"Jangan bersedih lagi ya, masih ada Hyung yang akan selalu di samping Sehun. Ayo bermain lagi."

Sehun sedikit tersenyum kemudian mengikuti Chanyeol untuk bermain.

Setidaknya, dia kini tidak sendirian setelah ibu nya pergi karena ada Chanyeol yang akan selalu menemani nya.

***

Kini keluarga Park tambah Sehun sedang menonton tv di ruang keluarga

Terhitung sudah hampir satu bulan Sehun sudah tinggal bersama keluarga Park.

Sehun, anak itu sudah tidak terlihat murung lagi atau menanyakan sang ibu. Namun, hal itu hanya berlaku jika ia sedang bersama Chanyeol.

Sehun akan melupakan soal ibu nya.

Tapi, jika sedang tidak bersama Chanyeol maka Sehun akan kembali teringat kepada sang ibu.

Hal itu membuat Insung dan Gyuri semakin mendekatkan Sehun dengan Chanyeol bahkan membuat mereka satu kamar.

Chanyeol senang saja bahkan semakin lengket dengan Sehun.

Seperti saat ini, mereka sedang berbagi camilan bersama sambil menonton kartun kesukaan mereka.

Merasa bosan, Chanyeol berpindah tempat dan mendekat kepada sang ibu.

"Eomma, Chan mengantuk." Keluh Chanyeol kepada Gyuri.

"Eoh, Chanie mengantuk? Kemari mendekat pada Eomma." Tanpa menunggu lama lagi, Chanyeol mendekat ke arah sang ibu.

Gyuri merentangkan tangan nya dan bersiap memeluk Chanyeol yang menghampiri nya.

Chanyeol berada dalam dekapan sang ibu yang kini mengelusnya sayang, supaya tertidur.

Sehun melihat semuanya.

Interaksi antara Gyuri dan Chanyeol, semuanya mengingatkan dirinya pada sang ibu kembali.

Sehun tertunduk dengan mata yang berkaca-kaca.

"Eomma.." Gumam nya pelan, namun masih bisa di dengar oleh Insung yang menyadari bahwa Sehun kembali teringat kepada ibu nya.

Dengan segera, Insung mendekat dan mengelus kepala Sehun.

"Sehun rindu Eomma?" Tanya Insung yang membuat Sehun mengangguk.

"Ahjussi, kenapa Eomma belum menjemput Sehun?"

Insung terdiam, dia masih bingung harus menjawab apa.

"Sehun, sabar ya karena Eomma Sehun pasti akan menjemput Sehun. Sambil menunggu, Sehun bisa bermain bersama Chan hyung kan?"

"Tapi kenapa lama, ahjussi? Apa Eomma marah pada Sehun karena Sehun nakal?" Tanya Sehun kembali.

Pertanyaan itu, membuat hati Insung sakit.

Bagaimana pun juga, Sehun hanya seorang anak yang tidak tahu apa-apa.

"Tidak, sayang. Sehun anak yang baik, hanya saja Eomma nya Sehun kan sedang ada urusan, jadi tidak mungkin mengajak Sehun. Sehun mengerti?"

[3] La FauteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang