Takdir Tuhan

347 27 2
                                    

''HEY" ucap ibel sembari ancang² untuk menampar gue.

'bum' tiba tiba ada yg melempar bola basket dan mengenai tangan ibel yg tadi sudah siap mendarat dipipi gue.

"ups! Sorry ,gue terlalu semangat buat main basket!" ucap iqbaal yg muncul dari balik pintu dengan gaya yg sengak iqbaal jalan kearah gue.

"tangan lu gak pp bro? Patah gak tuh? Atau mau gue patahin?? Mumpung Gue lgi buka jasa gebugin orang!" lanjut iqbaal sembari berdiri depan ibel dan memasang mata tajam.

#(nk) pov off

"lu gak usah ikut campur urusan orang lain deh!" ucap ika

"ikut campur urusan orang lain?? Maksudnya apa? Gue cuma nanya baik baik sama calon suami lu ini." ucap iqbaal lalu mendekat kearah telinga ibel kemudian berbisik, " jangan sampai kita musuhan lagi karna lu berani nyakitin (nk), lu harus inget jg siapa yg membuat kita bersahabatan lagi seperti dulu!". Kemudian iqbaal pun menggandeng tangan (nk) dan membawanya pergi.

'brengsek, kenapa cowok itu muncul ketika adegannya belum selesai. Gue belum puas ngeliat (nk) dimarahin ibel. Awas aja lain kali lu gak akan lolos (nk).' ucap ika dlm hati.

---------------
Pukul 4:30 pm

#iqbaal pov on

Gue langsung membawa (nk) ke ruangannya, gue gak habis fikir kenapa bisa ibel patuh sama ucapan ika, diapain sih sebenernya tuh anak sama nenek lampir itu.

Gue melihat kearah (nk) yg kini memasang wajah kusutnya. Lalu gue menyuruhnya untuk duduk.

"tebak deh gue bawa apaan??"

"apa?" jwb gadis itu dengan lemas.

"tarahhh gue bawa masakan bunda dongs" ucap gue sembari mengambil tempat makan yg ditaro ditas jinjing kecil.

"uwahhhh, mau" ucap (nk) tersenyum

"lu makan yah? Tau gak bunda bela²in bangun jam 3 cuma buat masakin lu doang, coba kurang baik apa bunda gue?"

"oh iya?? Hmmm jadi terhura deh, bunda Rike mah pake repot² . Ka iqbaal?"

"iya?"

"nanti bilangin ke bunda ya, sering² aja masakin gue kan jadinya gue bisa ngirit hehe"

"terus siapa yg mau nganterin kesini? Dari jaksel ke cipondoh itu jauh tau"

"kan ada ka iqbaal?" ucap (nk) sembari memasang wajah lucu.

"gue gak bisa setiap hari kesini, sibuk lah gue"

"sibuk ngapain?"

"sibuk nyiapin rumah tangga kita nanti" uhuy keceplosan gue njir. Terjadi suasana hening sesaat diruangan ini.

"maksudnya rumah tangga gue sama istri gue nanti" ucap gue

"ohh, eh btw mika kemana?"

"dia dirumah"

"kok gak diajak?"

"lupa hehe"

''kok bisa lupa?"

"ya gak inget"

"iiiiih" ucap (nk) sembari memukul lengan gue pelan. Kemudian dengan lahap (nk) memakan masakkan bunda.

"kaka jangan mau yah? Kalo laper ditahan dulu, karna ini semuaa gue punya" ucap gadis dihadapan gue dengan mulutnya penuh dengan mkanan. Gue cuma tersenyum dia lucu sih, kaya anak kecil kalo lgi kaya gitu. "abisnya gue laper bngt, hari ini gue kebanjiran pasien, hampir remuk badan gue."

3 Kunyuk - IDR 💕(COMPLETED)Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum