badannya. kini ia dalam keadaan berbaring

"kau ingin p*nis hyung masuk ke dalam holemu dengan menggunakan oli?" valdo menaikkan kedua alisnya

". . ." geo mem-pout kan bibirnya sambil menggelengkan kepala. valdo terkekeh melihat tingkah geo

"punya?" tanya valdo sekali lagi

"tidak" geo memalingkan wajahnya

"kalau begitu langsung saja" valdo mulai melepaskan celananya

"jangan! sebenarnya geo punya" geo menutup wajahnya dengan bantal karena malu

"sudah hyung duga" valdo membuang celananya ke lantai

"dimana?"

"disitu" geo menunjuk sebuah laci di dekat ranjangnya

valdo berjalan menuju laci sambil mengocok p*nisnya sendiri

"mana? tidak ada disini" valdo membongkar isi laci geo

"itu yang tempatnya berwarna kuning" geo tertawa kecil

"ini?" valdo menunjukkan sebotol minyak urut kepada geo

geo mengangguk dan tertawa karena ekspresi valdo yang menurutnya lucu

"kau ini, yang benar saja" valdo menghampiri geo, lalu menggelitik pinggang geo

"hentikan ahahah" geo menggeliat karena geli

"dimana?"

"di lemari, tepat di sela bawah pakaian dalam" wajah geo memerah

.
.
.

to be continued . .

S1. OUR SLAVE [BL 21+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang