Part 11❄

15 0 0
                                    

Malam yang dingin,ditambah lagi dengan hujan yang deras sangat mewakili keadaan putri yang kacau karna ucapan mamanya sore tadi

Tanpa sadar cairan bening lolos dari pelupuk matanya melewati pipi mulusnya
Putri mengapus air matanya dengan kasar lalu memposisikan dirinya bersandar di kepala ranjang menatap keluar jendela

Ddrrttttt
Seketika putri mengalihkan pandangannya pada ponselnya yang berdering, putri melihat siapa yang mengirimkan pesan untuknya dan terpampang nama frans di layar ponselnya

Frans❤

Sayang,aku terfon yaah?

Baru saja putri selesai membaca notif chatting nya frans langsung menelfon dan putri mengangkatnya

"hallo, assalamualaikum sayang"ucap frans di sebrang telfon

"waalaikumsalam"

"cuek amat gak ada embel-embek sayangnya gitu? "

"mau ngomong apa? "tanya putri tanpa merespon ucapan frans

"ya gak ada kangen aja yang"

"kalo gak mau ngomong yang penting-penting aku matiin yah, aku mau tidur.udah ngantuk"ucap putri
Air matanya menetes namun ia mencoba agar suaranya tetap seperti biasa

"yah tap.. "
Frans belum menyelesaikan ucapannya namun putri sudah menutup sambungan telfonnya

Putri meletakkan handphone nya di atas nakas dan mencoba untuk tidur

Dia akan mencoba menuruti perkataan mama nya, mungkin dengan begini mama nya akan bahagia karna sudah banyak pengorbanan yang mamanya lakukan untuknya dan sekarang saatnya dia yang harus berkorban untuk membuat mama nya bahagia dengan cara menuruti kemauan mamanya

***

Pantulan kaca itu, terlihat seorang gadis cantik yang sedang memoles make up pada wajahnya. Sederhana namun dapat membuat lelaki terpesona akan kharisma yang dia kluarkan
Ditambah dengan celana jens hitam dan kaos merah maroon yang digunakannya menambahkan lagi cantiknya

Namun, di balik itu ada kesedihan yang dia pendam sendirian,ada tangis yang ia harus tutupi dengan semyuman palsunya

Putri beranjak dari meja riasnya,menuju ke arah nakas untuk mengambil ponselnya, mengecek apakah ada pesan masuk atau tidak. Setelah dilihat ada 342 pesan masuk dan 105 telpon yang tidak terjawab,dan Semua itu berasal dari frans

Tanpa ada niatan untuk membalas semua pesan yang frans kirim, putri langsung menelpon seseorang

"hallo"

"iya,, hallo"jawab di sebrang

"lagi sibuk gak? "

"nggk sih,lagi nyantai aja. kenapa? "

"jemput aku sekarang. Kita jalan"

"haa,, maks.. "

"sekarang. Aku tunggu kamu depan rumah"

"iya ta... "
Belum selesai orang itu bicara putri sudah memutuskan pangilannya

Diambilnya tas nya lalu menuju ke keluar rumah menunggu seseorang itu

Sekitar 15 menit menunggu derum kenalpot mobil sport terdengar dan munculah orang yang sedari tadi putri tunggu

Putri pun berjalan menghampiri mobil tanpa aba-aba langsung saja putri masuk kedalam mobilnya
"mau kemana sih put, dadakan banget"tanyanya saat putri sudah duduk nyaman di dalam mobilnya

"udah la ren gak usah banyak tanyak,ikutin aja.mau nggk? "

Yup dia adalah Rendhi ,yaa Rendhi yang mengagumi putri dari sejak lama namun putri tidak perna mengetahuinya

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 02, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Aku Kamu & Dia-.-Where stories live. Discover now