The Story{Boboiboy X Reader}[Hiatus]

Warms With me {BoyXBoy}

(Untuk Req Yang Lain Mohon Bersabar Ya masih dalam Tahap Pengerjaan^-^Dan juga Tolong Diperhatikan baik-baik Judul Chapnya :) )

Boboiboy Taufan X Boboiboy Halilintar

Genre : (?)

Warning! : Karakter Ooc Plus cerita GaJe,Typo Bertebaran

Request : Army33Official / Trouble-TC33 /SoftHenic-01

Rizki : Yang bener Yang Mana Cuk?

Ryu : //Tampol Rizki// Udah diem

Abaikan//Zlap

Hope You Like it~

Gak suka?Minggat sana

♡

♡

♡

"Yeee!! SALJUUUU!!! "

"Thorn awas jangan Lari!"

"Ayolah Ice!Ayo Kita main Salju!!"

"Malas.. "

"Kalian Jangan Lama-lama di Luar!" Layaknya Seorang Ibu,Gempa Memperhatikan Keempat Adiknya Yang kini tengah bermain Di Luar dengan Salju yang Terus Turun dengan Perlahan,Mereka berada di negara sakura untuk berlibur dan Akibat Badai salju Tadi malam Membuat Salju semakin tebal Menutupi sekitar Villa Mereka

Gempa Menggeleng melihat kelakuan Keempat adiknya,Dimana Blaze Terus menyeret Ice Untuk Bermain dan melemparkan Bola salju lalu Solar Yang Kewalahan Dengan Thorn Yang terus berlari tak peduli Jatuh berkali-kali dengan wajah penuh salju

"Gem"

"Eh iya?"

"Apa Kau melihat Hali?Setelah Sarapan Tiba-tiba saja Menghilang... "

"Entahlah,Apa Kau sudah Mengecek kamarnya?"Taufan Menepuk Tangannya,Sedari awal Harusnya Ia Langsung menuju ke kamar Si Netra Merah Yang menghilang saat selesai sarapan Bukannya Menghampiri Gempa Terlebih dahulu,Gempa sendiri Mendengus pelan dan Kembali Menatap keluar ke arah keempat adiknya

Padahal belum sampai 5 Menit Gempa mengalihkan Pandangannya kini ia sudah melihat Thorn Yang Terkapar di salju dan Ice yang Terkubur di dalam salju

"Thorn!Ice!"

Segera saja Gempa Melesat Keluar meninggalkan Taufan Yang Sedang menahan Tawanya Melihat Kondisi kedua adiknya Tersebut,Kalau Ia di Posisi Gempa Tadi Ia akan Tertawa Terlebih dahulu sebelum Menolong Kedua adiknya

Taufan Memutuskan Untuk ke kamar Halilintar,Sesekali Ia Mengeratkan Baju Tebalnya Karena Hawa yang dingin padahal Ia Yakin Sudah Menyalakan Penghangat ruangan.Begitu sampai di depan Kamar Taufan Tanpa mengetuk langsung membuka pintu dan menemukan Orang Yang sedari tadi ia cari tengah bergelung di selimutnya Yang tebal

"Hey Hali,Kau Tidur lagi?Ini masih Pagi.. " Taufan Beranjak mendekati Gundukan Selimut yang bergerak,Hali Yang Berada di dalam Selimut sempat tersentak saat mendengar suara Taufan Lalu membuka sedikit Selimutnya Mendapati Taufan yang berdiri di samping tempat Tidurnya

"Tidak"

"Lalu?Kenapa kau langsung bergelung dalam Selimut?Seperti Si Ice."

"Tidak ada,Keluar sana.. "Taufan mengangkat sebelah alisnya begitu mendengar suara Hali,Biasanya Hali Akan Menendangnya Keluar kamar Tanpa harus Memerintah seperti tadi tapi sekarang... Suara Hali Terdengar sangat pelan dan Wajah Hali pun hanya Terlihat setengah