part 11

1.7K 83 12
                                    


"Haruskah aku mengejarmu? Atau berhenti
Sampai disini?"

••••

Suara musik berdentum keras,dengan lampu yang agak redup, namun itu tak mengusik aktivitas mereka untuk berjoget ria sambil memegang vodka yang sesekali diminum

Sudah jelas bukan? Tempat ini merupakan tempat favorite Raka bila sedang kalut. Terlihat ia duduk dibar meminum vodka sambil bergumam nama orang yang beberapaa hari ini mengusik pikirannya, khawatir? Jelas terlihat di sorot matanya

Perkataan gio terngiang dibenaknya,

Flashback
"LO..!!!"ucap gio sambil menahan amarah yang sebentar lagi meluap

"APA!!!" Dengan dagu keatas dan nada yang tinggi raka menjawab tanpa rasa takut sedikit pun

" Jangan lu deketin adek gua lagi, sekali gua liat lu deketin adek gua abis lu sama gua,dan jangan harap lu bisa milikin adik gua" setelah itu gio masuk ke ruang rawat shaila dengan emosi yg tinggi

Raka yang mendengar itu hanya diam sambil memegang dadanya yang terasa sakit mendengar kata kata yang dikeluarkan gio tadi,

'Gua bakalan dapetin shaila, mau bagaimana pun caranya bakalan gua lakuin' batin raka disertai seringai yang bis amembuat orang lain menunduk takut

  Dan berakhir lah raka disini ditempat yang haram tapi penuh dengan lautan manusia

Banyak perempuan dengan baju yang kurang bahan mendekati raka dan menggodanya,raka hanya acuh dan tampak tak minat dengan mereka

"Wiss bos kita sedang galau nih kayanya" gurau seorang lakilaki yang duduk di sebalah raka

"Galau kenapa sihh?? Tagihan rumah belum dibayar??" Mereka ketawa melupakan raka yang sedang menatap tajam manusia laknat yang menjelma sebagai sahabat

"Sekali lagi kalian ngomong jangan harap besok bisa melihat dunia" acam raka dengan menatap sengit keduanya

"Waduhh...waduh...sadis kali mainnya kau, jadi takut dedek bang" ingatkan raka untuk memberi pelajaran kepada kedua cecunguknya

"Udah lah riko, ga liat elu tuh muka si bos udah lecek kaya pakaian belum di setrika"

"Heheh iya deh iya dedek riko mah nurut aja sama babang dika" ujar riko

"Jijik anj*ng" umpat dika

"Babang jahat masa dedek dikatain anj*ng, raka raka liat tuhh babang dika jahat sama dedek" adu riko sambil menarik narik jaket yang dikenakan raka

Raka yang melihat drama tersebut hanya memutar bolamatanya, ia sedang capek memikirkan tentang nasib percintaannya ditambah dengan drama yang membuat siapa aja ingin muntah bila melihatnya

"Jijik gua ko... udah lah sono jangan ganggu gua" usir raka

"Yaudah lah gua nyari cewek aja lumayan bisa diajak tidur" riko menuju kumpulan manusia yang sedang berjoget ria

"Elu kenapa ka?" Tanya dika mengalihkan pandangannya ke arah raka

"Gua mau tanya ke elu tapi jawab jujur,  gua kurang apa sih dik, ganteng? Pasti, tajir? Banget, pinter? Jelas, populer? Jangan ditanya, terus apa yang kurang menurut elu?" Tanya raka

"Elu mau tau kekurangan elu apa?"

"Emang apa?" Dika memasang muka serius yang raka yakin jawabannya pasti

" kurang ngaca"

"Sialan" umpat raka sambil melihat dika yang mulai menjauh menyusul riko
'Tapi apa bener yah, coba lah nanti dirumah gua ngaca' gumam raka

•••

Hallo gaess🙌🙌
Kembali lagi dengan akuhh...
Gimana pada kangen ga sama shaila??
Kira kira gimana yahh perjuangan raka ke shaila??🤔🤔

Okeyy mau tau kan gimana kelanjutannya jangan lupa selalu vote dan kommen jangan pelit pelit nanti susah dapet jodoh loh😂😂

Cukup sampe sini aja yahh byee semua smape ketemu di part selanjutnya 🖐🖐🖐

Maaf pendek karena lagi banyak tugas ..jangan marah🤗🤗

Loplope💕💕

Shaila(?)Where stories live. Discover now